Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Satgas Covid-19: Vaksin Gratis Diberikan Sesuai Syarat Medis

Ferdian Ananda Majni
16/12/2020 17:16
Satgas Covid-19: Vaksin Gratis Diberikan Sesuai Syarat Medis
Vaksin Sinovac(Antara)

SATGAS Penanganan Covid-19 menyatakan vaksinasi gratis dilakukan berdasarkan spesifikasi vaksin dan menjangkau masyarakat yang memenuhi syarat dan ketentuan secara medis.

"Perhitungan minimal banyak populasi penerima vaksinasi tergantung kepada spesifikasi vaksinnya, umumnya antara 70-85% dari total populasi," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito mediaindonesia.com, Rabu (16/12)

Lanjut Wiku, jangkauan program vaksinansi itu karena menimbang sebagian lagi masyarakat tidak dapat menerima vaksin akibat alasan kesehatan dan faktor lainnya.

"Sehingga (masyarakat) yang tidak dapat menerima vaksin dapat terlindungi dengan yang telah imun (herd immunity) karena vaksinasi," sebutnya.

Sementara dari sisi anggaran vaksinasi, Wiku menegaskan bahwa sejauh ini tidak ada kendala. Hal ini bertujuan untuk herd immunity atau kekebalan kelompok melalui program vaksinasi.

Prof Wiku menambahkan hal yang penting dilakukan ialah mencegah terjadinya lonjakan kasus paska libur akhir tahun. Hal ini dapat dilakukan dengan menunda perjalanan dan langkah antisipasi yang utama adalah menegakkan protokol kesehatan.

Pemerintah juga akan mengoptimalkan kapasitas tempat tidur yang berada di rumah sakit jika terjadi lonjakan kasus. Saat ini ada 921 rumah sakit rujukan Covid-19 di seluruh Indonesia. Dengan total tempat tidur mencapai 42.091 tempat tidur. Pemerintah juga sudah mempersiapkan skenario lainnya, jika kenaikan mencapai 20 - 50%, maka rumah sakit dapat menampung pasien sebesar dua kali lipat.

Apabila kenaikan mencapai 50 - 100%, maka menambah kapasitas ruang perawatan umum menjadi ruang perawatan Covid-19. Sehingga menambah kapasitas ruang inap Covid-19. Jika kenaikan lebih dari dua kali lipat, maka rumah sakit dapat mendirikan tenda darurat di area rumah sakit atau mendirikan rumah sakit lapangan bekerjasama dengan BNPB dan TNI diluar rumah sakit tersebut.

Saat ini rumah sakit lapangan darurat telah didirikan beberapa daerah sebagai bentuk sikap tanggap pemerintah. Seperti di Sumatera Barat, Sumatera Utara, Jawa Barat, Jawa Timur dan DKI Jakarta.

Sebelumnya, presiden Joko Widodo memastikan dirinya akan menjadi penerima vaksin covid-19 pertama di Tanah Air. Vaksin covid-19 akan diberikan kepada masyarakat secara gratis.Langkah Jokowi tersebut diambil guna memberikan kepercayaan dan keyakinan kepada masyarakat terkait keamanan dan efektivitas vaksin tersebut.

"Saya ingin menegaskan bahwa saya yang akan menjadi penerima pertama, divaksin pertama kali. Hal ini untuk memberikan kepercayaan dan keyakinan kepada masyarakat bahwa vaksin yang digunakan aman," ujar Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (16/12).

Selain itu, ia juga menyatakan bahwa vaksinasi covid-19 tidak akan dipungut biaya alias gratis kepada seluruh masyarakat Indonesia

Setelah menerima banyak masukan dari masyarakat dan melakukan kalkulasi ulang, melakukan penghitungan ulang mengenai keuangan negara, dapat saya sampaikan bahwa vaksin covid-19 untuk masyarakat adalah gratis. Sekali lagi, gratis tidak dikenakan biaya sama sekali," jelas presiden.

Menurutnya, vaksinasi bisa dilakukan secara gratis dengan mengorbankan anggaran dari pos-pos lain yang dianggap kurang mendesak.

"Saya menginstruksikan dan memerintahkan menteri keuangan untuk memprioritaskan vaksinasi dan merealokasi anggaran-anggaran lain demi ketersediaan vaksinasi secara gratis ini," pungkasnya. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Baharman
Berita Lainnya