Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) kembali digelar dan mendapat sambutan hangat dari para mahasiswa di seluruh Indonesia. Acara yang termasuk dalam Program Mahasiswa Kreatif (PMK) ini telah memasuki tahun ke-33 penyelenggaraan dan diadakan di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.Sebanyak 625 karya dari 101 Universitas berpartisipasi dalam ajang PIMNAS tahun ini.
PIMNAS merupakan puncak kegiatan ilmiah mahasiswa berskala nasional dan diselenggarakan di Perguruan Tinggi yang ditetapkan kali ini oleh Pusat Prestasi Nasional Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Meskipun dilaksanakan secara daring, tim mahasiswa pelaksana PKM tetap dituntut agar mampu menunjukkan level tertinggi kreativitas dan kemanfaatan produk intelektualnya.Para mahasiswa akan berlomba menampilkan hasil kreasi intelektual mereka dalam bentuk presentasi di kelas secara daring, maupun karya poster di ruang pamer poster.
"Perkembangan dunia yang begitu cepat dan masa depan yang dinamis penuh dengan ketidakpastian, ambigu dan kompleks karena perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi, membuat generasi cerdik cendekia, mahasiswa Indonesia harus mempersiapkan diri dengan bekal ilmu pengetahuan dan kecakapan diri yang mumpuni," jelas Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Puspresnas, Asep Sukmayadi.
Berbagai ajang pengembangan diri dan prestasi mahasiswa, menurut Asep sangat diperlukan untuk melatih kecakapan dan keunggulan mahasiswa agar dapat menghadapi masa depan dengan lebih optimistik. Puspresnas mengambil peran aktif untuk menempa kecakapan kreatif dan daya saing mahasiswa melalui berbagai ajang kompetisi, termasuk lewat ajang PIMNAS. Besar harapan Asep, para peserta bisa mendapatkan pengalaman lain dan menghasilkan ciptaan yang membanggakan. (RO/OL-10)
Program ini merupakan bentuk nyata negara dalam mencetak talenta unggul yang mampu bersaing di kancah global, sekaligus berkontribusi nyata dalam pembangunan nasional.
Prodi S2 dan S3 FEB UNJ tidak hanya menawarkan pendidikan berkualitas, tetapi juga pengalaman akademik yang membangun jejaring profesional.
Program beasiswa ini merupakan wujud nyata komitmen UP dalam mendukung talenta muda yang memiliki prestasi luar biasa di luar bidang akademik.
Sahabat-AI juga menjadi wadah pembelajaran bagi talenta muda Indonesia.
STARTUP Indonesia Nosuta membuka jalan bagi mahasiswa kehutanan untuk berkarier di Jepang. Lima belas mahasiswa Program Studi Kehutanan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM)
Di titik pemberangkatan, peserta melakukan penanaman pohon sebagai simbol komitmen terhadap kelestarian lingkungan.
Penandatanganan MoU menjadi langkah konkret FPPTI dalam mendukung pertumbuhan literasi ilmiah di Indonesia, khususnya dalam bidang perpustakaan perguruan tinggi.
Publikasi karya ilmiah memerlukan kolaborasi yang baik, sehingga memerlukan pendampingan agar hasilnya optimal.
Kesuksesan Serdang Bedagai memberi contoh bahwa pemberian pangan lokal, seperti ikan gabus sangat dibutuhkan untuk pengentasan stunting dalam waktu singkat.
Hasil rekomendasi TPF ditindaklanjuti dengan dua Surat Keputusan (SK) Rektor Unas. SK No 116 Tahun 2024.
Jurnal Pancasila Law Review (PancLRev) diharapkan dapat menjadi wadah bagi mahasiswa PDIH FH UP, penelitian, dosen FH UP, dan penulis di luar FH UP sehingga berdampak pada akreditasi FH UP.
TIM GeNose C19 UGM berhasil memublikasikan data riset GeNose C19 sebagai alat skrining Covi-19 di dua jurnal internasional bereputasi pada Agustus 2022.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved