Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) kembali digelar dan mendapat sambutan hangat dari para mahasiswa di seluruh Indonesia. Acara yang termasuk dalam Program Mahasiswa Kreatif (PMK) ini telah memasuki tahun ke-33 penyelenggaraan dan diadakan di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.Sebanyak 625 karya dari 101 Universitas berpartisipasi dalam ajang PIMNAS tahun ini.
PIMNAS merupakan puncak kegiatan ilmiah mahasiswa berskala nasional dan diselenggarakan di Perguruan Tinggi yang ditetapkan kali ini oleh Pusat Prestasi Nasional Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Meskipun dilaksanakan secara daring, tim mahasiswa pelaksana PKM tetap dituntut agar mampu menunjukkan level tertinggi kreativitas dan kemanfaatan produk intelektualnya.Para mahasiswa akan berlomba menampilkan hasil kreasi intelektual mereka dalam bentuk presentasi di kelas secara daring, maupun karya poster di ruang pamer poster.
"Perkembangan dunia yang begitu cepat dan masa depan yang dinamis penuh dengan ketidakpastian, ambigu dan kompleks karena perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi, membuat generasi cerdik cendekia, mahasiswa Indonesia harus mempersiapkan diri dengan bekal ilmu pengetahuan dan kecakapan diri yang mumpuni," jelas Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Puspresnas, Asep Sukmayadi.
Berbagai ajang pengembangan diri dan prestasi mahasiswa, menurut Asep sangat diperlukan untuk melatih kecakapan dan keunggulan mahasiswa agar dapat menghadapi masa depan dengan lebih optimistik. Puspresnas mengambil peran aktif untuk menempa kecakapan kreatif dan daya saing mahasiswa melalui berbagai ajang kompetisi, termasuk lewat ajang PIMNAS. Besar harapan Asep, para peserta bisa mendapatkan pengalaman lain dan menghasilkan ciptaan yang membanggakan. (RO/OL-10)
Siswa dibekali pemahaman mengenai isu-isu krusial perubahan iklim, seperti pengelolaan limbah, energi terbarukan dan emisi karbon.
Mendiktisaintek menyayangkan turunnya minat belajar di bidang STEM (sains, teknologi, teknik, dan matematika), padahal bidang ini menjadi tulang punggung kemajuan iptek.
Mahasiswa mendapatkan wawasan tentang tren karier digital, transformasi dunia kerja, dan peluang global di era teknologi.
Konsep ini hadir sebagai solusi cerdas dalam mengatasi limbah pertanian dan perkebunan yang selama ini kerap menjadi persoalan pencemaran lingkungangan hidup.
Acara ini juga membuka ruang diskusi seputar transformasi media digital dan relevansi storytelling dalam membangun keterhubungan yang berdampak di masyarakat.
Dengan pengawasan yang tepat, AI bukanlah ancaman, melainkan peluang besar yang dapat mempermudah kehidupan manusia.
Penandatanganan MoU menjadi langkah konkret FPPTI dalam mendukung pertumbuhan literasi ilmiah di Indonesia, khususnya dalam bidang perpustakaan perguruan tinggi.
Publikasi karya ilmiah memerlukan kolaborasi yang baik, sehingga memerlukan pendampingan agar hasilnya optimal.
Kesuksesan Serdang Bedagai memberi contoh bahwa pemberian pangan lokal, seperti ikan gabus sangat dibutuhkan untuk pengentasan stunting dalam waktu singkat.
Hasil rekomendasi TPF ditindaklanjuti dengan dua Surat Keputusan (SK) Rektor Unas. SK No 116 Tahun 2024.
Jurnal Pancasila Law Review (PancLRev) diharapkan dapat menjadi wadah bagi mahasiswa PDIH FH UP, penelitian, dosen FH UP, dan penulis di luar FH UP sehingga berdampak pada akreditasi FH UP.
Pencapaian ini menjadikan Sampoerna University masuk dalam dua besar universitas swasta dari 10 besar jajaran universitas terkemuka di Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved