Headline
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
KOMISI V DPR meminta Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyosialisasikan secara masif prakiraan curah hujan kepada masyarakat. Hal itu mengingat musim hujan tahun ini cukup tinggi karena dipengaruhi fenomena La Nina.
"Sehingga masyarakat tidak putus dengan informasi itu," kata Wakil Ketua Komisi V Syarief Abdullah Alkadrie, Rabu (14/10).
Politikus Partai NasDem itu mengungkapkan penyebaran informasi dianggap sangat dibutuhkan. Sehingga, masyarakat bisa mempersiapkan diri menghadapi potensi hujan setiap hari.
"Umpamanya di daerah mana curah hujan tinggi," ungkap dia.
Baca juga: Sinergi Kesiapsiagaan Atasi Bencana
Dia menyebutkan, banyak cara yang bisa dilakukan BMKG menginformasikan prediksi cuaca kepada masyarakat. Salah satunya melalui penerapan teknologi.
"Masyarakat Indonesia juga sudah punya ponsel. Punya aplikasi untuk itu sehingga semua itu harus dijadikan sarana menginformasikan setiap waktu," sebut dia.
Selain itu, Badan SAR Nasional (Basarnas) dan pemerintah daerah juga diminta mempersiapkan berbagai macam antisipasi menghadapi curah hujan tinggi tahun ini. Diharapkan, persiapan maksimal meminimalkan dampak bencana.
"Saya kira kalau kita audah mengantisipasi lebih awal, kita bisa meminimalkan daripada kita tidak antisipasi terlebih dahulu," ujar dia.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menyebut fenomena La Nina berpotensi menimbulkan multibencana. Mulai bencana banjir, longsor, gempa, hingga tsunami.
"Bu Dwikorita (Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, BMKG) mengingatkan bisa saja dan nanti multibencana misalnya gempa atau tsunami. Nah itu perlu diantisipasi," kata Luhut dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (13/10). (OL-1)
Bibit siklon tropis 90S diprakirakan masih berada di Samudra Hindia Barat Daya Bengkulu dengan kecepatan angin maksimum 25-30 knot.
BMKG telah merilis update prakiraan cuaca hari ini, Sabtu 2 Agustus 2025, yang mencakup peringatan dini cuaca ekstrem di berbagai wilayah Indonesia.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan cuaca yang bervariasi mulai dari panas terik hingga hujan akan terjadi di berbagai wilayah Indonesia hari ini.
Model ponco itu longgar, bisa terbang saat berkendara dan berisiko menutupi visibilitas pengendara atau pun pengendara lain, hingga tersangkut di jari-jari roda sepeda motor.
Berdasarkan prakiraan cuaca BMKG, sebagian besar wilayah Jakarta berpotensi mengalami hujan dengan intensitas ringan, pada Senin 14 Juli 2025.
Warga DKI Jakarta dan sekitarnya yang beraktivitas di ibu kota diimbau waspada akan adanya hujan pada hari ini, Kamis 10 Juli 2025.
Masyarakat DKI Jakarta dan daerah sekitarnya diimbau waspada dengan cuaca hari ini.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan dengan intensitas ringan akan mengguyur sebagian wilayah ibu kota pada hari ini, Senin 4 Agustus 2025.
Untuk kota-kota besar di Indonesia, akan mengalami potensi berawan tebal, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan disertai petir
BMKG rilis prakiraan cuaca 3 Agustus 2025, peringatkan cuaca ekstrem, hujan lebat di Jawa, Sulawesi, dan gelombang tinggi di Samudera Hindia. Cek detailnya!
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca, periode Sabtu 2 Agustus 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved