Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

BNPB Ingatkan Potensi Kekeringan Meterologis Dasarian III Agustus

Suryani Wandari Putri Pertiwi
01/9/2020 13:05
BNPB Ingatkan Potensi Kekeringan Meterologis Dasarian III Agustus
Warga mengambil air dari dasar Sungai Cipamingkis yang mengering di Jonggol, Kabupaten Bogor (30/8/2020)(Antara/Yulius Satria Wijaya)

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mewaspadai potensi kekeringan meteorologis Dasarian III Agustus mendatang yang akan terjadi di beberapa wilayah di Indonesia.

"Berdasarkan peringatan dini kekeringan meteorologis Dasarian III Agustus. Ada wilayah yang perlu mewaspadai kekeringan, yakni Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati, Selasa (1/9).

Mengacu pada data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), ia pun menjelaskan terdapat 3 status dalam bahaya kekeringan. Ada status waspada, yang melanda Kabupaten Wonogiri, Pacitan, dan Tuban di Jawa Timur.

Ada status siaga yang melanda Provinsi Bali, yakni kabupaten Badung, Denpasar Bali, sedangkan kabupaten Buleleng berstatus awas.

Baca juga: Sepanjang 2020, Indonesia Dilanda 1.927 Bencana Alam

Di Jawa Timur, beberapa kabupaten yang berstatus siaga kekeringan ialah Kabupaten Banyuwangi, Bondowoso, Gresik, Lamongan, Situbondo, Sumenep, dan Kota Surabaya. Lalu yang berstatus awas adalah Kabupaten Bangkalan, Pamekasan, dan Sampang.

Potesi Siaga juga melanda Kabupaten Maluku Barat Daya dan Tanibar di Maluku, Lombok Barat dan Lombok Tengah Provinsi NTB. Selain itu, Kabupaten Ende, Manggarai, dan Manggarai Timur di NTT, Kabupaten Selayar Provinsi Sulawesi Selatan, dan Kabupaten Marauke Provinsi Papua.

Pada status waspada lainnya terdapat di Kabupaten Bima, Dompu, Lombok Timur, dan Sumbawa di NTB. Lalu, sebagian NTT juga mengalami status awas, yaitu Kabupaten Alor, Belu, Flores Timur, Kupang, Manggarai Barat, Nagekeo, Ngada, Sikka, Sumba Barat, Sumba Timur, Timortengah Selatan, Timortengah Timur, dan Kota Kupang.

Kemarau yang sudah masuk sejak bulan April lalu di beberapa wilayah juga telah mengakibatkan beberapa wilayah mengalami kekeringan.

"Untuk wilayah yang sudah mengalami kekeringan adalah Aceh Jaya, Bima, Blora, Bogor, Boyolali, Dompu, Kota Bima, Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Timur, Lombok Utara, Ponorogo, Sumbawa, dan Sumbawa Barat," pungkasnya. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Bude
Berita Lainnya