Headline

Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.

Fokus

Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.

Yuri: Kepatuhan Penggunaan Masker Harus Ditingkatkan

Ferdian Ananda Majni
14/7/2020 17:40
Yuri: Kepatuhan Penggunaan Masker Harus Ditingkatkan
Juru bicara pemerintah untuk penanganan COVID-19 Achmad Yurianto menjawab pertanyaan saat wawancara di Graha BNPB, Jakarta, Kamis (18/6).(ANTARA/Hafidz Mubarak A)

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan, semua pihak masih tetap harus meyakini bahwa proses penularan masih tetap saja terjadi, apalagi protokol kesehatan belum dijalankan dengan baik.

"Kami mengingatkan kembali gunakan masker pada saat berada di alat transportasi massal publik, upayakan anda memakai masker menjaga jarak dan tidak berbicara, tidak makan, tidak minum di dalam kendaraan umum atau di dalam kereta," kata Yuri dalam keterangan virtual di Graha BNPB Jakarta Timur, Selasa (14/7).

Baca juga: Covid-19 Hari Ini Bertambah 1.591, Sembuh 947

Menurutnya, permasalahan dalam kepatuhan dalam penggunaan masker yang baik harus ditingkatkan. Apalagi masker menjadi sesuatu yang sangat kita butuhkan hari ini.

"Oleh karena itu pilihlah masker yang membuat kita nyaman, sehingga kita merasa betul-betul bisa terlindung dan bisa melindungi diri dengan terus-menerus. Menggunakan masker yang membuat tidak nyaman akan membuat kita berkali-kali berusaha untuk memperbaiki letak masker, menurunkan masker ke dagu menaikkan lagi dan ini memberikan risiko yang besar untuk penularan," sebutnya.

Ia menambahkan, saat ini telah banyak masker yang beredar di pasaran, baik masker kain maupun masker sekali pakai. Prasyaratnya, lanjut Yuri, gunakan dengan benar.

"Karena sekarang kesadaran menggunakan masker, kami lihat sudah mulai cukup bagus namun masih banyak kita lihat menggunakannya tidak dengan cara yang benar. Ingat bahwa dengan mulai beraktivitas dengan mulai bekerja, di ruang kerja yang selama ini kita gunakan, dengan orang yang cukup banyak dengan ventilasi yang kurang baik, sirkulasi udara yang kurang baik ini memberikan risiko yang tinggi," lanjutnya.

Ia menegaskan, saatnya mulai berpikir dengan membiasakan diri untuk hal-hal yang mengurangi penularan, termasuk dengan memperbaiki sirkulasi udara. (H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : HUMANIORA
Berita Lainnya