Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

Ganjar Nilai Masyarakat Butuh Program Kartu Prakerja

M Iqbal Al Machmudi
11/7/2020 12:06
Ganjar Nilai Masyarakat Butuh Program Kartu Prakerja
Warga mencari informasi tentang pendaftaran program Kartu Prakerja gelombang kedua di Jakarta.(ANTARA/Aditya Pradana Putra)

GUBERNUR Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan masyarakat sangat membutuhkan program kartu prakerja. Hal itu karena adanya wabah virus korona terjadi banyak Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) di berbagai daerah.

Ganjar menilai jika tidak ada wabah covid-19, program ini seksi sekali karena orang yang baru lulus sekolah atau belum punya kerja dengan masa produktif sangat membutuhkan program ini dengan keterampilan untuk orientasi kerja mereka mungkin lebih baik

"Dengan adanya covid-19 mungkin program ini valuenya naik karena akibat pandemi banyak yang mengalami PHK. Dengan kebijakan pemerintah didorong agar dimasukkan ke program ini dengan bisa memberikan ruang untuk solusi," kata Ganjar saat webinar Kupas Tuntas Kartu Prakerja dari Kagama, Sabtu (11/7).

Baca juga: Penanganan Korban Kekerasan Selama Pandemi Harus Lebih Cermat

Dampak wabah covid-19 di Provinsi Jawa Tengah (Jateng) terasa hingga semua sektor baik dari perhotelan, pariwisata, transportasi, manufaktur, pertanian, termasuk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang menjadi perhatian Pemerintah Provinsi Jateng.

Sektor industri di Jateng sendiri sebanyak 435 perusahaan dengan jumlah tenaga kerja mencapai 362.765 orang. Sementara sektor UKM yang terdampak akibat covid ada 25.436 UMKM.

"Lebih banyak daripada perusahaan tapi serapan tenaga kerjanya juga tidak banyak ini menjadi perhatian kami. Kemudian sektor pariwisata yang terdampak ada 1.621 dan 17 ribu tenaga kerja ikut terdampak," ungkapnya.

Serapan manfaat program kartu prakerja di Jateng dari gelombang I-III sebanyak 51.129 orang. Kota Semarang masih tetinggi dan Kabupaten Salatiga yang terendah dalam penerima manfaat kartu prakerja.

Ganjar yang juga Ketua Umum Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) mengatakan oleh karena itu, masyarakat sangat mengharapkan program kartu prakerja tersebut. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya