Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
OLAHRAGA renang menjadi salah satu yang terdampak wabah covid-19. Akan tetapi, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 sudah memperbolehkan penggunaan kolam renang di masa pandemi dengan protokol kesehatan yang ketat.
"Pastikan air kolam renang menggunakan desinfektan dengan klorin 1-10 part per milion (ppm) atau bromin 3-8 ppm. Sehingga pH air mencapai 7,2-8 dan setiap hari hasilnya harus diinformasikan di papan informasi agar semua pengguna tahu," kata anggota Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Reisa Broto Asmoro, di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jalan Pramuka, Matraman, Jakarta Timur, Minggu (28/6).
Kemudian pembersihan serta disinfeksi dilakukan secara rutin terhadap seluruh permukaan dan sekitar kolam renang. Pembersihan menyeluruh itu dilakukan di tempat duduk, lantai dan sarana sekitar kolam.
Baca juga: Kolam Renang dan Mal di Spanyol Dibuka Kembali Mulai Senin
Jumlah pengguna kolam renang juga harus dibatasi. Hal ini guna mengoptimalkan jaga jarak di area kolam renang maupun ruang ganti.
"Pastikan tamu yang akan menggunakan kolam renang dalam kondisi yang sehat. Serta harus isi form self assessment risiko covid-19," ucap Reisa.
Pengunjung juga diwajibkan membawa perlengkapan renang masing-masing. Kemudian selalu gunakan masker sebelum dan setelah berenang.
"Ingat betul tujuan olahraga adalah untuk sehat dan agar badan kita kuat. Tingkatkan imunitas kita. Kita lawan covid-19 ini bersama-sama dengan kekebalan tubuh yang prima," ujar Reisa.(OL-5)
MENTERI Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan ancaman biosecurity dari pandemi, penyakit tidak menular, hingga bencana alam dinilai jauh lebih berbahaya dibandingkan perang bersenjata.
BERBAGAI cara bisa dilakukan untuk memberikan dampak positif pada negeri tercinta Indonesia. Salah satunya ialah dengan melestarikan budaya batik.
"Nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus menjadi vektor utama. Keberadaan dan penyebarannya yang meluas menjadikan arbovirus sebagai ancaman serius,”
Melonjaknya angka covid-19 di negara-negara tetangga perlu menjadi sinyal kewaspadaan yang bukan hanya harus direspons otoritas kesehatan tetapi juga masyarakat.
UPAYA pengendalian resistensi antimikroba (AMR) dibutuhkan untuk mencegah kemunculan berbagai penyakit berbahaya, termasuk yang bisa menimbulkan pandemi.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
PASCAPANDEMI, penggunaan masker saat ini mungkin sudah tidak menjadi kewajiban. Namun demikian, penggunaan masker nyatanya menjadi salah satu benda penting untuk melindungi diri.
Pengurus IDI, Iqbal Mochtar menilai bahwa kekhawatiran masyarakat terhadap vaksin berbasis Messenger Ribonucleic Acid (mRNA) untuk covid-19 merupakan hal yang wajar.
Teknologi vaksin mRNA, yang pernah menyelamatkan dunia dari pandemi covid-19, kini menghadapi ancaman.
Menteri Kesahatan AS Robert F. Kennedy Jr. membuat gebrakan besar dengan mencabut kontrak dan membatalkan pendanaan proyek vaksin berbasis teknologi mRNA, termasuk untuk covid-19.
PEMERINTAH Amerika Serikat membekukan dana sebesar 500 juta dolar AS yang dialokasikan untuk proyek vaksin mRNA produksi produsen bioteknologi CureVac dan mitranya, Ginkgo Bioworks.
Stratus (XFG), varian COVID-19 baru yang kini dominan di Indonesia, masuk daftar VOM WHO. Simak 5 hal penting menurut Prof. Tjandra Yoga Aditama.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved