Headline

Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.

Fokus

Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.

Pertemuan ASEAN-Tiongkok, Menkominfo RI Tekankan Hal ini

Gaudensius Suhardi
12/6/2020 20:40
Pertemuan ASEAN-Tiongkok, Menkominfo RI Tekankan Hal ini
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate(MI/Pius Erlangga)

INDONESIA menyatakan pentingnya kerja sama untuk kesiapan infrastruktur digital dan kualitas layanan internet dalam masa adaptasi kebiasaan baru.

Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate mengungkapkan itu saat menyampaikan pidato dalam Seremonial Pembukaan Kerja Sama Ekonomi Digital antara Negara Anggota ASEAN dengan Tiongkok.

Baca juga: Bahas Society 5.0, Menkominfo Bertemu Youtube dan Google Cloud

Johnny menyatakan arti penting pendekatan yang komprehensif dalam memastikan transformasi digital yang meliputi melanjutkan pembangunan infrastruktur sampai the last mile, talenta digital, dan regulasi yang mendukung akselerasi ekosistem ekonomi digital.

"Indonesia menyatakan pentingnya kerja sama untuk kesiapan infrastruktur digital dan kualitas layanan internet dalam masa adaptasi kebiasaan baru. Indonesia juga menyampaikan komitmen untuk menjaga produktivitas masyarakat dengan berbagai program peningkatan kecakapan digital," jelas dia dalam pidato berjudul "Memerangi COVID-19 Melalui Kolaborasi di Sektor Teknologi Digital", Jumat (12/6).

Baca juga: Menkominfo Tekankan Tiga Aspek Hadapi Kenormalan Baru

Johnny juga menekankan kesungguhan Indonesia melalui regulasi terkait dengan perlindungan data pribadi, termasuk kedaulatan dan keamanan data, maupun pertukaran data lintas negara, dan secara khusus perlindungan terhadap hak-hak pemilik data.

"Prinsip keabsahan, keadilan, transparansi, dan resiprokal ditekankan kembali dalam forum ini. Selain itu, Indonesia juga menegaskan kembali komitmen dalam Extraordinary G20 Digital Ministerial Meeting 2020 untuk optimalisasi teknologi digital guna menanggulangi covid-19," jelasnya.

Baca juga: Menkominfo Sebut Lima Elemen Berperan Dukung Kenormalan Baru

Menurut Johnny, pemerintah berupaya menodorong kemitraan dengan stakeholders internasional untuk mendukung dan mempertahankan layanan prima untuk masyarakat Indonesia selama masa pandemi covid-19

"Kerja sama global yang didukung kolaborasi lintas pihak, termasuk dari rekan-rekan media, yang sangat krusial guna memastikan keberlangsungan hidup masyarakat yang produktif dan aman dari covid-19. Dan di saat bersamaan juga mempercepat transformasi menuju masyarakat digital Indonesia," tuturnya.

Baca juga: Menkominfo Ingatkan Disinfodemic Covid-19 pada Jurnalisme Online

Johnny menegaskan arti penting lima spiral kekuatan bangsa dalam mencapai titik simpul kekuatan bersama baik lembaga pemerintah dan negara, tokoh masyarakat dan komunitas, tokoh ilmiah, akademisi, teknokrat, media serta lingkungan media dan dunia usaha dalam memutus mata rantai penyebaran covid-19.     

"Lima spiral kekuatan bangsa atau dikenal pentahelix menjadi titik tumpu dan titik simpul penting di mana kita bersama-sama mengajak masyarakat untuk memastikan kita dapat mencapai memutus mata rantai covid-19. Sekaligus sekaligus membangun kehidupan sosial dan ekonomi serta produktivitas dalam menjaga kepentingan bersama, menjaga ekonomi dan daya beli serta penghasilan masyarakat.  Khususnya di sektor-sektor yang membutuhkan perlindungan sosial yang penting bagi masyarakat," paparnya.

Baca juga: Hikmah Dibalik Covid-19, Indonesia Menuju Digital Society 5.0

Pada awal acara konferensi pers itu, Johnny juga mengingatkan agar seluruh masyarakat Indonesia dapat menjaga kesehatan agar dapat bersama melaksanakan adaptasi kebiasaan baru menuju masyarakat yang produktif dan aman covid-19. (X-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik