Calon Jemaah Haji Terima Pembatalan Secara Ikhlas

Kristiadi
03/6/2020 18:11
Calon Jemaah Haji Terima Pembatalan Secara Ikhlas
Salah seorang calhaj, Leni Yurlaeni, 54, warga Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya menerima keputusan pemerintah secara ikhlas.(MI/Kristiadi)

Pemerintah telah memutuskan pada tahun ini tidak ada pemberangkatan ibadah haji ke Arab Saudi. Keputusan itu diambil karena pandemi Covid-19 belum berakhir.

Salah seorang calon jamaah haji (calhaj) Leni Yurlaeni, 54, warga Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya mengatakan, dirinya telah menerima keputusan dengan ikhlas karena tidak mungkin tetap memaksakan diri untuk menunaikan ibadah haji di tengah pandemi Covid-19 yang belum bisa teratasinya sampai saat ini.

"Saya sebagai calon jamaah menerimanya dengan ikhlas dan saat ini memang belum ada panggilan dari Allah, meski selama itu sudah berusaha mendaftar ibadah haji sejak 2012 dan mendapat jatah berangkat pada tahun ini bersama suami dan dua orang saudaranya," katanya, Rabu (3/6/2020).

Baca Juga: Haji 2020 Batal, Begini Prosedur Pengembalian Setoran Lunas Bipih

Leni mengatakan, segala sesuatu selama ini sudah dipersiapkan mulai dari perlengkapan hingga paspor. Tetapi koper masih kurang untuk membawa barang-barang perlengkapan. Namun akibat pembatalan ini, keberangkatan harus ditunda pada 2021 dan otomatis, segala persiapannya menjadi sia-sia.

"Dibatalkannya pemberangkatan haji tentunya ada beberapa orang tetangga menanyakan mengenai kepastian ibadah haji tersebut dan ini menjadi beban psikologis tersendiri. Akan tetapi, dengan keputusan pemerintah warga hanya bisa mengikutinya meskipun semuanya juga sedikit kekecewaan tapi sekarang lebih memilih pasrah dan menerimanya," ujarnya.

Menurutnya, sikap pemerintah membatalkan pemberangkatan haji tahun ini pasti telah mempertimbangkan banyak hal, termasuknya keamanan dan keselamatan bagi para calon jamaah. Akan tetapi, adanya keputusan yang dilakukannya membuat lega sebab selama ini masih banyak calon jamaah lain menunggu kepastian keberangkatan haji.

Baca Juga: Jika Haji 2020 Batal, Bagaimana Nasib Setoran Lunas Jemaah?

"Saya lega dan menerima walaupun pasti ada yang kecewa, tapi saya pribadi menerimanya dengan lapang dada. Karena, pemerintah juga sudah memberikan pengumuman resmi calon jamaah tidak harus menanti-nantikannya lagi. Namun, adanya pembatalan dari pemerintah juga dengan memberi jaminan para calhaj tahun ini akan diberangkatkan pada tahun depan. Dan saya juga sudah melunasi biaya tetapi tak bisa mengambil kembali biaya pelunasan tersebut karena biaya sudah aman dan memilih untuk tetapi menunaikan ibadah haji," paparnya. (Kristiadi/AD/OL-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya