Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
AKIBAT pandemi covid-19, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melakukan tradisi halalbihalal secara virtual pada Idulfitri tahun ini.
Pada Lebaran hari kedua, dia dan suami melaksanakan #RayaBersama, yaitu halalbihalal virtual, yang turut diikuti Wakil Menteri Keuangan dan jajaran pejabat eselon I. Berikut seluruh keluarga besar Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dari Sabang sampai Merauke, serta stakeholder kementerian.
"Hati saya bahagia dan bangga, namun penuh haru. Ketika berhalalbihaIaI bersama jajaran Kemenkeu yang tersebar di seluruh Indonesia," ujar Ani, sapaan akrabnya, dalam laman Instagram @smindrawati, Selasa (26/5).
Baca juga: Presiden Salat Idulfitri Bersama Keluarga di Istana Bogor
Larangan tidak mudik dikatakannya jelas membuat sedih lantaran tidak bisa bertemu dengan keluarga tercinta. Akan tetapi, hal itu tidak menyurutkan semangat dan dedikasi jajaran Kemenkeu dalam melaksanakan tugas pelayanan.
"Mereka saling menguatkan dan saling menjaga. Beberapa bahkan merayakan Lebaran di atas kapal patroIi dan sudah 7 bulan belum bertemu anak istri. Mereka semua selalu ada di hati dan di dalam doa saya," tutur mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia.
Dia pun berterima kasih, memberi penghargaan dan mengucap syukur terhadap kerja keras jajaran Kemenkeu dalam menjaga keuangan negara.
Baca juga: Megawati Harap Idulfitri Perkuat Tekad Melawan Covid-19
Pada sore hari, halalbihalal virtual dilanjutkan dengan penuh kehangatan dan rasa persaudaraan bersama para stakeholder. Di antaranya hadir para menteri Kabinet Indonesia Maju, KapoIri, Kejagung, KPK, anggota DPR RI, asosiasi dan pengusaha, mitra perbankan dan pimpinan special mission vehicles (SMV) di bawah Kemenkeu.
Walau silaturahmi hanya dapat dilakukan secara virtual, namun tidak mengurangi niat untuk menjaga habluminannas secara baik.
"Semoga ldulfitri memberikan kebaikan dan kekuatan bagi kita semua. Untuk saling menguatkan dan bahu membahu. Bekerja sama menjalankan tugas yang tidak mudah demi menyelamatkan Indonesia dari dampak covid-19," tutupnya.(OL-11)
PADA penghujung semester pertama tahun anggaran 2024, informasi kinerja keuangan negara yang dipublikasi menyajikan kinerja APBN 2024 yang kurang mengembirakan.
Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Mujiyono angkat bicara tentang pernyataan Menkeu Sri Mulyani mengenai Pemprov DKI Jakarta tidak memiliki anggaran untuk pemberian bantuan sosial
DPRD DKI Jakarta menilai Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih sanggup menganggarkan bantuan sosial tahapan berikutnya
Dalam pelaksanaan distribusi bansos, Anies menerangkan kronologi apa saja yang dilakukan pihaknya dengan pemerintah pusat.
Kamis (6/5), Sri Mulyani menyebut Anies lepas tanggung jawab memberikan bansos kepada 1,1 juta KK di DKI Jakarta.
Ketua DPD DKI Partai Gerindra itu mencium aroma politik yang kental dalam kritik yang dilontarkan Menkeu Sri Mulyani.
"Yang paling rawan justru pada saat itu, di hari lebaran itu. Makanya, PSBB oleh Pemprov itu perlu dievaluasi secara komprehensif."
"Salat Idulfitri yang lazimnya dilaksanakan berjamaah di masjid atau di lapangan, agar dilakukan bersama keluarga di rumah."
Imbauan tidak menggelar salat Idulfitri 2020 tersebut sesuai kesepakatan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok dengan Forkaminda Kota Depok.
Dalam pembagian bansos kedua, Pemprov DKI hanya memfokuskan ke wilayah Jakarta Timur dan Kepulauan Seribu. Sisanya, dibantu oleh Kementrian Sosial.
Dalam aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Ibu kota, dilarang adanya pengumpulan warga dalam kegiatan beribadah. Hal itu untuk mencegah penularan covid-19.
Airin menambahkan guna mencegah kesalahpahaman, pihaknya menggandeng MUI dan Kementerian Agama untuk menjelaskan kepada masyarakat tentanf pelaksanaan salat id ditengah pandemi Covid-18.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved