Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
DATA Riset Kesehatan Dasar Kementerian Kesehatan menunjukkan prevalensi balita stunting di Indonesia pada 2018 mencapai 30,8%. Meski demikian, angka stunting atau kekerdilan pada anak turun 10% selama 5 tahun terakhir.
Pakar Nutrisi Tan Shot Yen mengatakan, tingginya angka stunting menjadi tantangan tersendiri bagi Indonesia yang tengah mendapatkan bonus demografi hingga 2045 mendatang. Untuk mengatasinya, pemerintah harus memberikan edukasi soal cara membesarkan anak yang benar.
Untuk menciptakan generasi yang berkualitas dan jauh dari stuntig, Tan menilai pemerintah perlu melakukan pendekatan spesifik dari segi perbaikan gizi, baik untuk anak hingga ibu hamil.
"Mulai dari status gizi calon ibu, saat ibu hamil, saat ibu menyusui, hingga ASI ekslusif di usia 6 bulan dan diteruskan hingga 2 tahub atau lebih bersama MPASI yang baik dan benar," kata Tan kepada Media Indonesia, Selasa (12/11).
Baca juga : Kurun Waktu 5 Tahun Prevalensi Stunting Nasional Turun 10%
Bukan hanya dari segi kesehatan, Tan juga menyebut pemerintah perlu menggencarkan edukasi terkait literasi gizi di lingkungan keluarga. Hal itu menjadi upaya promotif dan preventif untuk pencegahan stunting.
"Pendekatan sensitif, menyangkut literasi gizi keluarga, pola hidup bersih dan sehat yang mencegah punya infeksi berulang di masa bayi dua tahun, perencanaan tempat tinggal yang sehat, ketersediaan air bersih, hingga mengeliminasi risiko polusi (terutama rokok) saat bayi tumbuh kembang," bebernya.
Dengan demikian, diharapkan Indonesia memiliki generasi cerdas yang menjadi bibit sumber daya manusia (SDM) unggul. (OL-7)
program cek kesehatan gratis (CKG) bagi siswa yang digelar serentak pada Senin (4/8), dinilai sebagai langkah positif untuk memperkuat fondasi kesehatan nasional,
Salah satu ciri kulit terlalu sering dieksfoliasi adalah kulit terasa seperti tertarik setelah mencuci muka.
Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018 menunjukkan bahwa 29% remaja usia 10–19 tahun di Indonesia mengalami gejala gangguan kesehatan mental.
Justin Timberlake mengungkap diagnosis penyakit Lyme yang dideritanya. Sang istri, Jessica Biel, disebut menjadi pendukung utama dalam proses pemulihannya.
Penelitian Universitas Negeri Ohio ungkap warga yang tinggal dekat laut punya harapan hidup lebih panjang. Faktor lingkungan dan sosial jadi kunci utama.
Pemkab Manggarai Barat, NTT, mengimbau masyarakat untuk rutin melakukan tes VCT (Voluntary Counselling and Testing) guna mendeteksi HIV secara dini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved