Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Presiden Apresiasi Pencanangan Papua Muda Inspiratif

Akmal Fauzi
28/10/2019 21:40
Presiden Apresiasi Pencanangan Papua Muda Inspiratif
presiden Jokowi bersama Ibu Negara Iriana di Jembatan Youtefa Papua(Dok. Biro Pers Kepresidenan)

PRESIDEN Joko Widodo mengapresiasi gagasan dibangunnya pusat kreativitas pemuda, Papua Muda Inspiratif. Pencanangan hal tersebut berbarengan dengan peresmian Jembatan Youtefa di Kota Jayapura, Provinsi Papua, Senin (28/10).

"Saya sangat menghargai tadi apa yang sudah direncanakan, itu adalah sebuah rencana besar. Papua Muda Insipiratif yang segera akan kita bangun bersama-sama nantinya, yaitu sebuah Papua Youth Creative Hub," kata Presiden Jokowi dalam keterangan resmi, Senin (28/10).

Dengan adanya pusat kreativitas pemuda tersebut, Presiden berharap akan muncul unicorn dan decacorn baru dari wilayah Indonesia bagian timur, khususnya dari Papua.

Untuk diketahui, unicorn adalah istilah untuk perusahaan rintisan bervaluasi lebih dari 1 miliar dollar AS, sedangkan decacorn untuk yang bervaluasi di atas 10 miliar dollar AS

Baca juga : Jokowi: Jadikan Jembatan Youtefa sebagai Momentum Papua Bangkit

"Kita harapkan muncul unicorn-unicorn baru dari Indonesia bagian timur, khususnya Tanah Papua. Akan muncul decacorn-decacorn dari sini, sehingga betul-betul kemajuan anak-anak muda yang ada di Tanah Papua betul-betul terwadahi di dalam creative hub yang segera kita bangun ini," jelasnya

Dalam keterangannya kepada jurnalis usai peresmian, Presiden Jokowi menambahkan bahwa pusat kreativitas pemuda ini akan menandai pentingnya lompatan-lompatan besar anak-anak muda Indonesia, khususnya anak-anak muda Papua, dalam rangka berkompetisi di dunia global.

"Saya sangat menyambut baik sekali, yang pintar-pintar, yang kreatif, yang inovatif itu dikumpulkan dalam sebuah wadah besar yang namanya Papua Muda Inspiratif. Ini betul-betul nanti memberikan dampak yang besar pada Tanah Papua," ujarnya. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik