Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
MENTERI Riset dan Teknologi (Menristek) Bambang Brodjonegoro mengaku akan fokus dalam pembentukan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang juga akan dikepalainya.
Pembentukan BRIN sendiri merupakan amanat dari Undang-Undang No. 11 Tahun 2019 tentang Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Sisnas Iptek).
"Saya minta pada jajaran eselon 1 dan eselon 2 Kementerian dalam minggu-minggu pertama kita segara formulasikan BRIN, sehingga apa yang diinginkan dalam UU Sisnas Iptek bisa terimplementasikan dengan baik," kata Bambang dalam acara Lepas Sambut Menristekdikti dengan Menristek/Kepala BRIN di Jakarta, Rabu (23/10).
Bambang menjelaskan, BRIN didirikan untuk mengintegrasikan riset baik dari lembaga riset pemerintah/non-pemerintah maupun perguruan tinggi. Sebab, selama ini riset di Indonesia masih kurang efektif karena sumber daya manusia dan anggaran yang terpecah di mana-mana.
"Integrasi itu harus dari hulu sampai hilir. Jadi kalau kita sudah punya ide bagus di hulunya dan itu berpotensi, bisa sampai produk, ya harus kita upayakan nyambung terus jangan sampai putus di tengah jalan hanya karena tidak ada yang berminat yang membuatnya menjadi inovasi dan menjadi produk," tuturnya.
Baca juga : LIPI Bumikan Riset Lewat ISE 2019
Selain itu dia menekankan bahwa BRIN akan mewadahi agar tercipta agenda riset yang jelas yang bermanfaat untuk menyelesaikan masalah pembangunan di Indonesia.
"Bagaimanapun riset itu utamanya harus menyelesaikan masalah pembangunan kita dan itu bisa dilakukan oleh siapapun penelitinya, apakah dia dari lembaga riset pemerintah maupun swasta atau perguruan tinggi," ucapnya.
Dalam kesempatan yang sama, mantan Menristekdikti Mohamad Nasir berharap, dengan adanya BRIN dapat menjembatani kebutuhan riset di Indonesia agar dapat didorong menjadi inovasi.
"Ini harus kita dorong jangan riset berhenti di dasar saja. Di dasar ini kita sudah bagus, tapi dorongan untuk menjadi inovasi itulah yang jadi tantangan kita," tandasnya. (OL-7)
Langkah yang menggambarkan etika itu mestinya diikuti menteri lain yang mencalonkan diri di (Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
BAMBANG Brodjonegoro diangkat sebagai Komisaris Utama Bukalapak, beberapa hari setelah ia mundur sebagai Menteri Riset dan Teknologi/ Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Saat dilantik sebagai Menristek pada 2019 silam, Bambang kunjungan perdana ke Unhas. Entah kebetulan atau tidak, kali ini, Bambang melakukan kunjungan terakhirnya sebagai Menristek ke Unhas.
Menristek Bambang PS Brodjonegoro mendorong hilirisasi riset ekonomi sirkular dalam mencapai bauran energi nasional di 2025.
MENRISTEK Bambang Brodjonegoro menegaskan meski dinilai lambat, upaya pengembangan vaksin Covid-19 harus terus didukung supaya bisa mencapai target kemandirian vaksin di masa depan.
Predatory journals adalah model bisnis penerbitan akademis yang mengenakan biaya penerbitan tulisan kepada penulis dan tidak memeriksa mutu dan keabsahan dari tulisan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved