Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Kepala Daerah se-Provinsi Jambi Berupaya Atasi Karhutla

Mediaindonesia.com
20/9/2019 11:40
Kepala Daerah se-Provinsi Jambi Berupaya Atasi Karhutla
Kepala daerah se-Provinsi Jambi buat kesepakatan tentang komitmen mengatasi karhutla yang disaksikan forkopimda(Dok. BNPB)

KEPALA daerah se-Provinsi Jambi menyatakan komitmen penanggulangan karhutla dalam Rapat Koordinasi Penanganan Karhutla di Kantor Gubernur Jambi, Kamis (19/9).

Kesepakatan terhadap komitmen penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) diwujudkan dalam surat pernyataan yang ditandatangani oleh Gubernur Jambi Fachrori Umar bersama 9 bupati, 2 wali kota dan disaksikan oleh 5 anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

"Lahirnya komitmen tersebut sekaligus merupakan bentuk tindak lanjut dari arahan Presiden Joko Widodo dalam Rapat Terbatas Penanggulangan Karhutla bersama jajaran Menteri Kabinet Kerja, Panglima TNI, Kapolri dan para Pimpinan Lembaga terkait pada 17 September 2019 di Provinsi Riau," ujar Plt Kapusdatin Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Agus Wibowo melalui keterangan resmi, Jumat (20/9).

Selain itu, kesepakatan tersebut juga diambil sebagai respon positif dari pernyataan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo tentang tugas dan fungsi serta kewenangan pemimpin daerah dalam menanggulangi bencana.

Baca juga: Udara tidak Sehat, Sekolah di Jambi Kembali Libur

Adapun lima poin yang menjadi komitmen yang telah disepakati para kepala daerah tersebut, yakni:

1. Melakukan langkah-langkah strategis, sinergis dan antisipatif dalam penanggulangan bencana baik sebelum, saat dan pascakarhutla di wilayah masing-masing.

2. Melibatkan seluruh komponen masyarakat untuk pelaksanaan penanggulangan bencana karhutla.

3. Secara konsisten melaksanakan sosialisasi, monitoring dan evaluasi serta pelaporan terkait pelaksanaan penanggulangan bencana kahutla.

4. Menyiapkan personel, pendanaan, dan sarana prasarana dalam penanggulangan bencana karhutla.

5. Melaksanakan penegakan hukum terhadap para pelaku pembakaran hutan dan lahan baik individu maupun korporasi sesuai kewenangan.

Agus pun merinci kepala daera se-Provinsi Jambi yang satu suara terkait upaya penanganan karhutla yaitu Gubernur Jambi Fachrori Umar, Bupati Tanjung Jabung Timur Romi Hariyanto, Bupati Tanjung Jabung Barat Safrial, Bupati Muaro Jambi Masnah Busyroh, Bupati Batang Hari Syahirsah, Bupati Sorolangun Cek Endra, Bupati Merangin Alyarus, Bupati Bungo Mashuri, Bupati Tebo Sukandar, Bupati Kerinci Adirozal, Wali Kota Jambi Syarif Fasya dan Wali Kota Sungai Penuh Asafri Jaya Bakri.

Sedangkan lima forkopimda yang bertindak sebagai saksi ialah Danrem 042/Gapu Jambi Kolonel Arh. Elphis Budi, Kapolda Jambi Irjen.Pol H. Muchils A.s, Ketua DPRD Provinsi Jambi Edy Purwanto, Kejati Jambi Hj. Andi Murwinah dan Ketua Pengadilan Tinggi Hj. Irama Chandra Ilia.(RO/OL-5)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya