Headline
AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.
Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.
KLIKFILM, sebagai distributor film-film yang melanglang buana di festival film internasional, kembali menghadirkan sebuah film berjudul Dangerous Animals ke bioskop tanah air, sebuah film horor-thriller mencekam karya sutradara Sean Byrne. Tayang di bioskop pada 26 Juni 2025.
Film Dangerous Animals menghadirkan deretan bintang papan atas yakni Hassie Harrison, Jai Courtney, Josh Heuston, dan Ella Newton. Selama sekitar 1 jam 33 menit, penonton bakal diajak menyelami kengerian, terjebak di tengah samudra, tanpa pelarian dan diburu bukan hanya oleh manusia haus darah, tetapi juga oleh predator laut, hiu.
Cerita film Dangerous Animals berpusat pada Zephyr (Hassie Harrison), seorang peselancar muda yang berjiwa bebas dan sedang menjelajahi pantai Australia untuk menemukan ombak sempurna. Namun, perjalanannya berubah menjadi mimpi buruk saat ia diculik oleh Tucker (Jai Courtney), seorang pembunuh berantai eksentrik yang punya obsesi aneh terhadap hiu.
Zephyr dikurung di kapal yang mengapung di laut lepas, dikelilingi kawanan hiu yang kelaparan. Tucker punya satu rencana, menjadikan Zephyr sebagai umpan hidup dalam pertunjukan sadis ciptaannya.
Satu-satunya harapan Zephyr adalah Moses (Josh Heuston), pacarnya yang kemudian juga ikut terperangkap dalam kapal terkutuk tersebut. Situasi berubah menjadi duel hidup dan mati saat keduanya mencoba melawan dan bertahan.
Hassie Harrison tampil kuat sebagai Zephyr, sosok perempuan tangguh namun tetap manusiawi. Emosinya terjaga dengan baik, dari rasa takut, marah, hingga tekad bertahan hidup. Sementara Jai Courtney berhasil memberikan nuansa psikopat yang tidak hanya brutal secara fisik, tetapi juga menjijikkan secara moral. Karakter Tucker adalah campuran antara predator dan performer, membuat setiap tindak kejahatannya terasa seperti pertunjukan aneh yang mengerikan. Josh Heuston dan Ella Newton melengkapi ensemble dengan baik, meski sorotan utama tetap berada pada Harrison dan Courtney.
Salah satu kekuatan film ini adalah sinematografinya. Pemandangan laut yang indah namun mengancam, pengambilan gambar dari bawah permukaan air, serta tata cahaya yang membuat suasana di kapal terasa klaustrofobia dan menyesakkan semuanya dikemas dengan apik. Adegan-adegan serangan hiu terasa mendebarkan tanpa harus terlalu eksplisit. Musik dan efek suara digunakan secara efektif untuk membangun tensi, tanpa berlebihan.
Meski mengusung cerita ekstrem dan sadis, Dangerous Animals tidak hanya menjual kekerasan. Film ini juga menggambarkan perjuangan hidup, kekuatan cinta, dan ketahanan mental dalam menghadapi situasi tak terbayangkan. Zephyr bukan korban yang pasif, ia berkembang menjadi simbol perlawanan.
Dangerous Animals adalah tontonan yang cocok bagi penikmat film thriller intens dan survival horror. Cerita yang mendebarkan, karakter antagonis yang kuat, serta setting unik di tengah laut menjadikannya salah satu film horor paling menegangkan tahun ini. Jika Anda menyukai film seperti The Shallows atau Gerald’s Game, maka Dangerous Animals adalah pilihan yang patut ditonton. (H-3)
Apa Jadinya Jika Hidup Anda Terbalik Dalam Sekejap? Dalam deretan film thriller terbaik dekade 2010-an, The Next Three Days menempati posisi istimewa.
Elio diproduksi oleh Disney dan Pixar, dan dirancang sebagai film keluarga yang bisa ditonton oleh semua kalangan.
Produksi film Banyak Anak Banyak Rejeki saat ini sudah proses syuting di kawasan Jakarta, Bogor, dan sekitarnya.
MESKI telah banyak membintangi judul film dan serial, namun ternyata Aliando Syarief tak banyak memiliki pengalaman syuting di luar Jabodetabek dengan waktu yang cukup lama.
AKTOR Joshua Suherman bermain peran dalam film bergenre horor. Joshua memerankan peran Jojo, kakak tertua dari lima bersaudara di film Arwah yang akan tayang di bioskop pada 3 Juli mendatang.
Di akhir pekan ini, ada beberapa film bioskop yang menarik ditonton di akhir pekan ini. Mulai dari genre laga, thriller hingga drama.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved