Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
SETELAH pada September 2024 merilis single debutnya, 321 (I’m Callin), pemyanyi bernama Cecil Yang siap mengawali 2025 dengan kembali meramaikan belantika musik hip-hop Indonesia lewat single keduanya,“Is It Love?.
Dengan lirik yang ia tulis sendiri, rapper perempuan kelahiran 12 November 1998 itu juga dibantu Gamaliel Abram Pradipta untuk bagian musik.
Menurut Cecil, Is It Love? terinspirasi dari pengalaman pribadinya yang sering mempertanyakan sikap orang terdekatnya.
“Kalau diibaratkan, mungkin aku seperti bertanya kepada mereka: jadi, sebenarnya kamu itu beneran sayang, cinta, dan peduli sama aku atau cuma nyari aku di saat sedang butuh aja? Jadi, lagu ini seperti pelampiasan dari pertanyaan-pertanyaan yang selalu berputar di kepalaku,” jelas Cecil.
Tidak cuma pasangan, pemilik nama lengkap Novi Christiany Yang ini juga merasa temannya sering kali bersikap seperti itu juga.
“Kadang kita punya kan teman yang suka nge-chat saat sedang butuh, lagi sedih, atau kesepian. Tapi, begitu lagi senang, kita ditinggal. Jadi, bisa dibilang, pasangan dan teman seperti inilah yang “membantu” aku menciptakan lagu Is It Love?," ucapnya.
Untuk mewakili gambaran tema lagunya, Cecil memilih tiga kata: hubungan, bingung, dan rasa percaya diri.
“Ini adalah titik saat kita merasa sudah lelah dengan semuanya dan lebih memilih untuk percaya pada diri sendiri daripada percaya dengan orang lain dan mulai menjaga jarak karena hanya dicari kalau butuh aja,” ungkap Cecil.
Cecil, yang didukung Asics, rupanya tidak butuh waktu lama untuk mengerjakan lirik single kedua karena kesukaannya menuliskan pengalaman pribadi atau yang ia sebut dengan journaling.
Hanya butuh satu hari untuk menciptakan lirik yang menurutnya pas, kemudian disambung dengan proses pengerjaan single, seperti recording, mixing, hingga akhirnya siap rilis pada Januari 2025, semua itu diungkapkannya memakan waktu sekitar dua sampai tiga bulan.
Salah satu hal menarik di single terbarunya ini, Cecil juga berkolaborasi dengan Asics dalam pembuatan video musik untuk lagu Is It Love?.
Dalam video ini, Asics menghadirkan sejumlah penari kontemporer yang sebelumnya sudah bekerja sama dengan mereka, memperkaya visual karya ini dengan gerakan yang dinamis dan artistik serta menghadirkan keseruan yang harmonis antara musik dan mode.
Single terbaru Cecil Yang, Is It Love? bisa didengarkan di platform musik digital mulai 31 Januari dan video musiknya bisa ditonton di platform Youtube mulai 1 Februari 2025. (Z-1)
Ara Grace telah jatuh cinta pada dunia bisnis, tapi katanya musik tetap menjadi bagian tak terpisahkan, dia tetap akan kembali ke musik.
Lewat lagu Menarilah dengan Jiwamu, Isyana Sarasvati mengajak pendengarnya untuk merayakan keberadaan dan pencapaian diri sendiri, sekecil apapun langkah yang berhasil diambil.
Running Home dari Jade LeMac adalah lagu pop dengan hook yang dengan mudah menyangkut di kepala para pendengarnya, membuat mereka ingin mendengarkan lebih lanjut.
Mayoritas lagu dalam album milik Se So Neon dibawakan dalam bahasa Korea dan mengangkat tema yang berakar pada masa kini serta alam.
Album ini menjadi rilisan penuh pertama Rich Brian sejak 2019, sebuah karya yang jujur, reflektif dan penuh emosi sebagai cerminan perjalanan pendewasaannya.
Setiap tanggal 17 Agustus, Dere biasanya mengikuti acara-acara perayaan hari kemerdekaan Indonesia.
Lewat lagu Menarilah dengan Jiwamu, Isyana Sarasvati mengajak pendengarnya untuk merayakan keberadaan dan pencapaian diri sendiri, sekecil apapun langkah yang berhasil diambil.
Running Home dari Jade LeMac adalah lagu pop dengan hook yang dengan mudah menyangkut di kepala para pendengarnya, membuat mereka ingin mendengarkan lebih lanjut.
Sesuai judulnya, Gossip, single terbaru Minh membahas kebiasaan bergunjing atau bergosip tentang orang lain.
Alex Teh bercerita mulanya lirik yang ia tulis merupakan sebuah puisi yang kata demi katanya mencuat keluar begitu saja ketika sedang duduk di dalam mobil.
Sal Priadi memang pernah tinggal lama dan tumbuh di Kota Malang. Masa mudanya banyak terjadi di sana.
Lagu dari Zenith Project ini merupakan bentuk penghormatan dan dukungan kepada para atlet, prajurit, relawan, dan semua individu yang berjuang mewakili Indonesia di berbagai medan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved