Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PETRA Sihombing merilis single Harapan, hasil kolaborasi dengan Iklim (The Indonesian Climate, Communications, Arts, and Music Lab), yakni lembaga yang peduli terhadap iklim dunia. Single ini sudah dapat didengarkam di sejumlah platform streaming musik.
"Ketemu dengan orang-orang yang actually care tentang iklim adalah salah satu hal yang sangat berkesan dan inspiring buat gue. Senang banget bisa ketemu dengan mereka dan dengerin cerita mereka secara langsung," kata Petra dalam keterangan resmi, dikutip Jumat (3/1).
Single Harapan menjadi salah satu langkah Petra untuk menggambarkan apa yang terjadi di dunia sekarang ini.
Di tengah iklim yang semakin memburuk dan kondisi Bumi yang sedang terpuruk, Petra ingin menceritakan bahwa ternyata masih ada harapan dan masih ada langkah yang dapat kita lakukan untuk memperbaiki keadaan tersebut.
Menariknya, Harapan menjadi proyek perdana Petra yang dibuat berdasarkan satu topik yang sudah ditentukan sejak awal.
Dia mengaku seperti sedang diberi tugas untuk menyampaikan pesan penting tentang iklim Bumi dan pendekatan inilah yang membuat lagu Harapan sangat berkesan untuknya
"Gue merasa tepat kalau gue ngomongin ini, kalo diandaikan gue sebagai penonton Petra Sihombing, gue akan percaya kalo Petra akan
ngomongin hal ini. Jadi secara singkat, gue masih percaya apa yang gue coba omongin di lagu ini, dan gue masih bisa bawakan pesan ini untuk banyak orang," papar Petra.
Harapan memang hanya sebuah fragment kecil di antara kejadian besar yang sedang melanda Bumi ini. Namun, Petra berharap lagu yang dibuatnya bersama Iklim itu dapat menjadi gerakan besar yang dapat terus menggaungkan pentingnya menjaga Bumi di masa sekarang maupun nanti.
Harapan sudah dapat didengarkan di sejumlah platform streaming musik, seperti Spotify dan YouTube Music.
Selain merilis single Harapan, Petra juga tengah menyiapkan karya baru lainnya yang akan dirilis dalam waktu dekat.
"Harapan jadi sebuah teaser akan album baru gue karena ada beberapa track yang secara tidak langsung punya benang merah dengannya. Semoga kalian bisa menikmati karya gue selanjutnya karena gue akan rilis album di tahun depan," pungkas Petra. (Ant/Z-1)
Kau Juga Semua Orang lahir dari keresahan pribadi Tradeto tentang kecenderungan manusia untuk selalu membandingkan diri dan merasa lebih unggul.
Single Yakin dari Rio Adiwardhana tetap membawa benang merah dari EP sebelumnya (Sisi Lain), dan menjadi lagu pembuka untuk EP selanjutnya
Penyanyi jazz Muthia Nadhira mempersembahkan interpretasi baru dari lagu legendaris Simpan Saja, menandai peluncuran album debutnya yang bertajuk Garden of Mimosa.
Lagu Kelam dari Jims Wong juga menjadi hal yang menarik karena hadirnya Artsi, menambah warna emosional dalam harmoni vokal yang mendalam.
Program konser tersebut mencakup karya dari para musisi hebat Hongaria seperti Franz Liszt, Béla Bartók, Zoltán Kodály, dan György Orbán, hingga khazanah musik rakyat Indonesia.
Hancur dari Tears Don't Lie bercerita tentang seseorang yang kehilangan cinta sejatinya — bukan karena perpisahan biasa, melainkan karena sang kekasih telah pergi untuk selamanya.
Kau Juga Semua Orang lahir dari keresahan pribadi Tradeto tentang kecenderungan manusia untuk selalu membandingkan diri dan merasa lebih unggul.
OTW, atau on the way dan ‘Ngaret’ atau suka datang terlambat semacam paket lengkap dari budaya tak tertulis di Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved