Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
FILM horor Danyang: Mahar Tukar Nyawa produksi Castle Film Production akan tayang mulai 7 November 2024 di bioskop. Film tersebut terinspirasi dari kisah nyata tentang pesugihan dan upaya untuk tukar tumbal.
Film ini disutradarai oleh Faozan Rizal, diproduseri Rofiq Ashari dan Abu Rizal Biladina. Film ini dibintangi oleh Bhisma Mulia, Wulan Guritno, Sahila Hisyam, Agla Artalidia, Mathias Muchus, dan Egi Fedly.
Produser Rofiq Ashari mengatakan cerita pesugihan dan hal-hal mistis memiliki daya tarik tersendiri.
Baca juga : Sinopsis dan Daftar Pemeran Film Bioskop Terbaru Iqbaal Ramadhan, Perayaan Mati Rasa
“Kali ini, film Danyang: Mahar Tukar Nyawa juga akan hadir dengan cerita yang banyak menjadi perbincangan, yaitu seputar pesugihan yang berdasarkan dari urban legend yang sudah banyak sekali kita dengar kisahnya,” kata Rofiq dalam siaran pers yang diterima Media Indonesia, Selasa, (17/9).
Kisah Danyang: Mahar Tukar Nyawa berpusat pada Galang, laki-laki miskin yang begitu mencintai kekasihnya, Resti. Cinta yang begitu dalam membuat Galang mengambil langkah ekstrem: melakukan pesugihan dengan setan Danyang. Tapi, keputusan ini memiliki harga tinggi yang memaksanya menukar tumbal demi menyelamatkan wanita yang ia cintai.
Bhisma Mulia akan memerankan karakter Galang, yang harus bergulat dengan rasa takut dan penyesalan atas pilihannya. Sementara itu, Wulan Guritno akan memerankan Dasmi, ibu yang rela melakukan apa saja demi anaknya, Resti, yang diperankan oleh Sahila Hisyam.
“Saya berperan sebagai Dasmi, ibu yang kehilangan suaminya akibat pesugihan. Ketika satu-satunya yang tersisa adalah anaknya, Resti, Dasmi rela melakukan apa saja, bahkan jika harus menukar nyawanya sendiri,” ungkap Wulan.
Selain dibintangi Bhisma Mulia, Wulan Guritno, Sahila Hisyam, dan Agla Artalidia, film ini juga menampilkan aktor senior Mathias Muchus sebagai Pak Ustaz Rahmat, tokoh yang tetap mempertahankan keimanannya di tengah maraknya kepercayaan terhadap pesugihan. Egi Fedly juga hadir sebagai Ki Randu, dukun yang memahami seluk-beluk dunia pesugihan, serta Agla Artalidia yang memerankan Fatimah. (Z-9)
Film ini biasanya menampilkan elemen supranatural, psikologis, atau kekerasan yang dikemas untuk menciptakan suasana mencekam dan menegangkan.
Film produksi Falcon Pictures itu berkisah tentang Solah Vincenzo (Rigen) pulang ke kampungnya, ditemani Fajrul (Jegel), Jaka, (Tora) dan Supra (Indro).
Teh oolong menjadi salah satu minuman favorit Emma. Bahkan ia sempat hampir membuka rumah teh sendiri sebelum mendapatkan peran di Wednesday.
Genre ini biasanya menampilkan suasana mencekam, penuh misteri, serta elemen yang mengancam keselamatan tokoh, seperti hantu, monster, psikopat, makhluk gaib, atau kejadian supranatural.
Sumanto akan muncul sebagai kameo di film horor Labinak: Mereka Ada di Sini yang tayang mulai hari ini (21/8) di bioskop.
"Aku tertarik bergabung dalam projek ini, karena ini genre yang belum pernah aku coba, bisa dibilang teen-slasher."
FILM Anak Kolong produksi PIM Pictures akan segera dirilis di bioskop Tanah Air mulai 7 November mendatang.
FILM bergenre action-thriller 'Weekend in Taipei' bakal meramaikan layar bioskop Indonesia mulai 16 Oktober 2024. Ini merupakan film besutan Sutradara asal Amerika George Huang.
SETELAH berhasil mencuri perhatian pada 17 tahun silam, kesuksesan film horor Pulau Hantu kali ini dibuat kembali pada tahun ini oleh rumah produksi MVP Pictures.
FILM Bagman berkisah tentang ancaman jahat dari masa kecil yang kembali menghantui seorang ayah yang mati-matian berjuang melawan ketakutan terdalamnya, Bagman.
FILM terbaru Sinemaku Pictures yang dibintangi Iqbaal Ramadhan, Perayaan Mati Rasa (PMR), mengumumkan jajaran pemerannya yang bertabur bintang dan nama-nama baru di industri film.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved