Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
GITARIS Queen, Brian May, mengungkapkan dirinya mengalami stroke ringan sekitar seminggu yang lalu saat berbicara tentang film dokumenternya yang baru, Brian May: The Badgers, The Farmers and Me, dalam sebuah video yang diposting di YouTube dan Instagram.
"Kabar baiknya adalah saya masih bisa bermain gitar setelah kejadian beberapa hari terakhir ini, dan saya katakan ini karena sempat ada keraguan akibat gangguan kesehatan kecil yang terjadi sekitar seminggu lalu... itu adalah stroke ringan dan tiba-tiba, tanpa peringatan, saya kehilangan kendali atas lengan ini. Jadi itu agak menakutkan," kenang musisi tersebut.
"Saya harus mengatakan mendapatkan perawatan dan perhatian yang luar biasa dari Rumah Sakit Frimley, tempat saya dibawa dengan lampu biru menyala... sangat seru!" tambahnya dengan nada bercanda, mengacu pada perjalanan ambulansnya ke rumah sakit di Surrey, Inggris, tempat ia dirawat.
Baca juga : Adam Lambert Resmi Tutup Tur Konser Bersama Queen, Kenang Freddie Mercury di Atas Panggung
May menegaskan bahwa ia "tidak ingin mengatakan apa pun pada saat itu" karena ia tidak "ingin mendapat simpati."
"Tolong jangan lakukan itu karena akan memenuhi kotak masuk saya dan saya benci itu," tambah pencipta lagu "The Show Must Go On," sambil memberi tahu para penggemarnya bahwa "kabar baiknya" adalah bahwa ia "baik-baik saja."
Berbagi pembaruan tentang pemulihannya, May mengatakan bahwa dia "hanya melakukan apa yang diperintahkan, yang pada dasarnya tidak melakukan apa-apa."
Baca juga : Brian May Khawatir dengan Kehadiran Artificial Intelligence
"Saya harus berdiam diri, tidak diizinkan keluar – yah, saya tidak diizinkan mengemudi, tidak diizinkan naik pesawat, tidak diizinkan meningkatkan detak jantung terlalu tinggi, tidak diizinkan ada pesawat terbang di atas yang bisa membuat saya stres. Tapi saya baik-baik saja," jelasnya saat sebuah pesawat terbang di atas kepalanya.
May telah mengalami beberapa masalah kesehatan di masa lalu, termasuk pulih dari serangan jantung pada Mei 2020, yang terjadi setelah ia merobek otot gluteus maximus-nya saat berkebun, seperti yang sebelumnya ia ungkapkan dalam sebuah video di Instagram.
"Saya tidak bisa mempercayai rasa sakitnya," kata penulis lagu tersebut saat itu. "Akhirnya saya menjalani MRI lagi, tapi kali ini pada tulang belakang bagian bawah, dan tentu saja... saya mengalami saraf skiatika yang terkompresi dan itulah mengapa saya merasakan seolah-olah ada seseorang yang menancapkan obeng di punggung saya."
Baca juga : Brian May Berikan Pesan Menyentuh Tentang Freddie Mercury
Dia mengungkapkan mengalami "serangan jantung ringan" di tengah proses perawatan rasa sakit di bagian punggungnya, meskipun dia merasa dirinya "sehat."
"Itu bukan sesuatu yang merugikan saya. Itu adalah sekitar 40 menit nyeri di dada dan sesak, serta perasaan di lengan dan keringat," jelasnya.
May, yang juga mengungkapkan bahwa dia menjalani "sedikit operasi mata" pada Mei 2021, mengatakan kepada Good Morning Britain pada Oktober 2020 bahwa dia hampir meninggal karena komplikasi "mengerikan" dari obat serangan jantung yang dia konsumsi.
"Hal terburuk yang terjadi adalah pendarahan lambung dan saya kehilangan banyak darah. Saya benar-benar lemah, tidak bisa berjalan melintasi lantai," katanya saat itu. (People/Z-3)
Penampilan Benson Boone di Coachella 2024 menjadi sorotan bukan hanya karena duet dengan gitaris Queen, Brian May, juga karena reaksi dingin penonton terhadap momen ikonik itu.
Gitaris Queen Brian May mengungkapkan ia baru saja mengalami stroke yang membuatnya tidak dapat menggerakkan satu lengannya.
Adam Lambert memastikan akan menjaga warisan mendiang Queen Freddie Mercury agar tetap hidup saat tampil bersama Queen.
Kehadiran AI dikhawatirkan akan mengaburkan karya musik yang dihasilkan manusia dan bukan.
“Barang pribadi Freddie, tulisan yang menjadi bagian dari Queen dan lainnya akan dilelang. Semua itu akan hilang selamanya. Saya tidak bisa melihat ini."
SESEORANG yang terserang stroke mungkin tidak menyadari bahwa dirinya terserang stroke atau mungkin mengabaikan tanda-tandanya.
STROK atau stroke merupakan suatu keadaan dimana ditemukan tanda-tanda klinis yang berkembang cepat berupa penurunan fungsi otak yang dapat memberat
Stroke merupakan penyakit tidak menular yang sangat berbahaya. Selain dapat mengancam nyawa, stroke sering kali meninggalkan dampak berupa kecacatan jangka panjang
Data ini menunjukkan adanya pergeseran epidemiologi stroke, yang kini lebih banyak menyerang populasi muda, berbeda dari pola tradisional yang biasanya menyasar lansia di atas 60 tahun.
dulu strok identik dengan penyakit orang tua. Namun saat ini terdapat pola pergeseran epidemiologi strok ke arah usia produktif, bahkan dapat menyerang anak dan remaja.
Seorang pria bernama Derick Gant, 57 tahun, warga Toledo, Ohio, berhasil selamat dari stroke saat berolahraga berkat bantuan fitur keselamatan Apple Watch
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved