Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Trio Jazz Elektronik Littlefingers Rilis Single Four Flights to Fibs

Fathurrozak
02/9/2024 11:29
Trio Jazz Elektronik Littlefingers Rilis Single Four Flights to Fibs
Littlefingers yang terdiri dari Chika Olivia (keys), Tjdika (bass), dan David Halim (drum)(Dok. Littlefingers)

TRIO jazz elektronik asal Jakarta, Littlefingers yang terdiri dari Chika Olivia (keys), Tjdika (bass), dan David Halim (drum) merilis single terbaru mereka, Four Flights to Fibs. Single ini merupakan lanjutan dari single mereka yang dirilis pada Juli 2024. Single baru ini juga menjadi rangkaian menuju album kedua mereka yang akan dirilis mendatang.

Four Flights to Fibs diambil dari deret Fibonacci, susunan angka yang ketika dijumlahkan dengan dua angka sebelumnya dan apabila diaplikasikan dalam bentuk visual membentuk spiral yang ukurannya saling berkaitan satu sama lain. Konsep tersebut pun tertuang dalam karya sampul lagu ini. 

Bentuk spiral yang seringkali disebut sebagai Golden Ratio tersebut merepresentasikan kehidupan ketiga personel Littlefingers yang merajut karier mereka sebagai session player bagi berbagai artis ternama tanah air. Meski sudah bermain di berbagai panggung bersama berbagai musisi, Littlefingers merasa mereka selalu akan kembali kepada teman bermain musik dan musik yang mereka paling nyaman.

Baca juga : Nadine Adrianna, Musisi Jazz Muda asal Bandung Raih Penghargaan dari Rusia

“Kami bertiga selalu sepakat bahwa Littlefingers adalah ‘rumah’ kami. Meskipun kami jarang bertemu satu sama lain dan seringkali lebih sibuk bekerja mengiringi berbagai musisi dengan berbagai genre di luar musik yang kami tulis atau dengarkan, Litlefingers selalu jadi ruang bebas untuk kami menuangkan apa yang ada di dalam pikiran kami masing-masing,” kata drummer Littlefinger David Halim dalam siaran pers yang diterima Media Indonesia, Senin, (2/9).

Tidak hanya soal pengalaman hidup mereka, secara komposisi musik Littlefingers juga membentuk Four Flights to Fibs berdasarkan prinsip deret Fibonacci. Struktur lagu dibagi menjadi empat bagian yang terdengar berbeda, namun tetap saling berhubungan satu sama lain. 

Awal lagu dimulai dengan pola repetitif synthesizer dari Chika Olivia, yang kemudian secara bertahap dikembangkan oleh permainan bas gahar Tjdika dan permainan drum yang bombastis dari David Halim. Masih diproduseri dan di-mixing dan mastering secara mandiri, Four Flights to Fibs menyajikan irama yang enerjik namun sarat akan teknik dan detail musikal.

“Sebagai musisi, seringkali kami merasa berputar di tempat yang sama. Menulis dan berlatih terus menerus, namun belum ada hasil yang signifikan. Padahal, yang perlu kami lakukan adalah hanya diam sejenak untuk menghargai proses yang kami jalani dan melihat seberapa jauh kami sudah berjalan. Pengalaman tersebut yang kami tuangkan dalam single ini. Dengan mengembangkan putaran akor awal yang terus dikembangkan hingga akhir lagu,” tambah Tjdika.

Littlefingers memulai perjalanan musik mereka pada awal 2020 dengan single debut berjudul Can Good Things Last Forever?. Littlefingers berhasil menjadi salah satu grup terbaik di segmen jazz elektronik dengan mendulang lebih dari 1 juta streams di Spotify dan tampil di berbagai festival musik nasional maupun mancanegara, seperti Java Jazz Festival, Monsoon Festival Vietnam, dan UAH Festival Malaysia. Tidak hanya itu, Littlefingers juga berhasil menyabet tiga nominasi Anugerah Musik Indonesia Awards 2023. (M-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya