Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
NAYLA Nayla Punjabi, anak dari produser ternama Indonesia, Manoj Punjabi, yang juga CEO MD Pictures, mengikuti jejak sang ayah untuk menjadi produser. Dalam proyek terbaru, Nayla memproduseri sebuah film dokumenter pendek yang mengangkat isu stunting berjudul Indonesia's Silent Emergency.
Sebenarnya, Nayla tidak mengambil disiplin pendidikan film. Nayla berkuliah di Swarthmore College, AS, dengan disiplin economics and peace and conflict studies (2022–2026). Sebelumnya, ia juga mengambil studi di University of Oxford dengan fokus studi systems mapping (2022–2023). Dokumenter pendek yang diproduserinya itu pun bermula dari sebuah proyek kampus.
“Aku kuliah di luar, dan di kampusku itu ada funding namanya Davis for Peace Projects Grants. Jadi biasanya akan ada satu–dua mahasiswa yang dapat grants. Nah, aku mencoba submit proyek dokumenter ini dan dapat pendanaan dari program tersebut,” cerita Nayla Punjabi saat konferensi pers film dokumenter pendek Indonesia's Silent Emergency: Stunting in Rural Populations di MD Place, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu, (28/8).
Baca juga : Nayla Punjabi Suarakan Stunting Lewat Dokumenter Indonesia's Silent Emergency
“Tujuanku, dengan dokumenter ini beneran bisa menceritakan bagaimana ibu-ibu di pedesaan berbicara tentang situasi yang mereka alami dan kehidupan sehari-hari mereka. Dengan cara yang autentik dan bisa menginspirasi penonton,” lanjut Nayla.
Selain akan ditayangkan di kanal Youtube MD Entertainment pada 3 September 2024, Nayla saat ini juga akan mencoba mendaftarkan dokumenter pendeknya ke beberapa festival yang memiliki fokus isu sosial.
Salah satu yang membuat Nayla kaget saat proses produksi dokumenter, ia benar-benar diperlihatkan kondisi riil yang terjadi di NTT. Ia yang tinggal di Jakarta, merasa sangat memiliki privilese, termasuk dekat dengan fasilitas kesehatan.
“Bertemu dengan para subyek dokumenter di filmku benar-benar membuatku sadar tentang privilese yang aku miliki. Dan aku ingin menggunakannya untuk hal yang baik dan meaningful,” kata Nayla. (M-4)
"Kalau saya enggak (lawan) musuh raksasa, saya enggak puas. Menang dari sesuatu yang gampang itu enggak puas."
Sampai saat ini di pada Juni 2023, ‘Sewu Dino’ menjadi karya MD terbaru yang menorehkan prestasi sebagai film terlaris Indonesia di tahun 2023.
Film Catatan Si Boy reboot yang dibintangi Angga Yunanda dan Syifa Hadju dipastikan tayang di bioskop Tanah Air mulai 17 Agustus 2023 mendatang.
"Bujet film ini memang tinggi dan kami sangat kaget. Biaya produksinya tidak murah, mencapai di atas 10 miliar. Itu baru biaya produksi, belum biaya pemasaran."
Rumah produksi MD Pictures mengumumkan kerja sama dengan Lionsgate untuk mendistribusikan secara eksklusif film Badarawuhi Di Desa Penari (Dancing Village: The Curse Begins).
“Kalau soal mistis, ketika semua tim produksi di lokasi enggak lihat apa-apa, anak-anak Jurnal Risa melihat segalanya. Tapi ya kami harus cuekin, di lokasi kami enggak pedulikan."
Pemerintah berharap program Makan Bergizi Gratis dapat mendukung upaya penurunan tengkes.
Penyakit anemia lebih rentan terjadi pada kaum perempuan, terutama anak-anak, remaja putri, dan perempuan hamil
Agar anak tidak stunting, upaya pencegahan perlu dilakukan sejak jauh hari, bahkan sebelum masa kehamilan.
Mencuci tangan pakai sabun berperan penting untuk menghindarkan si kecil dari stunting. Bagaimana kaitan stunting dengan cuci tangan? Mari simak penjelasannya.
Edukasi yang dibarengi contoh nyata diperlukan untuk menambah pengetahuan ibu hamil dalam mempersiapkan bayinya agar tidak stunting.
Daun kelor kering sebanyak 100 gram diketahui mengandung senyawa protein 2 kali lebih tinggi daripada yoghurt, vitamin A yang 7 kali lebih tinggi daripada wortel.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved