Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
BAND musik rock asal Australia, Stand Atlantic, siap melaju cepat di 2024 dengan memberikan apa yang diinginkan para penggemar mereka yaitu lagu-lagu baru. Kini, persembahan terbaru Stand Atlantic, Warzone, sebuah lagu denga pukulan keras untuk masa-masa yang akan datang.
Dengan trek yang enigmatik ini, Stand Atlantic membuahkan hasil untuk menciptakan sebuah lagu yang tidak terlupakan.
Baru-baru ini, Stand Atlantic juga menjalani tur bersama Waterparks dan dengan pertunjukkan-pertunjukkan tersebut mereka berhasil memukau para penonton di kawasan Inggris dan juga Eropa. Kini, mereka tengah menuju menjadi salah satu band alternatif teratas saat ini.
Baca juga : Qodir Band Merilis Single Aku Butuh Dia
"Aku sering kali disarankan untuk tidak membalas hate comment yang ada di internet, jadi aku menulis lagu ini mengenai responku terhadap hal tersebut ini. Aku mungkin harus menemukan cara yang lebih baik untuk bisa menanggapi hal tersebut, tapi untuk siapapun yang pernah mengalami atau mendapatkan komentar negatif yang tidak konstruktif ataupun kondusif di dalam sebuah percakapan pastinya bisa memahami betapa capeknya hal tersebut apalagi jika dilontarkan pada kita secara langsung. Lagu ini adalah sebuah gambaran fantasi untuk diriku dan juga orang-orang yang mungkin kepikiran apa yang akan terjadi apabila para haters itu mengatakan komentar negatifnya secara tatap muka langsung, yang pada akhirnya tidak mungkin mereka lakukan karena mereka adalah pengecut." jelas vokalis Stand Atlantic, Bonnie Fraser, mengenai lagu Warzone.
Baca juga : Rasyiqa Rilis Single Two Shades of Blue
Stand Atlantic tidak peduli dengan ekspektasi atau narasi yang kalian harapkan untuk mereka. Band ini tidak ingin menceritakan sebuah kisah. Bahkan, mereka tidak ingin biografi tertulis ini ada.
Stand Atlantic telah merilis album ketiga mereka 'f.e.a.r.' (f*ck everything and run) melalui Hopeless Records dan setelah mengumpulkan lebih dari 80 juta stream gabungan dari single-single mereka seperti Hair Out, Deathwish (ft. nothing, nowhere), Pity Party (ft. Royal & the Serpent), dan Switchblade, mereka terus melanjutkan kesuksesan mereka dengan merilis album mereka.
Dengan album ini, para penggemar dibagikan sebuah kolaborasi baru berjudul Dumb" yang juga menampilkan Tom The Mail Man. Band ini telah menuai berbagai pujian dari media internasional seperti AltPress, Rock Sound, Kerrang! dan masih banyak lagi, dan tak akan berhenti dari momentum mereka dalam waktu dekat. (RO/Z-1)
Lepaskan dari Joanna Andrea adalah sebuah lagu yang membahas tema yang sangat relevan: red flags dan hubungan toxic dalam hubungan percintaan.
Kental dengan melodi serta alunan musik yang groovy, All In menjadi ajang James Vickery untuk menunjukkan kapasitas vokal dia yang mengesankan.
Lagu terbaru Jessia adalah sebuah anthem serba upbeat yang merayakan diri kita sendiri seraya kita meninggalkan hal-hal yang tidak baik dalam kehidupan ini.
Karya Seni Favorit adalah balada cinta yang menampilkan sisi baru Govinda yang lebih tenang, lebih dewasa, dan lebih jujur secara emosional.
Stepper dari Good Charlotte dirilis pada Jumat (18/7), diproduseri oleh Zakk Cervini dan Jordan Fish, dengan lirik dan melodi ditulis langsung oleh Benji dan Joel Madden.
Lagu baru Elijah Woods, Ghost On The Radio, itu dibagikan bersamaan dengan pengumuman tentang album perdananya, Can We Talk?, yang akan hadir pada 14 Oktober 2025.
Album terbaru Stand Atlantic itu menyelami sisi gelap band tersebut sekaligus memperdengarkan evolusi musikalitas mereka selama ini.
Stand Atlantic adalah sebuah grup yang tidak peduli akan ekspektasi atau narasi yang orang-orang harapkan dari mereka.
Stand Atlantic berkolaborasi dengan band metalcore Polaris untuk sebuah single yang memperlihatkan mereka bergerak ke sisi yang lebih gelap dibandingkan single-single mereka sebelumnya.
Lagu terbaru Stand Atlantic itu juga ditemani dengan sebuah video klip yang menyoroti kekompakan para personel Stand Atlantic dengan satu sama lain.
Single kolaborasi bertabur bintang itu dirilis bersamaan dengan pengumuman album terbaru mereka, Was Here, yang akan dirilis pada 23 Agustus mendatang lewat Hopeless Records.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved