Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
USAI pertunjukkan mereka di Hammersonic Festival Jakarta, bulan lalu, band rock asal Australia Stand Atlantic merilis single terbaru, Criminal.
Di lagu tersebut, mereka berkolaborasi dengan band metalcore Polaris untuk sebuah single yang memperlihatkan mereka bergerak ke sisi yang lebih gelap dibandingkan single-single mereka sebelumnya.
Lagu ini juga akan muncul pada album mendatang Stand Atlantic, Was Here. Selain Polaris, album mereka juga akan menampilkan kolaborator lainnya seperti PVRIS, musisi pop alternatif asal Meksiko Bruses, dan musisi peraih platinum, Sueco.
Baca juga : Stand Atlantic Ungkap Rasa Cinta Lewat Single Love U Anyway
Berisi 15 lagu yang dipastikan mengguncang dunia musik, Stand Atlantic siap untuk menggempur jalannya ke puncak.
Vokalis Stand Atlantic, Bonnie Fraser mengatakan, " Criminal adalah lagu yang memberikan pandangan kecil kami tentang bagaimana rasanya berada di industri hiburan ini. Kadang-kadang kami merasa bahwa dengan berada di industri ini, ada level kehidupan tertentu yang harus kita jaga pada tingkat kekacauan tertentu agar kami bisa membuat karya yang terasa nyata. Aku menemukan momen di mana aku ingin mencari rasa sakit tertentu hanya karena aku tahu aku bisa menciptakan sesuatu yang keren dan bisa dijual ke orang-orang yang mungkin mereka pun juga tidak peduli bagaimana kita bisa sampai ke sana,"
Tentang bekerja sama dengan Polaris di lagu ini, Fraser berbagi "Rasanya tepat sekali untuk Polaris ada di lagu ini. Pada suatu malam aku dan Dan menemukan bahwa secara pribadi ternyata kami sangat terikat dengan topik yang dibahas pada lagu ini. Setelah lagu ini selesai ditulis, kami menyadari bahwa ini rasanya seperti takdir. Sebenarnya kami juga sudah lama ingin berkolaborasi dengan satu sama lain jadi rasanya semua ini rasanya seperti anugerah yang sempurna. Ditambah Polaris juga merupakan musisi asal Australia yang juga kami cintai." (Z-1)
Misi luar angkasa Polaris Dawn dirancang untuk menantang batas teknologi dan keselamatan. Misi ini merupakan bagian dari program yang didanai Isaacman bersama SpaceX.
Awalnya, If We're Really Friends itu cerita soal pertemanan yang keliatannya baik tapi ternyata palsu, dibalut musik city pop yang ceria.
T-Five x Melly Mono mengungkapkan bahwa inspirasi di balik Madly In Love datang dari kisah pengalaman mereka yang merasakan indahnya cinta sejati.
Lewat bait-baitnya yang sederhana namun penuh makna, Nuh... mengajak para pendengarnya menyikapi jarak dalam suatu relasi bukan sebagai ancaman, melainkan jeda yang penuh harap.
Album Sidequest menjadi wadah bagi Michael Clifford untuk mengeksplorasi realitas barunya setelah pindah ke kota lain dan memasuki babak hidup sebagai seorang ayah.
Digarap oleh Daiki Kamoshita, video klip Meidai dari Radwimps membawa seorang gadis muda yang berusaha melewati kerasnya realita hidup sembari mencari harapan dan cinta.
Dibalut aransemen musik akustik yang sederhana namun emosional, single Tak Sempurna dari Canti dan Adipati Dolken menawarkan refleksi jujur tentang dinamika hubungan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved