Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
SETELAH 17 tahun lalu terakhir kalinya sutradara Hanung Bramantyo menyutradarai film horor lewat judul Legenda Sundel Bolong (2007), kini dirinya kembali lagi dengan film berjudul Trinil. Trinil diadaptasi dari drama radio yang populer pada era 1980. Film Trinil diproduksi oleh Dapur Films dan perusahaan produksi asal Malaysia, Seven Skies Motion.
Trinil mengisahkan pasutri Rara (Carmela Van Der Kruk) dan Sutan (Rangga Nattra) yang siap memulai hidup baru setelah berbulan madu. Rara mewarisi perkebunan teh yang sangat luas di Jawa Tengah milik William Saunder, ayahnya, yang merupakan keturunan Belanda yang sangat mencintai Indonesia.
Sutan bekerja sebagai perawat di rumah sakit. Suatu malam, Rara merasakan ketindihan saat tidur. Padahal selama bulan madu, dia selalu nyenyak tidur di malam hari. Sadar ada yang tidak beres, Sutan meminta bantuan Yusof (Fattah Amin), teman sekolahnya saat mereka di Penang, Malaysia, yang kini piawai menangani beragam kasus mistis. Mulanya, Rara menolak ide ini. Namun, teror makin mencekam.
Baca juga: Film 13 Bom di Jakarta Tayang di Festival Film Rotterdam 2024
Puncaknya, hantu kepala tanpa badan muncul dengan sebuah permintaan, “Trinil, balekno gembungku (kembalikan tubuhku).”
“Horor bagi saya bukan sekadar jumpscare tapi juga situasi magis yang bisa dimaknai sebagai situasi menyeramkan tapi juga khusyuk. Mungkin selama ini saya dikenal sebagai sutradara drama, karena film pertama saya yang box office itu Ayat-Ayat Cinta. Tapi sebenarnya passion saya juga ada di film-film yang mengundang adrenalin, salah satunya horor,” kata sutradara film horor Trinil Hanung Bramantyo lewat pesan video di konferensi pers di XXI Lippo Mall Kemang, Senin, (11/12/2023). Hanung tidak bisa menghadiri konferensi pers lantaran mengalami cedera kaki dan masih harus melewati proses pemulihan.
Produser eksekutif film Trinil Azlin Hilda, mengungkapkan proyek film horor ini sebenarnya adalah proyeknya yang kedua bersama Hanung. Sebelumnya, produser asal Malaysia tersebut tengah menggodok film lain yang saat ini juga masih dalam proses. Namun, karena masih ada beberapa kendala termasuk pemilihan pemeran, Hanung saat itu menawari Azlin untuk menggarap proyek lain, yakni film bergenre horor.
Baca juga: Wulan Guritno dan Putrinya Perankan Karakter yang Sama di Film Trinil
“Horor itu kan jadi salah satu genre yang mendapat sambutan bagus di Indonesia. Jadi menurut saya kenapa tidak? Kami juga melihat tahun ini, film genre horor tidak saja diterima dengan baik di Indonesia tapi juga Malaysia. Semoga film Trinil bisa membawa lembaran baru awal tahun 2024,” kata Azlin dalam konferensi pers.
Film Trinil akan tayang di bioskop Indonesia pada 4 Januari 2024. Sementara akan tayang di bioskop Malaysia pada Februari 2024. Selain itu, film rencananya juga akan didistribusikan ke Singapura.
Film Trinil di antaranya dibintangi oleh Wulan Guritno, Shalom Razade, Carmela Van De Kruk, Rangga Nattra, Gendhis Maharany, Alexzander Wlan, dan aktor asal Malaysia Fattah Amin.
(Z-9)
FILM horor MVP Pictures yang disutradarai Randolph Zaini, Dia Bukan Ibu (A Woman Called Mother) resmi terpilih sebagai official selection Fantastic Fest 2025.
Bagi Nova, film ini menjadi terhoror yang pernah dimainkannya, karena ia harus mengenakan kostum pocong hingga delapan jam.
Anami Films resmi memperkenalkan film horor terbarunya berjudul Labinak: Mereka Ada di Sini, yang mengangkat kisah kanibalisme dalam balutan thriller psikologis.
Film Labinak: Mereka Ada di Sini menyuguhkan ketegangan yang membelit, mengikuti kisah Najwa (Raihaanun), seorang ibu yang baru diterima sebagai guru di sekolah swasta elit.
Maryam: Janji & Jiwa Yang Terikat diadaptasi dari podcast viral Lentera Malam berjudul Belenggu Jin Kafir.
FILM horor Qorin 2 bersiap tayang di bioskop, itu merupakan sekuel dari film Qorin yang sukses meraup lebih dari 1 juta penonton pada 2022 lalu.
“Harapan aku, pada punya energi ya untuk nonton, karena kayak naik roller coaster, semua bergejolak. Bagi kamu yang mengalami pengkhianatan, dibohongi, agar film ini menjadi suara buat kamu,”
FILM La tahzan: Cinta, Dosa, Luka garapan sutradara Hanung Bramantyo menceritakan drama sebuah keluarga dengan isu perselingkuhan. Dibintangi oleh Deva Mahenra, Marshanda, dan Ariel Tatum.
Gowok adalah sebutan untuk perempuan dalam kebudayaan Jawa yang disewa untuk mengajarkan perihal rumah tangga dan seksualitas kepada laki-laki berusia remaja atau sebelum menikah
SINEAS Hanung Bramantyo merilis film terbarunya, Gowok: Kamasutra Jawa. Secara garis besar, film yang dijadwalkan tayang di bioskop-bioskop Indonesia mulai 5 Juni 2025.
Film La Tahzan digadang-gadang akan menghadirkan drama pengkhianatan yang lebih gila, menampilkan kisah perselingkuhan antara majikan dan babysitter.
"Aku nggak pernah istigfar sebanyak seperti saat syuting film ini. Aku sebagai Ariel, ikut berduka dan deg-degan,”
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved