Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Tom Hanks baru-baru ini mengklarifikasi mengenai tayangan video yang menampilkan wajahnya. Di video tersebut, orang yang menyerupainya membahas mengenai perawatan gigi. Dia menegaskan bahwa video tersebut adalah hasil dari artificial intelligence (AI) kecerdasan buatan dan dia sama sekali tidak terlibat dalam hal tersebut.
“Awas, ada video di luar sana yang mempromosikan beberapa rencana perawatan gigi dengan menggunakan wajah saya versi AI. Saya tidak ada hubungannya dengan itu,” tulisnya dilansir dari laman People.
Sebelumnya, Hanks juga pernah membahas mengenai penggunaan AI dalam industri kreatif. Menurutnya hal itu akan terus berkembang dengan pesat. Oleh karena itu, menurutnya, penggunaan AI dalam film atau serial TV akan menjadi hal yang penting untuk dinegosiasikan ke depannya.
Baca juga: Gerard Depardieu Menyangkal Tuduhan Pemerkosaan dalam Surat Terbuka
“Saya dapat memberitahu anda bahwa ada diskusi yang sedang berlangsung di semua agensi dan semua firma hukum untuk membahas konsekuensi hukum atas penggunaan wajah dan suara aktor yang akan masuk ke dalam kekayaan intelektual," tegas Hanks.
Dia merasa harus ada perlindungan terhadap dampak penggunaan AI dalam pekerjaan di bidang industri kreatif saat ini.
Baca juga: Rio Dewanto Masuk Nominasi Best Asian Actor, Sutradara: Aktingnya Sangat Memukau
“Semua orang kini dapat menciptakan kembali diri mereka sendiri pada usia berapa pun, melalui AI atau teknologi palsu. Saya bisa saja ditabrak bus besok dan saya sudah tidak ada, tapi penampilan saya bisa terus berlanjut,” tandasnya. (People/Z-11)
Dinas Perhubungan DKI Jakarta mengembangkan Intelligent Traffic Control System (ITCS) untuk mengatasi kemacetan ibu kota dengan berbasis tekonologi artificial intelligent.
Universitas Johns Hopkins mengembangkan model AI yang mampu memprediksi risiko kematian jantung mendadak lebih akurat.
AI harus dilihat sebagai peluang besar untuk menciptakan solusi kreatif dalam berbagai bidang, terutama pendidikan.
Ia memastikan tiap anak Sekolah Rakyat akan dipetakan potensi dan talentanya. Sehingga, pengarahannya akan lebih tepat.
Di tengah akselerasi transformasi digital, perusahaan di seluruh sektor dituntut untuk tidak hanya beradaptasi, tetapi juga memimpin dalam inovasi.
Fitur-fitur AI dalam kelas pintar memungkinkan dosen memantau partisipasi dan respons mahasiswa secara real-time, termasuk identifikasi mahasiswa yang tidak aktif.
Startup teknologi lingkungan GreenTeams mengumumkan keberhasilan mereka menutup putaran pendanaan Seri A yang dipimpin oleh Oriza Greenwillow Technology Fund
Prioritas utama dalam kemajuan AI tetap konsisten, yakni membangun infrastruktur yang efisien, mengoptimalkan algoritma, dan memastikan penerapan yang praktis.
SEPERTI kolaborasi Intel dan Microsoft yang melahirkan PC, di era Generative AI (GenAI), teknologi Large Language Model (LLM) membutuhkan sistem operasi.
Menanggapi kekhawatiran terhadap kemajuan teknologi dan kecerdasan buatan (AI), TGB menegaskan bahwa pengkaji Al-Quran tidak perlu takut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved