Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
SETELAH kesuksesan single One Moment dan tur Asia Tenggara yang termasuk pertunjukan di Jakarta dan Bali, penyanyi dan penulis lagu asal Australia, Lenka, kembali lewat single barunya, Silhouette.
Sebuah lagu bernuansa indie-pop dengan permainan synth ala dekade 80an, Silhouette dirilis lewat label musiknya sendiri, Skipalong Records
Pada April lalu, Lenka menggelar konsernya di W Super Club Jakarta dan Atlas Beach Club Bali. Kedua konser tersebut masuk ke dalam rangkaian tur Asianya yang turut mengunjungi Malaysia dan Hong Kong.
Baca juga: Ini Alasan Katy Perry belum Rilis Musik Baru Sejak Melahirkan
Bulan ini, Lenka dijadwalkan untuk melanjutkan turnya di Tiongkok sebelum nantinya bertolak ke New York dan Los Angeles. Ia juga dijadwalkan untuk tampil di sejumlah kota di negara asalnya Australia, yaitu di Melbourne, Brisbane, dan Sydney.
Lenka mencurahkan semua perasaannya lewat lagu-lagu yang ia tulis. Begitu pun lewat single terbarunya ini.
Lenka berbagi, "Silhouette adalah lagu yang terinspirasi dari dekade 1980-an tentang rasanya merasa terpuruk dalam hidup hingga kita merasa ingin menghilang saja. Kedengarannya memang nihilistik, namun dengan nuansa gembira! Rasanya menyenangkan untuk menunjukkan sisi kreatif dari emosi-emosi negatif kita seraya kita memakainya bak kostum, dan menggunakannya seperti sebuah armor."
Baca juga: Heals Rilis Single Weather
Ditulis dan direkam bersama music engineer dan multiinstrumentalis Josh Schuberth (yang telah berkolaborasi dengan Josh Pyke, Sara Storer, dan Ben Folds) dan Dave Jenkins Jr, Silhouette adalah sebuah perayaan nostalgia, lengkap dengan visual yang kental dengan estetik dekade 80-an dan 90-an.
Video klipnya yang disutradarai oleh Adam Jordan menggabungkan sejumlah inspirasi dari ikon-ikon pop dunia seperti Whitney Houston, Annie Lennox, dan Kylie Minogue, serta iklan-iklan televisi yang menampilkan perempuan sebagai sosok femme fatale yang glamor.
Dikenal lewat single-single hit-nya yang merajai berbagai tangga lagu seperti The Show, Trouble Is A Friend, dan Everything at Once, musik Lenka telah difitur di sejumlah film seperti Moneyball, Easy A, dan Angus Thongs and Perfect Snogging, serta sejumlah seri televisi seperti Ugly Betty, Grey's Anatomy, dan juga iklan Microsoft, dan Coca Cola. Ia juga telah berkolaborasi dengan Sally Seltmann dan member dari The Avalanches, Darren Seltmann.
Saat ini, Indonesia duduk di posisi ke-2 dalam daftar negara-negara yang paling sering mendengarkan musik Lenka secara global.
Tahun ini, Lenka siap merilis album ke-7-nya berjudul Intraspectral. Diproduseri oleh Dave Jenkins Jr di Sydney antara 2022 hingga 2023, album baru Lenka akan menampilkan berbagai genre yang siap menghibur semua penggemarnya di seluruh dunia. (RO/Z-1)
Pria berusia 25 tahun tersebut meninggal dunia di salah satu penginapan di Jalan Maribaya, Desa Langensari, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Di tempat yang berbeda, beberapa teman Yura Yunita lainnya juga merayakan ulang tahunnya.
Miley Cyrus menjelaskan bahwa sejatinya para perempuan di usianya banyak yang mengenakan bikini dan sementara dirinya merasa nyaman mengenakan celana pendek.
Kemajuan teknologi juga dinilai Maudy Ayunda membuat sistem pendidikan jadi lebih mudah karena dapat digelar baik di dalam maupun luar kelas dengan berbagai jenis metode pembelajaran.
Citra Scholastika mengatakan ketertarikannya terhadap dunia tulis dimulai sejak menyadari bahwa kegiatan tersebut lebih menyenangkan dari sekadar membaca buku.
Jerome Kurnia mengungkapkan pesan yang selalu ia ingat, yang ia yakini berasal dari Paus atau ajaran Katolik.
Inspirasi untuk menulis One Moment datang kepada Lenka setelah ia menonton putranya bernyanyi di paduan suara sekolah di acara Grandparents Day.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved