Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
TERDAPAT banyak hal menarik di film komedi dan drama keluarga khas Minang Onde Mande!, yang saat ini sedang diputar di bioskop. Pertama, film Onde Mande! mengangkat tema sayembara yang dikombinasikan dengan budaya lokal masyarakat Minangkabau. Kedua, film Onde Mande! juga menghadirkan banyak adegan seru dan lucu, termasuk momen-momen manis yang menampilkan kebersamaan antara Shenina Cinnamon dan Emir Mahira.
Cerita dalam film Onde Mande! berpusat pada strategi warga Desa Sigiran, Sumatra Barat, dalam berusaha memenangkan hadiah sayembara senilai Rp2 miliar dari sebuah perusahaan sabun, meskipun pemenangnya, yang bernama Angku Wan, telah meninggal dunia.
Demi mendapatkan uang tersebut, warga desa berusaha mencari celah dan merencanakan tindakan yang penuh pro dan kontra terhadap perusahaan sabun tersebut. Tujuan mereka bukanlah karena keserakahan, melainkan untuk membangun desa dan menciptakan kesejahteraan bersama, seperti pesan terakhir yang ditinggalkan Angku Wan.
Baca juga: Sempat Ingin Jadi Pemain Bola, Emir Mahira Mantap Jadi Aktor
Berikut ini adalah beberapa adegan Shenina, yang memerankan Si Mar, seorang gadis Minang, dan Emir Mahira, yang berperan sebagai pegawai perusahaan sabun dalam film Onde Mande!:
1. Momen perkenalan antara Si Mar dan Anwar
Kedatangan Anwar (Emir Mahira) sebagai pegawai perusahaan sabun dari Jakarta untuk memvalidasi pemenang sayembara, yaitu Angku Wan, secara tiba-tiba mengagetkan seluruh warga Desa Sigiran, termasuk Si Mar (Shenina Cinnamon).
Pertemuan pertama Anwar dengan Si Mar terjadi di lapau milik orangtua Si Mar. Momen perkenalan mereka terasa manis dan keduanya terlihat canggung.
Baca juga: Shenina Cinnamon Mengaku Senang Berperan Jadi Guru SD di Onde Mande!
2. Berjalan bersama keliling desa
Selama singgah di Desa Sigiran, Anwar pergi berkeliling desa bersama Si Mar. Anwar juga mengunjungi sekolah tempat Si Mar bekerja. Keduanya saling berbagi cerita sepanjang perjalanan di tengah suasana desa yang asri dan indah.
3. Duduk di tepi Danau Maninjau
Sambil bersantai di tepi danau, Si Mar menceritakan kepada Anwar mengenai Danau Maninjau, yang merupakan sumber mata pencaharian warga desa. Sayangnya, setiap 15 tahun sekali, ikan di danau tersebut mati akibat fenomena alam sehingga warga kehilangan penghasilan.
4. Si Mar membantu Anwar mencari pemenang sayembara
Dalam adegan ini, Si Mar menemani Anwar untuk mencari keberadaan Angku Wan. Namun, perjalanan mereka terhambat karena mobil Anwar tiba-tiba mogok di tengah sawah. Si Mar kemudian dengan sigap mencari solusi untuk membantu Anwar.
5. Naik sampan bersama di Danau Maninjau
Momen ketika Anwar dan Si Mar duduk berdua di atas sampan di tengah Danau Maninjau menjadi adegan ikonik dalam film Onde Mande!.
Adegan itu juga menjadi tantangan bagi Shenina saat proses pengambilan gambar, karena dia harus berlatih ekstra untuk mengayuh sampan yang tentunya tidak mudah. Dalam adegan ini juga terungkap twist dalam alur cerita film Onde Mande!.
Film Onde Mande! sudah dapat Anda saksikan sejak Kamis (22/6) di layar bioskop kesayangan Anda. (Z-1)
Di tempat yang berbeda, beberapa teman Yura Yunita lainnya juga merayakan ulang tahunnya.
Miley Cyrus menjelaskan bahwa sejatinya para perempuan di usianya banyak yang mengenakan bikini dan sementara dirinya merasa nyaman mengenakan celana pendek.
Kemajuan teknologi juga dinilai Maudy Ayunda membuat sistem pendidikan jadi lebih mudah karena dapat digelar baik di dalam maupun luar kelas dengan berbagai jenis metode pembelajaran.
Citra Scholastika mengatakan ketertarikannya terhadap dunia tulis dimulai sejak menyadari bahwa kegiatan tersebut lebih menyenangkan dari sekadar membaca buku.
Jerome Kurnia mengungkapkan pesan yang selalu ia ingat, yang ia yakini berasal dari Paus atau ajaran Katolik.
UMKM perlu membuka peluang kerja sama promosi produk melalui jejaring nasional dengan memanfaatkan popularitas selebritas.
“Saya merasa sangat Minang. Salah satu buktinya adalah sehari-hari saya pakai kebaya panjang dan sarung. Itu sudah hampir sepuluh tahun saya pakai itu," kata Jajang.
Ajil Ditto dan Shahabi Sakri berperan sebagai kakak-adik bernama Huda dan Hadi. Keduanya merupakan pemuda yang tinggal di Desa Sigiran, dekat Danau Maninjau, Sumatra Barat.
"Ada syuting di sekolah juga sama anak-anak. Aku happy! Karena aku suka anak kecil.”
Shenina, awalnya, mengaku kesulitan dalam mempelajari bahasa Minang. Hal tersebut tentu menjadi suatu tantangan baru bagi Shenina di dalam karier beraktingnya.
Film Onde Mande! berkisah tentang akal-akalan warga Desa Sigiran tentang hadiah sayembara dengan lanskap Danau Maninjau di Sumatra Barat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved