Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
BARASUARA kembali hadir lewat single baru yang memperkuat keakraban dan kesatuan antaranggota bertajuk Merayakan Fana.
Grup yang digawangi Iga Massardi (vokal, gitar), Marco Steffiano (drums), TJ Kusuma (gitar), Gerald Situmorang (bass), serta Puti Chitara dan Asteriska (vokal), menjadikan Merayakan Fana sebagai babak berikutnya dalam perjalanan mereka.
"Kami sudah semakin kenal dan hafal karakter masing-masing. Baik dari segi musik dan non musik. Sehingga, seandainya terjadi sesuatu, entah itu masalah atau proses menyatukan ide atau mencoba sesuatu yang baru, jadi lebih nyambung dan leluasa. Kami sudah lebih yakin satu sama lain," ungkap TJ Kusuma terkait hubungan antarpersonel Barasuara lewat siaran persnya, dikutip Kamis (23/2).
Baca juga: Trio Besixxs Rilis Single So Into You
Merayakan Fana menjadi karya pertama yang dihadirkan Barasuara setelah empat tahun lalu merilis album kedua mereka, Pikiran dan Perjalanan.
Lagu baru Barasuara itu menggambarkan elemen emosi beranekaragam dan siap mengisi bagian di album ketiga mereka yang tengah dikerjakan.
Dalam karya barunya ini, Gerald Situmorang mengungkapkan lagu ini menjadi spesial karena rancangannya berkembang dan bertumbuh disesuaikan kebutuhan.
Diawali dari petikan gitar sederhana, lagu itu dikembangkan agar bisa disempurnakan dengan orkestra.
Tidak main-main, Barasuara menyempurnakan sentuhan orkestra dengan menggaet Erwin Gutawa.
"Tiba-tiba kepikiran pakai orkestra. Lagunya sendiri belum sepenuhnya jadi, tapi gue kontak Erwin Gutawa. Dia menyambut, akhirnya berlanjut. Dari awal sampai kita rekaman bagian orkestranya, perlu waktu lebih dari satu tahun," ujar Gerald.
Sebagai lagu yang menandakan perjalanan satu dekade Barasuara, lagu ini juga ikut merefleksikan pertumbuhan dan perkembangan Barasuara.
Mereka yang saat ini sudah lebih paham perannya masing-masing dalam menciptakan karya dan komposisi yang tepat.
"Ini hal yang bagus di mana akhirnya saya membagi peran dan mengurangi dominasi penulisan lagu. Yang lain sekarang bisa sumbang peran di sisi artistik. Di setiap belokan aransemen-nya akan ada belokan mencolok. Kita sama-sama bisa lihat dramaturgi yang moodnya berubah-ubah sesuai kebutuhan. Lagunya hampir tidak ada pengulangan secara utuh," papar Iga Massardi.
Putri Chitara, sebagai vokalis Barasuara, mengatakan Barasuara kali ini lebih tenang, namun musiknya makin kencang baik dari tema dan pemaknaannya.
Hal sama juga diungkapkan Marco, yang merasa Barasuara yang sudah bertumbuh, sudah lebih efektif dan tepat sasaran dalam menciptakan karya.
Asteriska menambahkan, "Di era sekarang ini, aku merasa energi Barasuara lebih apa adanya, melebur, lebih membuka pikiran karena sudah belajar lebih banyak lagi soal kehidupan dan ego."
Karya baru Barasuara Merayakan Fana kini sudah dirilis dan dinikmati di berbagai digital streaming platform di Tanah Air.
"Semoga ini jadi sesuatu yang segar untuk band-nya dulu. Kemudian, semoga pendengar bisa ikut tertarik dan terus mendengarkan karya-karya kami," tutup Gerald. (Ant/OL-1)
Di tempat yang berbeda, beberapa teman Yura Yunita lainnya juga merayakan ulang tahunnya.
Miley Cyrus menjelaskan bahwa sejatinya para perempuan di usianya banyak yang mengenakan bikini dan sementara dirinya merasa nyaman mengenakan celana pendek.
Kemajuan teknologi juga dinilai Maudy Ayunda membuat sistem pendidikan jadi lebih mudah karena dapat digelar baik di dalam maupun luar kelas dengan berbagai jenis metode pembelajaran.
Citra Scholastika mengatakan ketertarikannya terhadap dunia tulis dimulai sejak menyadari bahwa kegiatan tersebut lebih menyenangkan dari sekadar membaca buku.
Jerome Kurnia mengungkapkan pesan yang selalu ia ingat, yang ia yakini berasal dari Paus atau ajaran Katolik.
UMKM perlu membuka peluang kerja sama promosi produk melalui jejaring nasional dengan memanfaatkan popularitas selebritas.
The Sounds Project 2024 akan berlangsung di akan berlangsung pada 9–11 Agustus 2024 di Ecovention dan Ecopark Ancol.
Jalaran Sadrah artinya karena pasrah. Album ini terjadi, tertulis, terselesaikan karena pasrah.
Yudhistira, jelas Iga, merupakan sosok yang memiliki berbagai peran untuk banyak orang. Dia pun menuliskan terima kasihnya untuk sang ayah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved