Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
Di balik proses rekaman lagu “Lara”, Aimee Saras mengaku sempat menangis hingga sang manajer harus datang ke studio untuk menenangkannya.
“Kayaknya memang musiknya gila banget ya sampai bisa menusuk dan menyayat hatiku sampai nggak berhenti-berhenti. Sampai manager aku harus datang ke studio,” ungkap Aimee, Senin (9/1).
Lebih dalam, Aimee mengatakan bahwa saat itu saat mendengarkan lagu “Lara” dirinya merasakan perasaan yang bercampur aduk.
“Ketika mendengar lagu itu, bercampur aduk rasanya. Karena itu ada tangis, apa sih yang terjadi di masa lalu aku sampai nangis begini? Ternyata karena emosi yang sering terpendam. Perasaan yang sering aku tahan,” jelas Aimee.
“Jadi aku selalu ingin merasa kuat. Sehingga kayaknya akhirnya keluar (emosi), ke-triggered pas rekaman,” imbuhnya.
Namun, tak hanya limpahan emosi sedih yang dirasakan Aimee. Air mata tersebut juga merupakan tangis bahagia Aimee yang akhirnya kembali dapat melahirkan karya baru.
“Tentunya aku nangis juga karena ternyata aku bisa mengeluarkan karya baru dengan sesuatu yang berbeda. Jadi campur aduk sedih dan bahagia,” ucap Aimee.
Berkolaborasi dengan Adikara Fardy, “Lara” adalah sebuah lagu yang menyiratkan pesan mendalam tentang menerima kerentanan diri atau self-vulnerability.
Terdapat sesuatu yang berbeda juga dalam karya Aimee yang satu ini. Jika sebelumnya dia dikenal berkat nuansa swing jazz yang kental, kini lewat “Lara”, Aimee Saras menyentuh hati dengan nuansa pop ballad yang kuat.
“Memang sengaja aku memilih pop ballad. Karena aku berawal dari teater musikal, dalam sebuah teater musikal pasti ada lagu yang benar-benar satu ballad yang paling beda,” terang Aimee.
“Jadi kalau ditanya kenapa beda banget, karena ini adalah ballad. Dan ini salah satu penggemarannya adalah musik itu simpel. Ini menjadi sisi yang paling beda, yang menjadi highlightnya,” tutupnya. (Ant/OL-12)
There is Something dari thedyingsirens sudah dapat dinikmati di seluruh platform musik digital sejak 15 Agustus 2025.
Album Lagi di Jalan dari DJ Rafah berisi 8 trek absurd yang terinspirasi langsung dari pengalaman keseharian di jalanan Jakarta.
Plave merupakan grup virtual K-pop yang memadukan animasi 3D canggih dengan teknologi real-time motion capture.
Proses pembuatan album Dalam Dinamika milik Perunggu tidaklah mudah, karena ada beban dan bayang-bayang untuk lebih baik dari album Memorandum.
EP Apakah Kita? dari Tissa Biani berisi empat lagu yang ditulis berdasarkan fase hubungan yang sering dialami banyak orang.
Dengan single utama With You, Lola Amour sengaja mengantarkan sebuah lagu yang mampu merangkap semua aspek cinta yang mereka perkenalkan di album ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved