Headline
Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.
Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.
Perluasan areal preservasi diikuti dengan keharusan bagi setiap pemegang hak untuk melepaskan hak atas tanah mereka.
KEHIDUPAN bisa menjadi sebuah perjuangan yang berat. Ditambah dengan hantaman badai pandemi dalam dua tahun ke belakang, dapat dimengerti bila kadang kita merasa tidak ada lagi harapan yang tersisa.
Merasakan hal yang sama dalam gejolak kehidupan, kwartet pop kontemporer anthemic Lightcraft terinspirasi untuk menulis Permanence, sebuah lagu yang menekankan pentingnya berbagai hal kecil yang hadir dalam kehidupan dan bagaimana hal-hal tersebut dapat membawa dampak positif di kehidupan pada umumnya.
“Terkadang kita cenderung mengabaikan hal-hal kecil yang terbiasa hadir di keseharian kita; orang-orang, beragam benda, atau bahkan sebuah kejadian yang tampak biasa-biasa saja di sekitar kita. Akan tetapi, jika kita tarik mundur sedikit ke belakang dan mencermati lebih dalam, hal-hal kecil tersebut bisa saja menjadi sumber kebahagian terbesar dalam hidup kita,” ungkap vokalis dan penulis lagu Imam Surataruna.
Baca juga: Lightcraft Rilis Album Keempat, Hope + Love
“Bila kita bisa mengapresiasi kenikmatan dalam bentuk yang sederhana, kita bisa mendapati bahwa kehidupan masih cukup indah. Hal-hal tersebut pun menyuntikkan harapan pada diri kita, menjadikannya awal dari kehidupan yang semoga lebih baik ke depannya,” sambungnya.
Senada dengan misi menyebarkan harapan dan cinta dengan musik mereka, Permanence adalah single kelima yang diambil dari album keempat mereka “Hope + Love”, yang dirilis pada 15 Juli 2022. Lagu itu diproduseri dan di-mixing oleh Wisnu Ikhsantama Wicaksana, dan proses mastering dilakukan oleh mastering engineer asal Jerman Marcel James.
Dan setelah lebih dari lima bulan sejak perilisan album, band asal Jakarta ini akhirnya meluncurkan video klip untuk Permanence.
Disutradarai oleh fotografer dan videografer ternama Robby Suharlim dan dibantu asisten sutradara Joe Maitimu, lokasi pengambilan gambar video ini dilakukan di OOMA Kitchen, sebuah restoran kecil nan nyaman di bilangan Kemang, Jakarta Selatan.
Video ini pun menampilkan teman-teman dari band ini sebagai bintang tamunya. Video klip itu menampilkan dengan berbagai adegan yang terjadi di dalam restoran ketika vokalis Imam berjalan berkeliling, dengan setiap adegan merepresentasikan hal-hal kecil dalam hidup yang bisa menghadirkan kebahagian bagi kita.
“Koh Robby melakukan pengambilan gambar dalam sekali syut, walaupun kami sempat mengulang pengambilan gambar beberapa kali karena kami begitu menikmati proses tersebut. Tapi melihat langsung sang master beraksi dengan kameranya sangatlah menginspirasi. Kami berhutang budi banyak kepada beliau dan juga Joe untuk proses produksi yang ajaib. Dan tentu saja, kepada teman-teman kami yang tanpa disangka-sangka ternyata adalah aktor-aktor yang sangat keren!” ujar Fari Febrian.
“Kami harap video ini dapat merepresentasikan lagu secara visual dan dapat memberikan dampak positif bagi para pendengar. Karena pada akhirnya, yang kami inginkan hanyalah untuk membuat orang-orang tersenyum dan merasa lebih baik,” tambah Imam.
Dirilis oleh Wander Digital, “Permanence” terdapat di dalam album “Hope + Love” yang tersedia di seluruh platform layanan musik digital. (RO/OL-1)
Di tempat yang berbeda, beberapa teman Yura Yunita lainnya juga merayakan ulang tahunnya.
Miley Cyrus menjelaskan bahwa sejatinya para perempuan di usianya banyak yang mengenakan bikini dan sementara dirinya merasa nyaman mengenakan celana pendek.
Kemajuan teknologi juga dinilai Maudy Ayunda membuat sistem pendidikan jadi lebih mudah karena dapat digelar baik di dalam maupun luar kelas dengan berbagai jenis metode pembelajaran.
Citra Scholastika mengatakan ketertarikannya terhadap dunia tulis dimulai sejak menyadari bahwa kegiatan tersebut lebih menyenangkan dari sekadar membaca buku.
Jerome Kurnia mengungkapkan pesan yang selalu ia ingat, yang ia yakini berasal dari Paus atau ajaran Katolik.
UMKM perlu membuka peluang kerja sama promosi produk melalui jejaring nasional dengan memanfaatkan popularitas selebritas.
Hope + Love merupakan kumpulan lagu yang menandakan permulaan sebuah era baru bagi kuartet ini dan sebagai puncak dari rasa percaya mereka akan kekuatan harapan dan cinta.
Dengan Forever, band asal Jakarta ini mencoba menyoroti eksistensi cinta serta perasaan emosional dari cinta untuk sebagai pengingat akan pentingnya cinta dalam hidup.
Feathers menjadi sebuah pengingat bahwa apapun perbedaan serta jarak yang memisahkan setiap manusia, kita semua tetaplah sama.
Dream Dancer menjadi single ketiga yang diambil dari album keempat Lightcraft yang akan datang.
Don’t Fight This Feeling adalah single kedua untuk album keempat Lightcraft yang akan datang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved