Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Toro y Moy Rilis Single Deja Vu

Basuki Eka Purnama
05/4/2022 08:45

MUSISI Chaz Bear atau yang lebih dikenal sebagai Toro y Moi membagikan kepingan terbaru dari album MAHAL miliknya, yang siap dirilis pada 29 April, melalui label musik Dead Oceans. 

Kepingan tersebut adalah single Deja Vum yang dirilis setelah kesuksesan single The Loop dan Postman, yang keduanya dirilis bersamaan dengan sebuah video musik yang disutradarai Kid. Studio dan single

Magazine, yang videonya disutradarai Arlington Lowell dan menampilkan Salami Rose Joe Louis. Single Deja Vu dapat didengarkan melalui toroymoi.deadoc.co/deja-vu dan album MAHAL dapat di-pre-save melalui: toroymoi.deadoc.co/mahal

Baca juga: Fana (Surga di Dunia), Lagu Terbaru Mirriam Eka

Video musik Deja Vu dimulai dengan sebuah adegan yang membawa penontonnya melewati sebuah portal dalam bentuk limousine putih yang kemudian menampilkan berbagai cuplikan Chaz yang dreamy sebelum akhirnya menampilkan adegan-adegan Chaz berkelana keliling Amerika Serikat (AS). 

Mengenai video terbarunya yang disutradarai Justin Morris, Chaz mengatakan, “Saya harap Anda dapat menikmati potongan kecil dari pie Amerika yang saya telah siapkan untuk Anda.”

Dari segi lirik, album MAHAL membahas berbagai kekhawatiran dari sebuah generasi, melanjutkan pembahasan dari lagu Freelance, yang diambil dari album Chaz sebelumnya, Outer Peace. 

Chaz seakan mengobservasi cara kita berhubungan dengan teknologi, media, dengan satu sama lain, dan hal-hal yang akhirnya kandas. Lagu-lagu seperti Postman dan Magazine merangkum hubungan kita dengan media di tengah dunia digital yang berkembang pesat. 

“Rasanya menarik melihat bagaimana kita beradaptasi dengan era ini. Kita sangat terhubung, namun kita tetap melewati banyak hal,” ujar Chaz mengenai tema album ini.

Album MAHAL menjadi proyek musik paling berani dan memukau dari Chaz Bear. Mengusung beragam genre dan sound — termasuk rock psychedelic dekade 1960an & 1970an dan mod-post-rock 1990an dengan sound yang airy — membawa semua pendengarnya ke sebuah ekspedisi audio seakan-akan mereka sedang menaiki kendaraan khas Filipina, Jeepney, milik Chaz yang ditampilkan di sampul album MAHAL. 

Album MAHAL merupakan sebuah experience ala Toro y Moi yang khas, di mana semua esensi karya-karya Toro y Moi sebelumnya bersatu padu sambil terus menciptakan jalur baru yang hanya Chaz dapat lakukan.

Toro y Moi adalah proyek dari Chaz Bear yang dibesarkan di South Carolina dan saat ini berbasis di San Francisco Bay Area. 

Setelah krisis ekonomi global 2008, Toro y Moi muncul sebagai sosok yang memimpin sub-genre chillwave yang masih mempengaruhi karya-karya banyak musisi hingga hari ini. 

Selama satu dekade selanjutnya, karya musik dan desain grafs dari Toro y Moi telah menorehkan berbagai pencapaian. Lewat 9 album (6 album studio, 1 album live, kompilasi dan mixtape) bersama label Carpark, Toro y Moi telah mengeksplorasi genre psych-rock, deep house, UK hip-hop; R&B dan sebagainya tanpa menghilangkan sentuhan khas Toro y Moi miliknya. 

Sebagai seorang desainer grafs, Chaz telah berkolaborasi dengan brand-brand seperti Nike, Dublab, dan Vans. Sebagai seorang penulis lagu dan produser, ia telah berkolaborasi dengan musisi-musisi lain termasuk Tyler, The Creator, Flume, Travis Scott, HAIM, dan Caroline Polachek. (RO/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya