Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Dino Jelusick Jelaskan Perannya di Whitesnake

Anggi Putri Lestari
14/9/2021 09:56
Dino Jelusick Jelaskan Perannya di Whitesnake
Dino Jelusick(Instagram @dinojelusick)

JULI lalu, Whitesnake mengumumkan mereka telah merekrut penyanyi multiinstrumentalis Kroasia Dino Jelusick untuk tur mendatang. 

Jelusick merupakan anggota dari band multiplatinum Trans Siberian Orchestra dan sebelumnya adalah bagian dari Dirty Shirley (bersam George Lynch), Animal Drive dan rekaman dengan banyak lainnya. 

Jelusick telah menyanyi, tur, dan rekaman sejak usia lima tahun. Selain menjadi vokalis, instrumen utamanya adalah keyboard tetapi ia juga memainkan bass, gitar, dan drum. Dia menyelesaikan akademi musik dan melakukan pekerjaan teater.

Baca juga: Lil Nas X dan Olivia Rodrigo Raih Banyak Piala di MTV VMA 2021

Seperti yang dilansir Blabbermouth.net, ketika penambahan Jelusick ke Whitesnake pertama kali diumumkan, David Coverdale mengatakan dalam sebuah pernyataan, "Saya benar-benar senang menyambut Dino Jelusick yang sangat berbakat ke Whitesnake. Kami telah memperhatikannya sejak kami bermain Zagreb bersama dua tahun lalu. Anda akan mencintainya!"

Jelusick mengatakan dia telah dipengaruhi Whitesnake dan Coverdale sejak usia dini.

"Saya merasa sangat terhormat menjadi bagian dari salah satu band favorit saya sepanjang masa," katanya. "Mendapatkan panggilan telepon dari David Coverdale adalah sesuatu yang hanya bisa diimpikan setiap penyanyi dan musisi dari generasi saya. Itu masih terasa sangat tidak nyata. Saya tidak sabar untuk mulai menggebrak jalan dengan whitesnake dan, seperti yang dikatakan DC hebat kepada saya sendiri, untuk memberikan sepotong identitas saya pada suara band ikonik ini."

"Di Whitesnake, saya akan bermain kibor. Saya juga akan memainkan vokal latar. Saya akan bermain gitar di beberapa lagu," jelasnya.

Ketika ditanya apakah dia sedikit sedih mengetahui bahwa ini mungkin akan menjadi tur perpisahan Whitesnake, Jelusick berkata, "Tentu tidak. Setiap band pasti memiliki tanggal kedaluwarsa. Whitesnake telah berlangsung selama lebih dari 40 tahun. saya bangga menjadi anggota Whitesnake terakhir. Ketika Anda melihat orang-orang yang bermain di band ini. Anda memiliki Jon Lord, Don Airey di kibor, ada Timothy Drury, Michele Luppi, dan saya sendiri. Ada lima kibordis Whitesnake. Ada beberapa lagi yang bermain langsung. Paul Mirkovich pada 1994, memainkan leg itu. Ya, ada beberapa lagi. Tapi itu pasti bagian yang indah dari sejarah yang sedang dibuat."

Pada 29 Oktober mendatang, Whitesnake akan merilis edisi deluxe CD dan LP yang baru di-remaster dan di-remix dari Restless Heart, bersama dengan demo dan rekaman studio yang belum dirilis dan sebuah DVD. 

DVD tersebut mencakup video musik dan tampilan di balik layar pembuatan album dengan wawancara baru dari Coverdale. Set ini dilengkapi dengan buku hardbound yang diisi dengan foto-foto langka dan tidak terlihat dari zaman itu. 

Coverdale, yang akan berusia 70 tahun pada 22 September, baru-baru ini mengonfirmasi bahwa ia berencana pensiun dari tur setelah rangkaian konser Whitesnake berikutnya di seluruh dunia.

Kedua lutut Coverdale diganti dengan titanium pada 2017 setelah menderita artritis degeneratif. 

Dia kemudian menjelaskan bahwa dia sangat kesakitan dengan radang sendi di lututnya sehingga menghambat kemampuannya untuk tampil live.

Whitesnake telah melakukan tur untuk mendukung album terbaru mereka, Flesh & Blood, yang dirilis pada Mei 2019 melalui Frontiers Music Srl. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya