Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PENYANYI Taylor Swift pada hari Jumat (12/6) waktu setempat menyerukan melalui media sosialnya untuk menghilangkan permanen semua patung Konfederasi di negara bagian Tennessee.
Sejumlah patung yang sangat kontroversial telah dihancurkan dalam protes anti-rasisme di seluruh dunia setalah kematian George Floyd pada 25 Mei lalu.
Dalam unggahan Twitter, penyanyi pemenang Grammy itu mengatakan dia mendorong patung-patung tersebut untuk dihancurkan.
"Sebagai seorang Tennesse, saya muak bahwa ada monumen yang berdiri di negara kita yang merayakan tokoh-tokoh sejarah rasis yang melakukan hal-hal jahat," kata Swift dilansir The Hollywood Reporter, Sabtu.
Baca juga: Taylor Swift Minta Simbol Rasialisme Dihilangkan
"Edward Carmack dan Nathan Bedford Forrest adalah figur yang patut dibenci dalam sejarah negara kita dan harus diperlakukan seperti itu," lanjutnya.
Swift kemudian menambahkan, "Patung Edward Carmack duduk di Capitol negara bagian sampai akhirnya dihancurkan pada minggu lalu dalam protes.
Negara bagian Tennessee telah bersumpah untuk menggantinya. FYI, dia adalah editor surat kabar supremasi kulit putih yang menerbitkan editorial pro-lynching (hukuman mati tanpa pengadilan) dan menghasut pembakaran kantor Ida B. Wells (yang sebenarnya pantas mendapatkan patung pahlawan untuk pekerjaan rintisannya dalam jurnalisme dan hak-hak sipil)."
Swift yang memiliki lebih dari 86 juta pengikut di Twitter mengatakan bahwa mengganti patung Carmack yang dihancurkan pada 30 Mei adalah pemborosan dana negara dan membuang kesempatan untuk melakukan hal yang benar.
Tak hanya itu, pelantun "Shake It Off" itu dengan pesan-pesannya, Swift juga berbicara tentang salah satu pria yang disebutnya sebagai sebuah keburukan.
Baca juga: Taylor Swift Baru Sehari Rilis Album sudah Terjual 1,3 Juta
"Nathan Bedford Forrest adalah seorang pedagang budak yang brutal dan penyihir besar pertama Ku Klux Klan yang selama Perang Sipil membantai puluhan tentara Union kulit hitam di Memphis," tulis penyanyi itu.
Lebih lanjut, Swift menambahkan, "Saya meminta Komisi Capitol dan Komisi Sejarah Tennessee untuk mempertimbangkan implikasi betapa menyakitkannya menyelamatkan monumen-monumen ini."
Swift mengakhiri Twitternya yang panjang dengan, "Saat kalian berjuang untuk menghormati rasis, kalian memperlihatkan Tennesseans hitam dan semua sekutu mereka di mana kalian berdiri, dan kalian tetap melanjutkan siklus luka ini. Kalian memang tidak dapat mengubah sejarah, tetapi dapat mengubah ini."
Swift bukan pertama kalinya menggunakan sosial media untuk mengungkapkan pandangan politik, namun bisa dibilang yang paling mendalam.
Pada akhir Mei, Swift juga mengunggah cuitan kepada Presiden Donald Trump bahwa dia muak dengan komentar tentang pengunjuk rasa dan bahwa dia akan dikalahkan pada bulan November. (OL-12)
Keempatnya dinyatakan bersalah karena menggantung boneka yang mirip Vinicius Junior dari sebuah jembatan di dekat fasilitas latihan Real Madrid pada Januari 2023.
KETUA Umum PSSI Erick Thohir berharap tak ada tindakan rasisme dalam pertandingan Indonesia vs Tiongkok
Vinicius Junior menjadi sasaran aksi rasisme dalam laga La Liga melawan Real Valldolid pada September 2022 saat dia meninggalkan lapangan saat digantikan di Stadion Jose Zorrilla.
Aksi rasisme itu dialamatkan kepada Yance dan Yakob Sayuri selepas kemenangan 1-0 Malut United atas Persib Bandung dalam pertandingan pekan ke-31 Liga 1 2024/25, Jumat (2/5).
"Apalagi pernyataan ini dilanjutkan dengan menyebutkan bahwa jika pemain sepak bola yang dinaturalisasi itu beragama Islam maka bisa dinikahkan dengan empat perempuan,"
Joe Willock mendapatkan serangan itu di Instagram setelah the Magpies menyerah 2-1 dari Fulham di St James' Park, Minggu (2/2).
Taylor Swift menulis surat emosional untuk para penggemarnya setelah berhasil membeli kembali hak kepemilikan atas enam rekaman master album pertamanya.
Taylor Swift akhirnya resmi menjadi pemegang hak atas rekaman master enam albumnya, setelah membelinya kembali dari Shamrock Capital.
Swift pun menghormati Shamrock dan mengatakan dalam proses pembelian hak rekaman master untuk enam album Swift berjalan secara transparan dan adil.
Taylor Swift dan Jack Antonoff kembali membuat heboh lewat video momen ikonik pembuatan lagu “Getaway Car”.
Selena Gomez memberikan dukungan kepada Taylor Swift yang berhasil membeli kembali hak atas master rekamannya.
Taylor Swift akhirnya memiliki seluruh katalog musiknya, termasuk video, foto, dan lagu unreleased. Ia membeli kembali rekaman master dari Shamrock Capital secara penuh.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved