Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
KETERBATASAN fisik tidak membuat seseorang harus mengurungkan cita-citanya. Hal ini dibuktikan dalam ajang yang bertajuk Harmoni Inklusif, sebuah acara yang menjadi wadah bagi para disabilitas untuk menunjukkan bakatnya di dunia modeling dan melenggang di panggung fashion show. Ajang ini memberikan ruang dan apresiasi bagi para disabilitas untuk terus berkarya, membuktikan bahwa keberagaman adalah kekuatan.
Fashion show disabilitas pertama di Indonesia yang digagas Layak School itu menampilkan talenta-talenta disabilitas yang menunjukan bakat mereka karena para disabilitas merasa semua berhak untuk diberikan kesempatan yang sama.
Melihat rendahnya jumlah pekerja dari disabilitas yang dirilis Kemenaker pada 2022, Layak School tergerak untuk untuk menggali bakat para disabilitas. Tercatat dari 22,9 juta penduduk penyandang disabilitas hanya 720.748 saja penyandang disabilitas yang bekerja.
“Kami melihat jumlah pekerja disabilitas yang rendah dan tingkat pendidikan mereka juga masih sangat rendah. Namun, kami percaya mereka adalah individu yang memiliki 1001 bakat. Oleh karena itulah Layak School hadir untuk menggali bakat-bakat terpendam yang mereka miliki dari semua kategori disabilitas,” ungkap CEO dan Founder Layak School, President of Harmoni Inklusif Karina Aprilla.
“Kami sangat terinspirasi untuk indonesia bisa seperti brand-brand di luar negeri yang sudah inklusif dengan menggunakan model-model disabilitas di beberapa kesempatan. Kami juga melihat langsung potensi bakat modeling yang dimiliki teman-teman disabilitas saat kami bertemu langsung. Hingga tercetuslah sekolah modeling khusus disabilitas pertama di Indonesia,” tambahnya.
Karina juga menjelaskan di Indonesia masih sangat jarang brand yang menggunakan disabilitas sebagai modelnya. Padahal mereka juga tidak kalah menarik dan cantik ketika bisa mengasahnya.
“Di luar negeri sudah sangat banyak model-model yang menggunakan model disabilitas. Tetapi sayangnya di Indonesia sendiri justru berlomba-lomba menggunakan model bule, yang mana tidak salah juga, itu hak semua orang. Namun akan lebih baik jika kita bisa memberikan kesempatan yang sama juga untuk teman-teman disabilitas,” kata Karina
Sebanyak 34 model disabilitas, meliputi down syndrome, autisme, teman tuli, dan daksa, merupakan talenta lulusan program Layak School yang pertama kali diadakan dan bertajuk kelas modeling.
Setiap model mengikuti berbagai kegiatan kelas seperti kelas photoshoot, kelas catwalk, kelas makeup, dan kelas product photoshoot, selama 4 bulan bekerjasama dengan Sunyi Academy.
Kelas-kelas Layak School juga diperkaya oleh instruktur-instruktur tamu ternama di industri fesyen dan mode, di antaranya Bubah Alfian (Makeup Artist), Fabienne Nicole (Miss Universe 2023), dan Alex Lalisung (Fashion Stylist).
Acara yang diadakan pada Sabtu (14/12), di Senayan Park, Jakarta itu juga sekaligus jadi perayaan untuk kelulusan para talenta kelas modeling Layak School.
Untuk pertama kalinya diadakan, Harmoni Inklusif memiliki rangkaian kegiatan meluputi Layak School Graduation, press conference, special performance oleh musisi dan seniman disabilitas, serta fashion show sisabilitas.
Para model disabilitas pun tampil maksimal dengan rancangan busana karya 3 desainer kebanggaan Tanah Air. Mereka adalah Wilsen Willim, Yosafat Dwi Kurniawan dan Sahadya
Mendapatkan kesempatan yang sama seperti yang lainnya membuat para model disabilitas pun semakin percaya diri untuk terus bermimpi dalam menjalankan karier terutama di dunia modeling ke depannya.
“Saya sangat senang bisa mengikuti fashion show ini. Para penyandang disabilitas merasa lebih percaya diri, tidak malu dan berani untuk terus bermimpi menjadi seorang model. Semoga teman-teman disabilitas yang lain lebih semangat lagi. Jangan pernah katakan tidak bisa. Mari kita tunjukkan ke dunia dan semua orang bahwa kita mampu meraih cita-cita kita. Mari kita wujudkan impian kita jadi kenyataan,” ungkap salah satu perwakilan model disabilitas.
Lewat ajang ini, Karina berharap ke depannya para lulusan sekolah khusus ini dapat berkarier dengan kesempatan sama seperti yang lainnya.
“Harapannya, ke depan, brand setelah ini yang memberdayakan teman-teman disabilitas, di Layak School talent - talent kami sudah kami latih hingga bisa ke tahap dunia profesional model, hanya tinggal diberikan kesempatan yang sama untuk para talents kami untuk berkarya dan menyalurkan mimpinya untuk bisa menjadi model professional,” kata Karina.
Acara ini bisa berlangsung karena adanya dukungan penuh dari Pertamina sebagai sponsor utama. Pertamina senantiasa mendukung program-program disabilitas dengan tujuan memajukan Indonesia.
Dengan tagline #EnergizingYou, Pertamina terus memberikan energi bagi perubahan positif di masyarakat, termasuk melalui dukungannya terhadap keberagaman dan inklusivitas. (Z-1)
GRUP idola asal Jepang, Fruits Zipper menjadi salah satu daya tarik dari acara Tokyo Girls Collection (TGC) Jakarta 2025 bertajuk “A Stage for Every Woman to Shine”
Selain membutuhkan ketekunan serta kesabaran, pelaku UMKM juga perlu berkolaborasi dan berinovasi.
Berkesempatan menjadi dosen tamu, desainer Ivan Gunawan membagikan berbagai pandangan penting seputar dunia modest fashion yang terus berkembang pesat.
Peringatan Hari Kartini setiap tanggal 21 April merupakan momen penting untuk mengenang dan meneladani perjuangan Raden Ajeng Kartini sebagai pelopor kebangkitan perempuan Indonesia
Dia juga enggan memberikan keterangan kepada wartawan saat ditanya alasannya menerima gratifikasi.
Tessa mengatakan, hanya M Haniv yang dipanggil penyidik dalam kasusnya hari ini. KPK belum bisa memerinci informasi yang mau diulik dari keterangan dia.
KETUA Gekrafs Temi Sumarlin mengungkapkan industri kreatif Tanah Air memiliki potensi besar, salah satunya fesyen. Industri subsektor ekraf itu dinilai menjanjikan
DESAINER Nila Baharuddin, kembali hadir di Jepang dengan koleksi eksklusif tas handmade. Salah satu yang menjadi sorotan utama dalam koleksinya adalah tas perpaduan makramé dan rotan.
Anna Wintour mundur dari American Vogue setelah 37 tahun. Ia tetap pegang posisi global di Condé Nast. Pergantian besar tengah terjadi di tubuh perusahaan.
Busana dengan gaya khas Italia 1951 tampil di koleksi dari merek fesyen asal Italia Max Mara, berkolaborasi dengan merek dasi asal Italia E. Marinella.
DESAINER dan pelestari warisan budaya Indonesia, Era Soekamto telah menerima penghargaan dari UNESCO atas komitmennya yang berkelanjutan dalam melestarikan budaya
Temukan perjalanan inspiratif THENBLANK, brand fashion lokal yang lahir dari ruang tamu kecil hingga sukses menembus pasar digital bersama Shopee.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved