Headline
Konsistensi penegakan hukum perlindungan anak masih jadi tantangan
Konsistensi penegakan hukum perlindungan anak masih jadi tantangan
Di Indonesia, cukai rokok sulit sekali naik, apalagi pada tahun politik.
CHIEF Executive Officer (CEO) Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) Rosan Roeslani mengungkapkan Jepang melalui Japan Bank for International Cooperation (JBIC) akan menyuntikkan dana ke lembaga investasi tersebut.
Meski tidak menyebutkan secara rinci besaran dananya, Rosan menjelaskan JBIC tertarik memberikan pendanaan jangka panjang untuk proyek-proyek energi baru terbarukan (EBT) dan keberlanjutan atau energi hijau di Indonesia.
“Saya minggu lalu baru kembali dari Jepang. Kami menandatangani kerja sama dengan JBIC yang akan mendanai proyek-proyek renewable energy, serta proyek yang bersifat sustainability, terutama energi hijau,” jelasnya di Kompleks Senayan, Jakarta, Rabu (23/7).
JBIC menjadi salah satu dari belasan lembaga keuangan internasional yang dikatakan berkomitmen menyalurkan pendanaan ke Danantara.
Rosan sebelumnya sesumbar Danantara telah berhasil menghimpun komitmen investasi sebesar US$17 miliar atau sekitar Rp270 triliun. Pendanaan tersebut berasal dari dua sumber utama. Yakni, kerja sama dengan sovereign wealth fund (SWF) asing dan fasilitas pinjaman tanpa agunan dari perbankan global.
Dari jumlah tersebut, sekitar US$7 miliar atau sekitar Rp114 triliun merupakan hasil kolaborasi strategis dengan sejumlah SWF global seperti Qatar Investment Authority, China Investment Corporation (CIC), dan Russia Direct Investment Fund (RDIF). Sementara itu, sisanya senilai US$10 miliar atau sekitar Rp163 triliun diperoleh dari fasilitas revolving loan yang disediakan oleh 12 bank internasional tanpa agunan.
Rosan menerangkan pihaknya sudah menjajaki kerja sama pembentukan joint fund sebesar US$4 miliar dengan Qatar Investment Authority. Kolaborasi ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan Presiden RI Prabowo Subianto ke Doha pada 13 April lalu.
“Ya, memang dengan Qatar kita sudah bentuk joint fund sebesar US$4 miliar dolar. Selain itu, kita juga bekerja sama dengan CIC dari Tiongkok dan RDIF dari Rusia. Kami juga sedang menjajaki pembicaraan lanjutan dengan Public Investment Fund (PIF) dari Arab Saudi,” tambah Rosan.
Menurut Rosan, dengan rencana pendanaan jumbo tersebut mencerminkan kepercayaan dari lembaga-lembaga internasional. Ia pun menegaskan momentum ini harus dijaga dengan tata kelola investasi yang profesional dan berkelas dunia.
“Kami melihat ada kepercayaan dari negara-negara dan pasar keuangan internasional yang sangat positif. Ini menjadi momentum baik yang harus terus dijaga melalui tata kelola yang mengedepankan prinsip overclass operation and investment,” pungkasnya. (H-3)
PT Perkebunan Nusantara III, bersama Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE), mengambil langkah strategis dalam transisi energi melalui pengembangan PLTS.
PRESIDEN Prabowo Subianto meresmikan sebanyak 55 pembangkit listrik Energi Baru Terbarukan (EBT) yang tersebar di 15 provinsi, termasuk milik Medco.
Ketahanan energi merupakan salah satu prioritas utama dalam visi pembangunan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto ke depan.
PLTS diprediksi memberikan peluang lapangan kerja bagi lebih 350.000 pekerja, paling tinggi di antara sektor EBT lainnya.
Penelitian dan pilot project perlu digencarkan untuk menyesuaikan algoritma machine learning dengan kondisi geologi Indonesia.
Tanpa mau belajar dari pengalaman negara lain, kita akan terjerumus ke dalam lubang menganga yang sudah kita ketahui sebelumnya.
Saat ini, IWIP tengah mengembangkan proyek energi hijau senilai US$2 miliar, yang mencakup instalasi PLTS berkapasitas 2 GW dan PLTB sebesar 500 MW.
Komitmen sinergi ini ditandatangani di acara bergengsi Johor-Singapore Special Economic Zone (JS-SEZ) Forum yang berlangsung pada akhir bulan lalu.
Komite Keuangan Berkelanjutan atau Sustainable Finance Committee (SFC) diamanatkan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2023.
INSTITUTE for Essential Services Reform (IESR) menyebut hidrogen hijau dapat menjadi salah satu solusi untuk mencapai dekarbonisasi sektor energi Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved