Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) mengintegrasikan tiga aspek dalam strategi mendorong para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) bisa bersaing di kancah global. Ketiga aspek itu meliputi UMKM ekspor dan diaspora, digital value chain, dan ekosistem unggulan.
“Melalui strategi ini, mitra UMKM BNI dapat naik kelas dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional secara lebih luas,” kata Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (26/5).
Penguatan aspek ekspor dan diaspora dilakukan melalui program pemberdayaan UMKM siap ekspor agar bersaing di kancah global melalui Platform BNI Xpora. Platform tersebut membantu pengembangan bisnis UMKM lebih luas ke pasar internasional dengan menjembatani eksportir dan importir melalui business matching dan membuat transaksi perbankan berjalan lancar.
“Langkah strategis ini didukung juga oleh kekuatan jaringan kantor cabang luar negeri kami yang tersebar di 9 titik strategis pusat keuangan dunia sehingga memberikan kemudahan akses pendanaan dan transaksi kepada para UMKM ekspor dan diaspora,” jelas Okki.
Penguatan digital value chain merupakan upaya BNI memberikan kemudahan bagi turunan bisnis nasabah korporasi dan mitra kerja BNI berupa akses pendanaan melalui skema value chain berbasis digital. Melalui platform BNI Financial Supply Chain Management (FSCM), misalnya, BNI dapat memenuhi kebutuhan pembiayaan atas transaksi jual beli mitra kerja nasabah korporasi serta mengoptimalkan modal kerja dan pengaturan cashflow bagi korporasi yang bekerjasama dengan partner bisnis UMKM.
Kemudian untuk pengautan aspek ekosistem unggulan, BNI mendorong pembentukan ekosistem unggulan pada masing-masing area layanan BNI dengan melihat besarnya potensi dari segmen UMKM.
“Kami melakukan pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Kredit Komersial yang berfokus kepada sektor berisiko rendah,” tuturnya.
Okki menyatakan BNI mendukung terbentuknya ekosistem UMKM Go Global melalui Xpora. Selain itu, digitalisasi transaksi keuangan UMKM juga dilakukan melalui kerjasama dengan startup untuk pencatatan keuangan serta kolaborasi akses pemasaran secara online melalui e-commerce. BNI pun mencatat penyaluran kredit ke segmen kecil sebesar Rp73,7 triliun dan segmen bisnis menengah mencapai Rp96,5 triliun hingga Maret 2025. (Ant/E-3)
Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian UMKM Riza Damanik, menegaskan upaya ini menjadi langkah konkret perluasan keterlibatan UMKM dalam rantai pasok program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Salah satu yang memanen berkah FORNAS VIII 2025 NTB yaitu sektor UMKM. Pengusaha oleh-oleh turut mendapat berkah dari event tersebut.
KEMENTERIAN Perdagangan (Kemendag) RI meresmikan Export Center di Kota Balikpapan dan Kota Batam secara bersamaan. Di Balikpapan, Export Center diresmikan di Galeri UMKM Kalimantan Timur.
Tutola menghadirkan 12 art-wear berupa tas (bags) dengan edisi terbatas dalam instalasi Identitas melalui sinergi kreatif bersama seniman lintas bidang di Kawan Nusantara Identitas.
PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) mencatatkan kinerja positif sepanjang semester I 2025. Penyaluran kredit tumbuh sebesar 5,97% secara tahunan (yoy) menjadi Rp1.416,62 triliun.
KOMITMEN mendorong pertumbuhan ekonomi nasional dan memberikan dukungan nyata bagi para pelaku UMKMĀ ditampilkan BRI dalam kegiatan pelatihan ekspor tahun 2025.
PT Global Inovasi Maju (GIM), bagian dari Farmaklik Group, melepas ekspor kopi robusta Rejang Lebong ke pasar internasional.
Menteri Perdagangan Budi Santoso melepas ekspor produk rempah dan madu produksi pelaku usaha kecil, mikro, dan menengah (UMKM) asal Bali, CV Naralia Group, ke pasar Hong Kong.
Sebanyak 54 ton kopi asal Kabupaten Subang, Jawa Barat, resmi diekspor ke Tiongkok melalui skema Sistem Resi Gudang (SRG),
Komoditas pangan olahan sagu milik Sasagu siap menembus pasar internasional. Beberapa produk seperti kue dan kukis telah dilirik pembeli potensial dari Australia, Jerman dan Jepang.
Kanwil Bea Cukai Jateng DIY beri fasilitas kawasan berikat ke PT Long Well untuk dorong ekspor, investasi Rp690 M, dan serapan 16.700 tenaga kerja.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved