Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
GUBERNUR Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo memperkirakan bank sentral AS atau Federal Reserve (The Fed) akan memangkas suku bunga acuan (federal funds rate/FFR) akan sebanyak dua kali pada tahun ini. Prediksi ini berbeda dari sebelumnya yang menyebutkan penurunan suku bunga hanya akan terjadi satu kali pada 2025.
"Kami perkirakan FFR akan turun dua kali yaitu sekitar bulan September sekali dan di bulan Desember," ucap dalam konferensi pers RDG Mei secara daring, Rabu (21/5).
Penurunan FFR ini dikaitkan dengan kondisi global yang menunjukkan perkembangan positif, khususnya kesepakatan antara Amerika Serikat dan Tiongkok untuk menurunkan tarif impor selama 90 hari. Hal ini dianggap menjadi indikator yang menggembirakan setelah sebelumnya kedua negara terlibat dalam perang dagang dengan saling menaikkan tarif.
“Selama sebulan terakhir, kami melihat perkembangan positif dari negosiasi kedua negara tersebut,” ujar Perry.
Gubernur BI menyebut dampak dari rencana penurunan FFR ini tidak hanya dirasakan oleh negara-negara dengan aset aman (safe haven), tetapi juga mengarah ke pasar negara berkembang (emerging markets), termasuk Indonesia. Ini mencerminkan pergeseran arus modal global yang lebih seimbang.
Selain itu, kondisi tersebut turut meredakan tekanan terhadap nilai tukar global, termasuk terhadap rupiah. Bank Indonesia juga terus melakukan langkah stabilisasi melalui intervensi di pasar valuta asing, termasuk penggunaan instrumen non-deliverable forward (NDF) di pasar luar negeri seperti Hong Kong, Eropa, dan Amerika secara berkesinambungan selama 24 jam.
“Semua ini kami lakukan untuk menjaga stabilitas nilai tukar dan mendukung ketahanan ekonomi nasional,” pungkas Perry. (E-4)
DIREKTUR Ekonomi Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda menyatakan penurunan suku bunga the Fed, merupakan kebijakan yang ditunggu oleh pelaku usaha global.
IHSG dibuka menguat 21,09 poin atau 0,31% di level 6.899,14, sementara indeks LQ45 juga turut naik sebesar 2,84 poin atau 0,37% ke posisi 768,43.
BANK Indonesia memperkirakan Federal Reserve (The Fed) akan melonggarkan kebijakan moneternya secara bertahap dalam dua tahun mendatang.
Suku bunga bank sentral itu telah dipertahankan sejak sejak pertemuan pada Januari dan Maret tahun ini.
Mengacu data Bloomberg, Kamis, 19 Desember 2024, rupiah melemah 135 poin atau 0,84 persen menjadi Rp16.233 per USD.
GUBERNUR Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyatakan pihaknya melihat ruang untuk melanjutkan penurunan suku bunga acuan (BI Rate) guna mendorong pertumbuhan kredit.
Pemangkasan suku bunga acuan BI dari 5,5% menjadi 5,25% pada Juli 2025 adalah langkah tepat untuk menggerakkan konsumsi domestik dan investasi.
Inflasi pada Juni 2025 tercatat sebesar 1,87% (yoy), naik dari 1,60% pada Mei 2025, namun masih berada dalam target Bank Indonesia sebesar 1,5%–3,5%.
BANK Indonesia(BI) mempertahankan suku bunga acuan atau BI rate di angka 5,50%. Keputusan itu diambil melalui Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 17-18 Juni 2025
LEMBAGA Penyelidik Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) menilai Bank Indonesia perlu mempertahankan tingkat suku bunga acuan, BI Rate
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved