Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KEPALA Ekonom Bank Permata Josua Pardede memperkirakan inflasi Maret 2025 meningkat secara moderat karena faktor musiman (seasonal) yakni Lebaran yang biasanya meningkatkan konsumsi, khususnya pangan dan sandang.
"Meski demikian, inflasi diperkirakan tetap terkendali mengingat pemerintah aktif mengatur kebijakan harga pangan dan transportasi," katanya, Kamis (13/3).
Josua menjelaskan, berakhirnya kebijakan diskon tarif listrik pada Februari 2025 akan mengurangi efek deflasi komponen harga diatur pemerintah (administered price) dan berpotensi mendorong inflasi kembali naik pada Maret 2025.
Namun, pada Maret 2025 yang merupakan periode Ramadan dan menjelang Idul Fitri, pemerintah menerapkan kebijakan baru berupa diskon tarif tol sebesar 20%-30% serta diskon tiket pesawat sebesar 13%-14%.
Kebijakan tersebut diperkirakan dapat membantu menahan laju inflasi, terutama dari sisi transportasi.
Program diskon tarif listrik sebesar 50% telah berakhir pada akhir Februari 2025. Program ini diadakan sebagai bentuk dukungan pemerintah terhadap masyarakat dalam mengurangi beban ekonomi. Per 1 Maret 2025, tarif listrik berlaku normal sesuai dengan ketetapan tariff adjustment triwulan I tahun 2025.
Program diskon tarif listrik telah memberikan andil pada deflasi Januari-Februari 2025. Indeks Harga Konsumen (IHK) pada Januari 2025 tercatat deflasi sebesar 0,76% (mtm) sehingga secara tahunan inflasi IHK menurun menjadi 0,76% (yoy).
Selanjutnya, IHK Februari 2025 tercatat deflasi sebesar 0,48% (mtm), sehingga secara tahunan IHK mengalami deflasi 0,09% (yoy).
Josua mengatakan deflasi yang belakangan ini terjadi bukan sepenuhnya disebabkan oleh pelemahan daya beli, melainkan akibat intervensi pemerintah melalui kebijakan administered price seperti diskon tarif listrik.
Hal ini tercermin dari inflasi administered price yang mengalami deflasi signifikan akibat program diskon listrik temporer.
Merujuk pada data BPS, kelompok administered price pada Januari 2025 tercatat mengalami deflasi sebesar 7,38% (mtm).
Pada Februari 2025, kelompok administered price kembali tercatat deflasi yakni sebesar 2,65% (mtm) meski tidak sedalam deflasi bulan sebelumnya. (Ant/E-1)
Program ini menjadi bukti bahwa Ramadan tak hanya sebagai momen ritual ibadah semata, tetapi langkah nyata memperkuat solidaritas sosial.
Kesejahteraan masyarakat mengalami penurunan selama Ramadan hingga Idul Fitri 2025. Hal ini tercermin dari data Survei Konsumen Bank Indonesia (BI) per Maret 2025.
Pembahasan tentang puasa Syawal terkait dalil hukum dan beda pendapat mazhab, nilainya seperti puasa setahun, orang yang tidak berpuasa Ramadan, dan niat puasa Syawal. Berikut penjelasannya.
Pada momen Ramadan dan Lebaran, kesehatan kulit harus dijaga agar tidak terpengaruh dengan pola makan, hidrasi, dan gaya hidup.
Melalui program Hampers Produk Mustahik ini, Baznas telah melakukan Kurasi Produk untuk mendukung UMKM binaannya dalam memproduksi kue-kue berkualitas.
Pernah membayangkan Ramadan terjadi dua kali dalam satu tahun? Jika melihat kalender, fenomena unik ini akan terjadi pada 2030 nanti.
Semakin banyak masyarakat Indonesia yang beralih ke transaksi nontunai untuk membeli pakaian, dengan 63% memilih e-wallet dibandingkan uang tunai karena alasan kenyamanan dan keamanan.
Dalam upaya meningkatkan daya beli, pemerintah akan meluncurkan berbagai program, termasuk di sektor ritel dan belanja online.
MENJELANG Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran 2023, pemantauan dilakukan oleh Dinas Perdagangan dan Polres Flores Timur (Flotim) di sejumlah pasar untuk memantau stok dan harga sembako.
MANDIRI Institute melihat belanja masyarakat kembali meningkat di Maret 2023 setelah mengalami normalisasi di Februari 2023. Hal ini ditunjukkan oleh Mandiri Spending Index (MSI).
Data cadangan devisa, IKK, survei penjualan ritel serta inflasi AS dan FOMC Minutes Meeting atau pertemuan Gubernur Bank Sentral AS bakal menentukan sentimen pasar pekan ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved