Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (6/3) pagi dibuka menguat 95,03 poin atau 1,45% ke posisi 6.525,43. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 11,97poin atau 1,60% ke posisi 759,22.
Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas menyebut penguatan IHSG hari ini seiring dengan tren bursa saham kawasan Asia dan global. Namun, diprediksi, pada sesi perdagangan berikutnya, IHSG akan bergerak mendatar.
"Pada perdagangan berikutnya, IHSG diperkirakan bergerak sideways seiring minimnya katalis positif di pasar," sebut Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Kamis.
Pelaku pasar optimistis seiring kemungkinan meredanya ketegangan perdagangan antara Amerika Serikat (AS) dan mitra dagang utamanya. Itu muncul seiring laporan yang menyebutkan bahwa Presiden AS Donald Trump sedang mempertimbangkan penundaan penerapan tarif otomotif selama satu bulan terhadap Kanada dan Meksiko.
Pasar semakin terdorong ke arah positif setelah Gedung Putih mengonfirmasi bahwa Trump sepakat untuk menunda tarif pada beberapa kendaraan impor.
Dari dalam negeri, sentimen positif datang dari pembaruan perjanjian pertukaran mata uang bilateral (BCSA) antara Bank Indonesia (BI) dan The Reserve Bank of Australia (RBA) untuk memperkuat perdagangan dan investasi kedua negara. (Ant/E-3)
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Selasa, 26 Agustus 2925, dibuka menguat 14,01 poin atau 0,18% ke posisi 7.940,92.
PT Indo Premier Sekuritas (IPOT) memproyeksikan indeks harga saham gabungan (IHSG) berpotensi menguat ke level 8.000 dalam sepekan mendatang.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Senin, 25 Agustus 2025, dibuka menguat 73,72 poin atau 0,94% ke posisi 7.932,57.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Kamis 21 Agustus 2025, dibuka melemah 39,99 poin atau 0,50% ke posisi 7.903,83.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Rabu 20 Agustus 2025, diprediksi bergerak mendatar. Sentimen utamanya akan berasal dari tingkat domestik.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Selasa 19 Agustus 2025, diprediksi bergerak mendatar.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Selasa, 26 Agustus 2925, dibuka menguat 14,01 poin atau 0,18% ke posisi 7.940,92.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Senin, 25 Agustus 2025, dibuka menguat 73,72 poin atau 0,94% ke posisi 7.932,57.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Kamis 21 Agustus 2025, dibuka melemah 39,99 poin atau 0,50% ke posisi 7.903,83.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Rabu 20 Agustus 2025, diprediksi bergerak mendatar. Sentimen utamanya akan berasal dari tingkat domestik.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Selasa 19 Agustus 2025, diprediksi bergerak mendatar.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) menguat pada Jumat (15/8), di jelang pembacaan nota keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) Tahun 2026.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved