Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
PENAMBAHAN anggaran untuk Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) dinilai merupakan sinyal bahwa proyek IKN akan tetap menjadi prioritas pemerintahan baru. Itu juga dianggap dapat melunakkan keraguan terhadap keberlangsungan proyek tersebut.
Baca juga : Pemerintah Perluas Basis Investor Domestik untuk Pembiayaan APBN 2025
"Dengan adanya penambahan (anggaran OIKN) ini juga memberikan sinyal bahwa IKN diminta menjadi program prioritas untuk pemerintahan mendatang," ujar Analis Utama Ekonomi Politik dari Laboratorium Indonesia 2045 (LAB 45) Reyhan Noor saat dihubungi, Senin (9/9).
Secara proporsi, pemerintahan saat ini telah menetapkan sumbangsih APBN terhada pembangunan IKN sebesar 20% dari total kebutuhan pendanaan. Hal itu menurut Reyhan juga merupakan sinyal dari pemerintah sekaligus meyakinkan calon investor untuk berpartisipasi dalam pembangunan IKN.
Porsi 20% dari APBN terhadap total kebutuhan pendanaan pembangunan IKN juga dinilai wajar. Pasalnya, uang negara itu dapat digunakan untuk mendanai proyek infrastruktur dasar yang berpotensi menjadi pemantik minat investor.
Baca juga : DPR Setujui Pagu Anggaran Kemenkeu di 2025 Sebesar Rp53 Triliun
"Pemerintah memang wajib menyediakan infrastruktur dasar, termasuk akses sarana air bersih, tempat tinggal, transportasi, dan pertahanan serta keamanan. IKN harus memiliki standar pertahanan dan keamanan dengan kualitas yang tidak kalah dengan Daerah Khusus Jakarta karena merupakan pusat pemerintahan. Efektivitas realisasi anggaran pada sektor ini juga menunjukkan keseriusan pemerintah dalam membangun IKN," jelas Reyhan.
Sementara dari segi momentum, Kementerian/Lembaga saat ini juga masih melakukan negosiasi anggaran dengan DPR sebelum UU APBN disahkan. Menurutnya, itu dapat menjadi ruang dan sarana untuk menyediakan anggaran bagi pemerintahan baru guna mengeksekusi program unggulan, termasuk melanjutkan pembangunan IKN.
"Menteri Keuangan Sri Mulyani juga sudah mengatakan bahwa anggaran yang dimasukkan dalam rancangan APBN 2025 memang merupakan baseline sehingga membuka ruang bagi program prioritas dari pemerintahan yang baru," jelas Reyhan.
"Diskusi soal prioritas pemerintahan mendatang sudah berjalan di internal pemerintahan sekarang terutama setelah pengangkatan Wamenkeu Thomas Djiwandono. Salah satu sinyal tersebut adalah masuknya anggaran Makan Bergizi Gratis," tambahnya.
Namun dinamika penganggaran untuk digunakan oleh pemerintahan baru masih cukup tinggi. Apalagi secara historis, kata Reyhan, pemerinta baru kerap mengubah postur APBN di setiap awal masa pemerintahan. (Mir/M-4)
KOMISI III DPR RI menyetujui pagu indikatif anggaran Polri Tahun 2026 sebesar Rp109,6 triliun dalam rapat kerja bersama DPR yang digelar pada Senin (7/7).
Kader Dasawisma telah bekerja secara nyata sebagai pasukan terdepan dari Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK).
PEMERINTAH didorong untuk bisa mengakselerasi belanja negara untuk mendukung perekonomian di dalam negeri.
PEMERINTAH Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, menggulirkan bantuan sosial perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH) untuk 227 unit dengan anggaran total Rp3,405 miliar.
Hingga saat ini anggaran yang telah dikeluarkan untuk 1.315 ijazah sebanyak Rp4,3 miliar.
Bantuan pemutihan ijazah ini telah terlaksana secara bertahap sejak 25 April 2025.
Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat RI menyebut realiasai investasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang atau Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) masih jauh dari target.
Pasar modal Indonesia masih menghadapi tekanan pada 2025 ditandai pelemahan indeks dan arus keluar dana asing.
Bank Indonesia mengungkapkan posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Juni 2025 tercatat sebesar US$152,6 miliar atau senilai Rp2.477 triliun.
PERIODE transisi pemerintahan dinilai menjadi salah satu faktor yang menyebabkan gagalnya investasi senilai Rp1.500 triliun masuk ke Indonesia pada tahun lalu.
Melalui e-Voting, investor dapat berpartisipasi dalam pengambilan keputusan saat RUPS berlangsung tanpa harus hadir di lokasi.
HINGGA akhir April 2025, data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menunjukkan jumlah investor saham di pasar modal hampir menyentuh angka 6,9 juta investor.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved