Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

Dukung Pertumbuhan Ekonomi, Kriyanusa 2024 Jadi Pusat Inovasi Produk Kriya

 Gana Buana
04/9/2024 21:22
Dukung Pertumbuhan Ekonomi, Kriyanusa 2024 Jadi Pusat Inovasi Produk Kriya
Pameran kriya nusantara 2024(Dok. MI)

KETUA Umum Dekranas RI Wury Ma'ruf Amin berharap, Kriyanusa 2024 dapat menjadi wadah strategis untuk memperluas pasar kriya Indonesia serta mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Pameran tersebut diharapkan bisa menjadi sarana bagi perajin muda dalam mengembangkan produk kerajinan yang berfokus pada kelestarian warisan budaya.

Baca juga : Peningkatan Produktivitas UMKM Butuh Dukungan Semua Pihak

“Kriyanusa 2024 harus bisa membawa dampak besar bagi para perajin, baik dalam peningkatan kualitas produk maupun ekspansi pasar. Pembinaan dari dewan kerajinan nasional pusat dan daerah terus dilakukan agar setiap edisi pameran menjadi lebih baik,” kata Wury di Jakarta. 

Selain itu, Wury juga menyampaikan apresiasinya terhadap dukungan yang diberikan kepada perajin, sehingga mereka dapat terus berinovasi dalam menciptakan karya-karya baru.

Menurutnya, dampak positif dari program-program tersebut semakin terlihat setiap tahunnya. Pameran ini juga diharapkan dapat menjadi kiblat bagi pameran kerajinan nasional.

Baca juga : Sukses Bawa UMKM Go Global, Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Sementara itu, PLN turut berpartisipasi dalam pameran dengan membuka booth yang menampilkan berbagai produk UMKM binaan.

Ketua Umum Persatuan Istri Karyawan-Karyawati (PIKK) PLN Diny Darmawan Prasodjo meresmikan langsung booth tersebut.

Diny menyatakan bahwa PLN siap mendukung pengembangan UMKM agar bisa memperluas jangkauan pasar hingga ke level global.

Baca juga : Legalitas UMKM Mampu Menjaga Iklim Usaha Lebih Kondusif

"Kriyanusa 2024 adalah kesempatan emas bagi UMKM untuk mempromosikan produk mereka, baik kepada pengunjung nasional maupun internasional. Kami berharap produk UMKM binaan PLN dapat merambah pasar global," ujar Diny.

Dalam pameran ini, PLN memamerkan 219 jenis produk dari delapan UMKM binaan yang berasal dari berbagai daerah seperti Jakarta, Bali, Jepara, dan Kalimantan Selatan.

Produk yang dipamerkan meliputi kerajinan tangan dari OH MY CRAFT!, Manaya Bali Carving, hingga Karafuru dan Omah Lurik Jepara.

Baca juga : Untuk Mendorong Pemulihan Ekonomi Nasional, Berikut Langkah Kolaboratif Bea Cukai

Diny berharap pameran ini dapat memberikan inspirasi bagi UMKM binaan lainnya untuk terus meningkatkan nilai produk mereka. PLN juga mendukung UMKM melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), yang bertujuan untuk menciptakan ekonomi inklusif dan berkelanjutan.

Dalam mendukung pemasaran, PLN turut menyediakan fitur Marketplace pada aplikasi PLN Mobile, sehingga produk-produk UMKM binaan dapat lebih dikenal luas.

Tak hanya itu, GeTI Incubator, bagian dari ekosistem ExportHub.id, turut hadir dengan menyelenggarakan workshop hybrid di booth PLN. Workshop ini membahas pemasaran melalui TikTok Affiliate dan flash sale, dengan tujuan jangka panjang untuk mencetak afiliator yang akan membantu memperluas jangkauan produk kriya ke pasar global.

Direktur Pengembangan Bisnis GeTI Incubator Divera Wicaksono optimis bahwa produk kriya UMKM binaan PLN berpotensi besar untuk bersaing di pasar internasional berkat pembinaan yang konsisten dari PLN.

"Memang tidak mudah, tapi dengan pendampingan yang baik, saya yakin produk kriya ini bisa berkembang di pasar global," katanya. Amalia S. Prabowo, Presiden Direktur ExportHub.id, turut mendukung pendapat ini dan menegaskan bahwa kualitas produk kriya Indonesia sudah layak masuk radar pembeli internasional. (Z-10)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya