Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan P Roeslani menyatakan investasi perusahaan asal Indonesia di Afrika terus menguat. Itu memperlihatkan hubungan ekonomi yang erat antarwilayah.
“Indonesia telah berinvestasi di negara-negara kunci di Afrika, tepatnya di delapan negara. Ini menunjukkan komitmen kami untuk kesejahteraan bersama," ujar Rosan dalam keterangannya, Senin (1/9).
Beberapa perusahaan nasional yang telah menanamkan modal di Benua Hitam adalah Pertamina yang berinvestasi di sektor energi di Kenya dan Tanzania. Kemudian, Medco Energy di sektor industri minyak dan gas di Mozambik, serta Bio Farma dan Wings Group di sektor farmasi dan barang konsumsi di Kenya.
Baca juga : Setelah Turun, Ekonomi Kanada Tumbuh 1% pada Kuartal Keempat
Total investasi Indonesia di negara-negara Afrika mencapai US$2,09 miliar pada periode 2019-triwulan II 2024. Sementara itu, total investasi negara-negara Afrika di Indonesia mencapai US$1,73 miliar.
Rosan menambahkan, pada 2023 perdagangan bilateral antara Indonesia dan Afrika juga meningkat pesat. Indonesia mengekspor barang jadi, sedangkan impor Indonesia dari Afrika berupa bahan mentah.
"Indonesia juga meningkatkan perjanjian investasi melalui Bilateral Investment Treaties (BIT) dengan negara-negara Afrika untuk memastikan iklim investasi yang stabil," imbuhnya.
Baca juga : Gazprom Rusia Rencanakan Pengurangan Investasi karena Ekspor Anjlok
Sementara itu, Secretary General United Nation Conference on Trade and Development (UNCTAD) Rebeca Grynspan, mengatakan di era poli-globalisasi seperti sekarang ini, situasi menjadi lebih baik karena investasi dan perdagangan lebih inklusif dan terdesentraslisasi, tidak terpusat di satu wilayah.
“Dalam lima tahun ke depan Global Gross Domestic Product (GDP) mencapai US$30 triliun dan sepertiganya berasal dari negara-negara selatan (Global South),” jelas Rebeca.
Diketahui, hal itu disampaikan dalam acara Indonesia-Africa Parliamentary Forum (IAPF) yang merupakan rangkaian dari Indonesia-Africa Forum 2024 yang digelar pada 1-3 September 2024 di Nusa Dua, Bali. Dengan mengangkat tema Harnessing Trade and Investment Potentials for Inclusive Economic Growth, Indonesia terus memperkuat kerja sama dengan negara-negara Afrika. (Z-11)
Fundtastic kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun generasi cerdas finansial dengan mendukung acara Graduation Sekolah Kanisius tahun ini.
Lingkungan yang asri menjadi daya tarik masyarakat untuk memilih hunian yang tepat. Lingkungan yang asri dan dekat dengan fasilitas umum merupakan kebutuhan masyarakat
Kabar keterlibatan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) dalam rencana akuisisi GoTo oleh Grab menandai fase baru peran negara dalam menjaga kedaulatan digital.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) terus berupaya memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk berinvestasi.
PLATFORM investasi asal Indonesia menjadi fintech pertama dalam program StratBox di bawah naungan PhiliFINNO dari Securities and Exchange Commission (SEC) Filipina.
Setelah melakukan peninjauan, Johnny Andraen optimistis, lahan yang berada di ketinggian 1.700 mdpl ini, sangat cocok untuk budidaya kopi.
Danantara akan mengambil alih pengelolaan kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, dari Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg)
Salah satu menteri yang dipanggil yaitu Menteri Investasi Rosan Roeslani. Ia mengaku tidak mengetahui topik yang akan dibahas.
“Bahwa kita etos kerja tetap harus dijunjung, kita punya target-target. Dengan adanya efisiensi anggaran ini ya kita harus lebih inovatif lagi,”
MENTERI Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani menuturkan pihaknya akan menyesuaikan bujet perjalanan dinas efek dari adanya efesiensi anggaran
Selain itu, Rosan sempat mengungkapkan target investasi pada 2025. Ia menargetkan sebesar Rp1.900 triliun.
Bank Dunia memprediksi perekonomian Indonesia bisa tumbuh dengan baik di tahun-tahun mendatang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved