Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) terus memperluas pengembangan ekosistem keuangan di kampus. Teranyar, perseroan resmi menjalin kerja sama dengan Yayasan Menara Bhakti (Universitas Mercu Buana/UMB) untuk menciptakan ekosistem keuangan kampus yang lengkap dan modern.
Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) yang dilakukan Ketua Yayasan Menara Bhakti Nurani Pujiastuti dan Pemimpin Divisi Institutional Banking 2 BNI Efrizal di Gedung Grha BNI.
Melalui kolaborasi tersebut, BNI menawarkan beragam solusi keuangan yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan seluruh sivitas akademika UMB, mulai dari mahasiswa, dosen, pegawai, hingga alumni.
Baca juga : Wondr by BNI Bantu Generasi Muda Kelola Keuangan
"Kerja sama ini dilakukan sebagai wujud komitmen BNI dalam melayani penyediaan jasa layanan perbankan untuk kebutuhan kampus UMB. Adapun berbagai fasilitas yang disediakan BNI bagi kampus UMB antara lain layanan produk konsumer, fasilitas kredit konsumer, dan Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK)," ujar Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo melalui keterangan tertulis, Rabu (14/8).
"Kami ingin memberikan kemudahan bagi mahasiswa, dosen, pegawai, alumni, hingga vendor di lingkungan kampus UMB dalam mengakses berbagai layanan perbankan yang mereka butuhkan," imbuhnya.
Selain memberikan kemudahan transaksi, kolaborasi itu juga bertujuan untuk meningkatkan literasi keuangan di kalangan civitas akademika UMB. Selain itu, perseroan juga berharap kerja sama tersebut bisa memberikan manfaat berupa solusi transaksional keuangan bagi UMB serta solusi pembayaran pendidikan bagi mahasiswa di ekosistem kampus.
Baca juga : BNI Luncurkan Aplikasi Wondr untuk Mudahkan Layanan Keuangan bagi Masyarakat
"Kami berharap kerja sama ini dapat menciptakan lingkungan kampus yang tidak hanya inklusif, tetapi juga mendorong tumbuhnya generasi muda yang cerdas secara finansial," tambah Okki.
Adapun saat ini, BNI dan Universitas Mercubuana telah menjalin kerja sama dalam berbagai hal, seperti penggunaan Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) jenis Combo 3, pembayaran UKT Mahasiswa melalui Virtual Account dan SPC, cash management system, penggunaan VA Debit, pengelolaan tunjangan kerja pegawai, pinjaman konsumer untuk pegawai, kartu kredit affinity, serta penggunaan EDC dan QRIS.
"Dengan semakin eratnya kerja sama ini, diharapkan dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi kedua belah pihak, baik bagi BNI dalam memperluas jaringan nasabah maupun bagi Universitas Mercubuana dalam meningkatkan kualitas layanan kepada civitas akademikanya," tutup Okki. (Z-11)
Kegiatan dikemas dalam format talkshow, workshop, dan nonton bareng, dengan melibatkan para ibu rumah tangga sebagai peserta aktif.
Dalam kegiatan ini dosen dan mahasiswa UMB tidak hanya menyampaikan materi edukatif mengenai energi terbarukan, tetapi juga mengadakan workshop instalasi panel surya.
Transisi energi peralihan dari energi berbasis karbon menuju sumber energi bersih dan terbarukan seperti surya, angin, air, dan geotermal kini dipandang sebagai kebutuhan moral
Di era disrupsi ini, kecerdasan buatan, otomasi, dan teknologi digital telah mengubah peta pekerjaan. Banyak profesi bergeser atau hilang.
Lebih dari 80 peserta, sebagian besar merupakan pekerja sektor informal, antusias mengikuti program pemberdayaan pekerja migran Indonesia.
Kerja sama ini diharapkan dapat membuka peluang baru bagi mahasiswa dan dosen dari kedua negara untuk meningkatkan kualitas akademik serta mempererat hubungan bilateral.
Berdasarkan survei Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) 2023, 9 dari 10 pekerja di Indonesia sama sekali tidak siap memasuki masa pensiun
Teknologi membuka peluang efisiensi baru — mulai dari underwriting yang lebih cepat dan presisi, hingga klaim otomasi dan prediksi risiko berbasis perilaku.
Upaya pemberdayaan kewirausahaan, keuangan, dan kesiapan kerja telah memberikan dampak kepada lebih dari 9.700 siswa dari 50 SMA dan SMK di 14 kota/kabupaten di Indonesia.
Nilai pasti dari jumlah kerugian masih dalam proses penelaahan dan belum dapat dipastikan hingga seluruh proses investigasi internal diselesaikan.
Talkshow tersebut menyoroti peran penting keuangan digital dalam meningkatkan kemandirian ekonomi penyandang disabilitas.
Fundtastic bersama BPR Indomitra Pertiwi dan mitra keuangan Pintek, resmi menjalin kolaborasi strategis dengan Shipper, salah satu perusahaan teknologi logistik dan manajemen gudang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved