Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) bersama Bank Mandiri, Adhi Karya, Permodalan Nasional Madani, dan Perum Perhutani mengadakan Bazar Herb Euphoria Fest. Event ini bertujuan untuk mendukung dan mempromosikan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMK) di Indonesia.
"Dalam upaya mendukung UMK, kami menyadari pentingnya kolaborasi antara BUMN dan berbagai pihak. Bazar ini adalah bentuk komitmen kami mendorong gaya hidup sehat serta memperkuat ekosistem UMKM di Indonesia," ujar Direktur Sumberdaya Manusia dan Umum PT Pelindo, Ihsanuddin Usman, Senin (24/6) dalam keterangannya.
Sebanyak 115 UMK binaan dari kelima BUMN berpartisipasi di acara ini. Mereka menampilkan produk-produk unggulan dengan konsep herbal dan alami, seperti makanan & minuman, fashion & kerajinan tangan ramah lingkungan, perawatan kesehatan & kecantikan, serta bumbu & rempah-rempah.
Baca juga : Pelindo Fasilitasi 3 UMK Binaan Ikut Pameran di Luar Negeri
Bazar Herb Euphoria Fest diselenggarakan di Jakarta pada 20-23 Juni 2024 (Ground Floor Sarinah), dan di Bali pada 27-30 Juni 2024, di Living World Denpasar.
"Pelindo sendiri memfasilitasi 43 UMK binaan. Kami berharap, dengan berpartisipasi di Bazar Herb Euphoria Fest, mereka dapat memperluas akses pasar," tambah Ihsanuddin.
Selain pameran, Bazar Herb Euphoria Fest menawarkan berbagai kegiatan menarik seperti workshop Racik Jamu Khas Nusantara, game interaktif, konsultasi bisnis, dan pertunjukan musik dari artis-artis terkenal.
Baca juga : UKM Binaan Pelindo Mampu Pasarkan Produk Orientasi Ekspor
Selama 3 hari pameran, volume transaksi mencapai Rp. 145 juta, dengan jumlah pemesanan (PO) sebanyak 1.218 PO. Volume tertinggi diraih UMK Batik Kebon Indah.
Frekuensi transaksi terbanyak ditoreh Kelompok Tani Jeruk Lemon Gumelar Sejahtera. Kedua UMK tersebut merupakan binaan Adhi Karya. Sementara itu, UMK Kuntoem binaan Pelindo didapuk sebagai UMK Favorit.
"Bazar ini menegaskan peran konkret BUMN dalam upaya mendorong UMK naik kelas dan mempromosikan gaya hidup sehat. Melalui acara ini, UMK semakin dikenal masyarakat luas dan mampu bersaing di pasar yang lebih besar,” kata Ihsanuddin.
Baca juga : Pelindo Laksnakan Program Inkubasi Usaha Pandu Gedor Ekspor Tahap 2
Sementara itu, Department Head Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pelindo, Febrianto Zenny dalam sesi Penutupan Bazaar Minggu, 23 Juni 2024 menjelaskan, upaya peningkatan ekonomi melalui penguatan UMK menjadi fokus utama manajemen Pelindo, yang diimplementasikan melalui program TJSL.
"UMK merupakan salah satu pilar utama dalam memperkuat fondasi ekonomi. Oleh karena itu, Pelindo dan berbagai pihak terkait bekerja sama memberikan dukungan dan fasilitas yang diperlukan dalam pembinaan, pemasaran, dan pengembangan UMK baik melalui pelatihan, pameran maupun display pemasaran di Local Pride Spot," ujarnya.
Sejak tahun 2021, implementasi pelaksanaan program TJSL Pelindo difokuskan pada tiga bidang prioritas yaitu Pendidikan, Lingkungan dan Pengembangan UMK. Terkhusus Pengembangan UMK Pelindo telah membuat Program khusus untuk mendorong UMK Ekspor melalui Program Gedor Ekspor. (Z-8)
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) menghadirkan vending machine berisi produk usaha mikro dan kecil (UMKM) di Pelabuhan Ajibata, Danau Toba,
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 4 Pantoloan mencatat capaian signifikan dalam memperkuat konektivitas logistik Sulawesi Tengah.
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo, melalui subholding-nya PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) mencatat kemajuan dalam pembangunan Bali Benoa Marina.
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo menyalurkan 924 ekor hewan kurban kepada masyarakat di sekitar wilayah operasional dalam merayakan Idul Adha 1446 Hijriah.
Group Head Sekretariat Perusahaan Pelindo, Ali Sodikin, mengungkapkan data menunjukkan bahwa 5%–10% anak usia prasekolah dan sekitar 25% anak usia sekolah mengalami gangguan penglihatan.
PT Pelabuhan Indonesia memperkuat mendukung pengembangan pariwisata maritim Indonesia lewat pembangunan Bali Benoa Marina di Bali Maritime Tourism Hub (BMTH), Pelabuhan Benoa, Bali.
GUNA mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat, BRI mewujudkannya lewat pemberdayaan klaster usaha 'Klasterkuhidupku'. Program ini menjadi wadah yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku UMKM
Program ini merupakan rangkaian Dospulkam tahap kedua yang disambut antusias oleh para pelaku usaha, khususnya penggiat bisnis makanan daring.
Saat ini, program kemitraan produk bebas asap Sampoerna telah melibatkan lebih dari 600 UMKM lokal yang tersebar di 20 kota di seluruh Indonesia.
UMKM Monalisa memanfaatkan potensi singkong menjadi tepung mocaf (Modified Cassava Flour) yang memiliki permintaan pasar yang luas dan nilai tambah ekonomi yang signifikan.
BRI sepanjang Januari - Mei 2025, menyalurkan KUR senilai Rp69,8 triliun, atau setara 39,89% dari total alokasi tahunan sebesar Rp175 triliun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved