Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Kantor Cabang Jasindo di Daerah Fokus Penetrasi Bisnis

Wisu Arto Subari
05/6/2024 13:30
Kantor Cabang Jasindo di Daerah Fokus Penetrasi Bisnis
Ilustrasi.(Freepik)

KANTOR cabang atau Representative Office PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) di daerah diharapkan dapat berfokus pada penetrasi bisnis. Fokus utama penetrasinya diarahkan pada segmen korporasi, baik BUMN maupun non-BUMN, melalui produk-produk yang menjadi core competence perusahaan.

Hal itu merupakan lanjutan kebijakan pada 2023 bahwa ada perubahan struktur organisasi, sehingga kantor cabang di daerah tidak lagi memiliki fungsi teknik dan keuangan. Ini konsekuensi kebijakan pada 2022 saat manajemen menyusun kembali strategi bisnis yang diwujudkan dalam remodelling business dengan sentralisasi proses akseptasi, klaim, dan keuangan ke kantor pusat atau head office.

Direktur Utama Asuransi Jasindo Andy Samuel mengatakan 2022 menjadi tonggak penting bagi pihaknya guna memulai rangkaian inisitiatif strategis perusahaan dalam rangka membenahi serta menciptakan bisnis asuransi berkelanjutan. Inisiatif strategis tersebut diimplementasikan melalui enam inisiatif utama yang disertakan pada Rencana Penyehatan Keuangan (RPK).

Baca juga : Kinerja MPMX Sepanjang 2023 Catatkan Pertumbuhan

"Selain melakukan restrukturisasi asuransi kredit dan menegaskan kembali prinsip good corporate governance (GCG), Jasindo juga mendongkrak risk based capital (RBC) di atas 120% yang menjadi ketentuan di industri asuransi," kata Andy melalui keterangan tertulis di Jakarta, Rabu 5 Juni 2024. 

Berangkat dari strategi itu, ia optimistis manajemen Jasindo mampu mewujudkan visi dalam penyediaan jasa asuransi pilihan pelanggan melalui layanan bernilai tambah dan berperan aktif dalam peningkatan kesejahteraan bangsa. "Apalagi saat ini Jasindo juga menjadi bagian holding perusahaan asuransi dan penjaminan BUMN, yakni IFG, yang diketahui memiliki ekosistem besar. Dengan juga menerapkan risk management partnership yang prima, kami yakin dapat memahami kebutuhan proteksi tertanggung," ungkap Andy.

Memasuki usia ke-51 tahun yang jatuh pada 2 Juni 2024, manajemen kembali menegaskan komitmen menjalankan bisnis berkelanjutan. Mengacu pada visi-misi perusahaan, manajemen kembali memfokuskan bisnisnya pada segmen korporasi sebagai core competence. Dengan pengalaman yang panjang serta ditopang ekosistem yang besar dan kuat, manajemen Jasindo siap menjadi pemimpin pasar (market leader) di industri asuransi umum. (Z-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya