Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
AHLI Beton dan Konstruksi FX Supartono menilai tidak ada masalah pada kekuatan Jalan Tol Layang Sheikh Mohammed bin Zayed (MBZ). Jalan tol layang terpanjang di Indonesia itu disebut aman dan mampu menahan beban yang berat.
“Saya katakan memang bahwa kalau ditinjau dari kekuatan, tampaknya kekuatan ini tidak bermasalah karena tidak akan menjadi roboh,” ujar Supartono dalam keterangannya, Kamis (23/5).
Dia menerangkan kekuatan Jalan Tol Layang MBZ juga disampaikan dalam bentuk rekomendasi kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Baca juga : Kenaikan Tarif Jalan Tol Japek dan MBZ Menuai Protes Netizen
Supartono mengakui ada kekurangan kekakuan pada struktur jembatan. Perubahan spesifikasi kualitas material pembangunan Tol MBZ memang berpengaruh pada kekakuan dan usia keawetan jalan. Namun, dia menekankan, kekurangan yang ada tidak akan mengakibatkan jembatan ambruk atau roboh.
“Dari segi kekuatan kalau katakanlah ada kekurangan itu kecil jadi artinya tidak akan mengakibatkan jembatan itu akan ambruk itu tidak,” imbuhnya.
Sementara itu, Direktur Politeknik Transportasi Darat Indonesia Kementerian Perhubungan Pandu Yunianto mengatakan, pembatasan kendaraan di Jalan Tol Layang MBZ tidak ada kaitannya dengan permasalahan kualitas struktur atau konstruksi jalan layang tersebut.
Baca juga : Tarif Tol Jakarta-Cikampek dan MBZ Resmi Naik 9 Maret 2024
Pandu menjabat sebagai Direktur Lalu Lintas Jalan Kemenhub ketika proses penggarapan dan penyelesaian Tol Layang MBZ Jakarta-Cikampek (Japek) II Elevated Ruas Cikunir-Karawang.
“Terkait dengan struktur kami tidak tahu, sehingga pertimbangan kami tidak terkait dengan masalah struktur. Pertimbangannya adalah aspek keselamatan dan aspek kelancaran,” kata Pandu.
Sebelumnya, PT Jasamarga Jalan Layang Cikampek (JJC) memastikan Jalan Tol Layang MBZ aman untuk dilalui. Hal itu karena sebelum dibuka, rangkaian penilaian termasuk uji laik fungsi dan operasi sudah dilakukan.
Direktur Utama PT JCC, Hendri Taufik mengatakan tol MBZ sudah terbukti mampu memangkas waktu tempuh dari Jakarta menuju arah timur seperti Trans Jawa dan Bandung.
"Setiap jalan tol sebelum beroperasi melalui uji laik fungsi serta laik operasi oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kementerian Perhubungan, Korlantas Polri hingga Komisi Keselamatan Jembatan dan Terowongan Jalan," kata Hendri. (Z-3)
LAHAN seluas sekitar 320.000 meter persegi milik Keraton Yogyakarta disewakan dengan skema jangka panjang untuk proyek jalan tol.
Diproyeksikan UMKM di Rest Area Heritage Banjaratma Km 260 B Tol Pejagan-Pemalang ini, dapat semakin berkembang dan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.
Ruas tol Kutepat yang juga merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) akan memangkas waktu tempuh dari Medan menuju Danau Toba yang semula enam jam menjadi hanya dua jam.
SELAMA dua hari libur panjang dalam rangka peringatan Tahun Baru Islam 1447 H, yaitu hari Kamis (26/6) hingga Jumat (27/6), Jasamarga mencatat peningkatan volume lalu lintas (lalin)
Robert Rouw menilai keberadaan jalan tol di Riau, khususnya Tol Pekanbaru–Dumai dan Tol Pekanbaru–Bangkinang, telah membuka akses baru dan mempercepat mobilitas masyarakat maupun logistik.
Pihak HK terus berupaya memberikan pelayanan terbaik guna memastikan perjalanan yang aman, nyaman, dan lancar bagi seluruh pengguna JTTS selama periode libur ini.
Tol Layang MBZ sempat dilakukan penutupan pada Jumat pagi, 28 Maret 2025. Imbasnya, terjadi kemacetan arus kendaraan di KM 15 yang berada di bawah jalur Tol Layang MBZ.
Kondisi Jalan Tol Layang Mohamed Bin Zayed (MBZ) yang bergelombang mengharuskan pengendara terutama pemudik Lebaran menjaga kecepatan kendaraan.
Pemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara dimaksud
MANTAN Direktur PT Jasamarga Jalan Layang Cikampek (JCC) Djoko Dwijono dinyatakan bersalah atas kasus korupsi pembangunan Tol Layang Jakarta-Cikampek II atau MBZ pada 2016-2017.
TINDAK pidana dalam pembangunan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated alias Tol MBZ dinilai tak terbukti. JPU disebut tak mampu membuktikan tuduhan terdakwa Djoko Dwijono.
Guru Besar Universitas Gadjah Mada itu mengatakan, uji beban dilakukan dengan menaikkan 12 unit truk secara bertahap. Setiap truk memuat pasir sehingga berat masing-masing truk sebesar 30 ton.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved