Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
DALAM investasi kripto, Fear of Missing Out (FOMO) menjadi momok yang kerap menghantui para investor, khususnya pemula. FOMO, ketakutan akan ketinggalan kesempatan mendapatkan keuntungan besar dari aset kripto yang sedang naik daun, dapat mendorong keputusan investasi yang tergesa-gesa dan tidak berdasarkan analisis mendalam.
Fenomena ini sering kali dipicu kisah-kisah aset kripto yang meroket secara drastis, menimbulkan rasa takut akan kehilangan kesempatan.
Seperti kasus Squid game coin yang mengalami kenaikan harga fantastis sebelum akhirnya terungkap sebagai skema penipuan. Kondisi ini menunjukkan pentingnya memahami bagaimana mengelola emosi dan menghindari jebakan FOMO.
Baca juga : Strategi Maksimalkan Investasi Kripto untuk Investor
Berikut adalah tips untuk menghindari FOMO pada investasi kripto menurut Pintu Academy .
Mengatasi FOMO memerlukan disiplin dan strategi investasi yang matang. Salah satu langkah efektif adalah dengan menetapkan tujuan dan target investasi yang realistis.
Hal ini termasuk menentukan aset kripto untuk investasi jangka panjang dan menimbang potensi aset lain untuk pembelian jangka pendek berdasarkan analisis fundamental dan teknikal, bukan sekedar ikut-ikutan tren.
Baca juga : Tips Jitu Kelola Uang THR untuk Investasi
Di era informasi sangat penting untuk mendapatkan informasi dari sumber yang kredibel dan netral, yang tidak hanya fokus pada proyeksi harga semata, tapi juga memberikan analisis komprehensif termasuk risiko yang ada.
Gunakan strategi Dollar-Cost Averaging (DCA) untuk menghilangkan pengaruh emosional dalam investasi.
Dengan investasi secara berkala tanpa mempedulikan fluktuasi harga pasar, investor dapat mengurangi risiko kerugian akibat timing pasar yang tidak tepat.
Selain itu, diversifikasi portofolio menjadi prinsip penting dalam mengurangi risiko. Dengan menyebarkan investasi pada berbagai aset, kerugian pada satu aset dapat diminimalisir dengan kenaikan pada aset lain, menjaga stabilitas portofolio secara keseluruhan. (RO/Z-1)
KETUA Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta Widjaja Kamdani menilai target pertumbuhan ekonomi 5,4% dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatat sejarah dengan menembus level psikologis 8.000 pada perdagangan Jumat (15/8).
ASPEK keamanan menjadi salah satu pertimbangan utama dalam menarik minat investor untuk menanamkan modalnya.
Pembangunan hybrid warehouse di komplek pergudangan yang menggabungkan kantor, hunian, dan gudang dalam satu lokasi menjadi peluang investasi baru saat ini.
Jika ingin membeli barang, Raditya Dika akan membiarkan keinginan itu mengendap semalaman karena dapat berubah di keesokan hari.
Kawasan Canggu kian dilirik investor dunia sebagai aset investasi potensial, tak hanya untuk masa kini tetapi juga jangka panjang.
FOMO membuat seseorang merasa harus terus ikut dan terlibat agar tidak merasa tersisih atau kehilangan kesempatan.
Warganet dengan indikasi FOMO dengan mudah mengeluarkan uang untuk mencoba gaya hidup baru atau mengonsumi barang-barang keluaran terkini, tanpa mempertimbangkan kondisi keuangan pribadi.
Belakangan banyak masyarakat yang perhatian terhadap masalah kesehatan mental, terutama di tengah generasi muda.
Pintu merupakan aplikasi crypto all-in-one berlisensi penuh Pedagang Fisik Aset Kripto (PFAK) terus menjalankan komitmennya dalam edukasi aset kripto.
Prinsip 'You Only Live Once' (Yolo) dan 'Fear Of Missing Out' (Fomo) membawa mereka pada keputusan buruk.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved