Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PT Pegadaian telah melakukan pelantikan pengurus organisasi kepemudaan yang digagas oleh Forum Human Capital Indonesia (FHCI) Kementerian BUMN. Kegiatan ini menjadi bagian dari BUMN Muda Pegadaian di Ballroom The Gade Tower Jakarta, pada Kamis (14/03).
Upacara pelantikan dipimpin oleh Vice Chief of Leadership & Talent Development BUMN Muda sekaligus Direktur Keuangan dan Perencanaan Strategis PT Pegadaian Ferdian Timur Satyagraha, kepada empat anggota Pegadaian yang dipilih sebagai pengurus inti BUMN Muda Pegadaian. Hal ini disaksikan oleh Soleh Ayubi, Kepala BUMN Muda, serta perwakilan dari berbagai BUMN lainnya. Nurrahmi Febriana ditunjuk sebagai Ketua Sektor, M. Musthofa Kamal sebagai Wakil Ketua Sektor, Sudiyanto sebagai Bendahara, dan Syaiful Anam sebagai Sekretaris Jenderal.
Menurut Ferdian Timur Satyagraha, selain memperbarui produk dan strategi bisnis, menginternalisasi budaya perusahaan dan meningkatkan kapabilitas karyawan merupakan langkah penting dalam transformasi Pegadaian. BUMN Muda Pegadaian diharapkan dapat menjadi sumber inspirasi bagi generasi penerus kepemimpinan di lingkungan BUMN.
Baca juga : Siap-siap Daftar! Pegadaian Kembali Gelar Program Mudik Asik untuk 1.000 Orang
“Para BUMN Muda Pegadaian yang sudah dilantik tentunya juga telah menjadi bagian dari Transformasi Pegadaian, maka kami mengharapkan kehadiran mereka bisa memberikan impact positif dalam ekosistem BUMN. Harapannya, para calon pemimpin BUMN Muda Pegadaian ini tidak hanya berkontribusi untuk perusahaan saja, tetapi juga bisa berkontribusi untuk negeri. Adanya BUMN Muda juga dapat meningkatkan leadership yang memberikan pencerahan baru bagi calon pemimpin muda BUMN, sehingga kedepannya bisa menjadi penerus yang menginspirasi dan menjadi teladan bagi masa depan yang lebih baik”, ujar Ferdian (18/03).
Lebih lanjut, BUMN Muda Pegadaian diharapkan akan menjadi salah satu pendorong utama dalam bisnis Pegadaian, tidak hanya dengan meningkatkan kapabilitas generasi muda, tetapi juga dengan mendorong kolaborasi antar-generasi di perusahaan.
Pembentukan BUMN Muda Pegadaian sejalan dengan agenda human capital yang ditetapkan Menteri BUMN Erick Thohir, untuk meningkatkan kehadiran generasi muda di tingkat kepemimpinan BUMN. Harapannya, BUMN Muda Pegadaian akan menjadi tempat bagi pertukaran ide, kolaborasi, dan persiapan bakat bagi para karyawan Pegadaian yang ber-AKHLAK, untuk menghadapi tantangan dan mewujudkan visi Pegadaian sebagai Perusahaan Keuangan Paling Berharga di Indonesia dan Pilihan Utama Masyarakat dalam Inklusi Keuangan. (Z-10)
Tahun ini, Pegadaian Kanwil X Jawa Barat bekerja sama dengan Divisi Unit Usaha Syariah menyelenggarakan khitan massal gratis dengan total 320 anak dari kalangan nasabah dan masyarakat umum.
Barang yang banyak digadaikan berupa perhiasan emas. Emas merupakan kredit cepat dan aman (KCA) yang jika digadaikan lebih cepat dibandingkan barang lainnya.
Emas dikenal sebagai safe-haven yang mampu menjaga nilai kekayaan di tengah ketidakpastian ekonomi dan laju inflasi.
PENGAMAT badan usaha milik negara (BUMN) Toto Pranoto menyoroti peran penting PT Pegadaian untuk terus tumbuh dan berkembang bersama masyarakat.
Program ini merupakan bagian dari komitmen Pegadaian dalam memberikan kontribusi sosial kepada masyarakat melalui Divisi ESG (Environmental, Social, and Governance)
BUMN di bidang gadai, PT Pegadaian, berupaya agar program-program yang dirancangnya dapat memperkuat ekonomi dan memberdayakan usaha kecil menengah.
PT Pertamina berhasil meraih penghargaan tertinggi sebagai Pembina UMKM Paling Berdedikasi dalam ajang UMKM BUMN Award 2025.
RUU BUMN Perubahan diajukan karena adanya urgensi nasional pembentukan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara).
Rini menjelaskan bahwa Tom Lembong pernah menugaskan PT PPI untuk mengendalikan harga gula melalui kerja sama dengan produsen gula dalam negeri.
Mulai dari masa awal kemerdekaan yang fokus pada konektivitas dasar antarwilayah, hingga era Orde Baru yang membangun jalan nasional, pelabuhan, dan irigasi.
Perjalanan usaha sering kali berawal dari kecintaan pada tradisi keluarga. Inilah yang dialami Ratna, pemilik Baker’s Gram, sebuah UMKM di bidang kuline.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved