Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Presiden Joko Widodo mengklaim harga beras sudah mulai turun. Klaim itu didasarkan pada data harga di Pasar Induk Beras Cipinang, DKI Jakarta, dan Pasar Induk Johar, Karawang, Jawa Barat.
"Tolong berbondong-bondong ke Pasar Induk Beras Cipinang dan juga ke pasar beras di Pasar Johar, Karawang. Dilihat, di lapangan sudah turun," ujar Jokowi di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (4/3).
Meski begitu, ia menyadari harga tersebut tidak berlaku secara merata di seluruh wilayah. Pasalnya harga di dua pasar induk tersebut tidak merepresentasikan harga beras di daerah-daerah lain di Tanah Air.
Baca juga : Presiden: Bantuan Pangan Tidak Memperngaruhi Ketersediaan Beras
Jokowi pun memastikan bahwa harga beras akan segera turun. Pasalnya, panen raya akan berlangsung pada Maret dan April ini.
"Panen raya mungkin dalam satu bulan ke depan akan terjadi. Saya kira harga itu akan turun banyak," tutur mantan wali kota Surakarta itu.
Selain itu, ia juga menyebut harga gabah sudah turun. Ia berharap harga tidak turun terlalu jauh karena itu akan merugikan petani di sisi hulu.
"Petani juga perlu diberikan ruang keuntungan," tandasnya.
Ia mengatakan, panen raya di wilayah Sulsel ini merupakan rangkaian panen kuartal kedua.
Amalia menuturkan, pertumbuhan sektor pertanian itu disebabkan oleh subsektor tanaman pangan yang mencatatkan pertumbuhan 42,26% (yoy) lantaran adanya panen raya padi dan jagung.
PULUHAN siswa kelas 4, 5 dan 6 di SD Negeri Bangunsari, Dusun Kubangpari, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, melakukan panen raya padi organik.
KODIM 0723 Klaten melakukan panen raya padi di lahan demplot 2,2 hektare di Desa Tambongwetan, Klaten, Kamis (17/4). Panen raya ini dipimpin Dandim Letkol Inf Slamet Hardianto.
Puncaknya terjadi pada April, dengan panen raya yang menghasilkan 48.772 ton GKG atau setara 31.267 ton beras.
Untuk melindungi harga di tingkat petani, Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Bulog menetapkan harga pembelian gabah sebesar Rp6.500 per kilogram.
Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth, mendesak Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Food Station bersikap terbuka terkait beras oplosan.
Pemerintah tengah melakukan transformasi standar mutu dan harga eceran tertinggi (HET) beras untuk menjawab tantangan perberasan saat ini.
Pendistribusian beras cadangan pangan pemerintah pusat telah diperiksa secara langsung guna memastikan kualitas harum, warna baik.
Pemerintah resmi mengubah klasifikasi penjualan beras dari sebelumnya berdasarkan kualitas (medium dan premium) menjadi dua kategori baru.
Total proyeksi produksi beras sampai Agustus dapat mencapai 24,96 juta ton, sementara total konsumsi beras Januari-Agustus membutuhkan 20,66 juta ton.
Inspeksi bersama KPPU Kanwil I Medan, Disperindag Sumut dan Bulog menemukan produsen beras premium berhenti beroperasi akibat ketiadaan bahan baku.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved