Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
ARAB Saudi mengumumkan pada Minggu (4/3) bahwa mereka akan memperpanjang pengurangan pasokan minyak hingga Juni sebagai bagian dari upaya untuk menopang harga. Sumber kementerian energi mengumumkan Riyadh akan memperpanjang pemotongan sukarela sebesar satu juta barel per hari--yang diterapkan sejak Juli 2023--hingga akhir kuartal kedua 2024.
Itu dilaporkan kantor berita resmi Saudi (SPA). "Selanjutnya, untuk mendukung stabilitas pasar, tambahan volume pemotongan ini akan dikembalikan secara bertahap tergantung pada kondisi pasar. Itu diambil melalui koordinasi dengan beberapa negara peserta OPEC+," kata laporan SPA.
OPEC+ ialah blok beranggotakan 23 orang yang dipimpin bersama oleh Riyadh dan Moskow. Perpanjangan tersebut diumumkan pada hari yang sama ketika Rusia mengatakan akan memangkas produksinya hampir setengah juta barel pada kuartal kedua 2024.
Baca juga : Arab Saudi-AS Silang Pendapat Soal Pemangkasan Produksi Minyak OPEC+
Riyadh pertama kali mengumumkan pemotongan sukarela setelah pertemuan OPEC+ pada Juni 2023. Hal ini menyusul keputusan pada April 2023 oleh beberapa anggota OPEC+ untuk memangkas produksi secara sukarela sebesar lebih dari satu juta barel per hari (bpd). Ini langkah mengejutkan yang sempat menopang harga tetapi gagal menghasilkan pemulihan jangka panjang.
Pada Oktober 2022, OPEC+ setuju mengurangi produksi sebesar dua juta barel per hari. Tindakan ini memicu ketegangan dengan pemerintahan Presiden AS Joe Biden yang mengatakan bahwa mereka sama saja berpihak pada Rusia dalam perang di Ukraina.
Pengumuman pada Minggu itu berarti produksi Arab Saudi akan tetap pada sekitar sembilan juta barel per hari. Angka ini jauh di bawah kapasitasnya yang sebesar 12 juta barel per hari.
Putra Mahkota Mohammed bin Salman, penguasa de facto Arab Saudi, bergantung pada pendapatan minyak untuk membiayai agenda reformasi ekonomi dan sosial yang ambisius yang dikenal sebagai Visi 2030 yang dimaksudkan untuk memosisikan kerajaan Teluk tersebut menuju masa depan yang sejahtera pascaminyak. Saudi telah berjanji mencapai emisi karbon pada 2060 tetapi menimbulkan skeptisisme yang kuat dari para aktivis lingkungan. (AFP/Z-2)
Penunjukan Qatar dan Arab Saudi sebagai tuan rumah diumumkan AFC pada pekan ini.
Dr. Edy Wuryanto tegaskan istitha’ah kesehatan jemaah haji jadi wewenang Kemenkes. Koordinasi dengan Kemenag penting untuk seleksi calon jemaah berisiko.
Angka kematian jemaah haji Indonesia disorot Saudi. Timwas DPR minta seleksi kesehatan diperketat demi keselamatan jemaah, khususnya lansia berpenyakit.
AKANKAH gerakan emansipasi perempuan yang marak di Arab Saudi sejak beberapa tahun terakhir ini akan mengantarkan pada relasi gender setara?
DIREKTUR Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU) Kementerian Agama Hilman Latief menyatakan belum ada pengumuman dari pihak Arab Saudi perihal kuota haji tahun 2026
BADAN Pengelola Haji atau BP Haji meminta masyarakat untuk tidak khawatir terkait wacana bahwa Arab Saudi hendak memangkas kuota Jemaah Haji Indonesia hingga 50%.
Meskipun Indonesia sendiri bukan pembeli langsung minyak Rusia dalam jumlah besar, tetapi sangat rentan terhadap dampak global.
Presiden Rusia Vladimir Putin, Jumat (28/3), menyerukan pemerintahan transisi untuk dibentuk di Ukraina, dan bersumpah, bahwa militer Rusia akan 'menghabisi' pasukan Ukraina.
Konsumsi mentega dan minyak dalam jangka panjang dapat memberikan dampak yang bervariasi terhadap kesehatan.
Presiden Amerika Serikat AS Donald Trump pada Senin (24/3) menandatangani perintah eksekutif yang memberlakukan tarif terhadap negara-negara pengimpor minyak Venezuela.
MENTERI Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan fakta miris bahwa sebagai negeri kaya minyak, Indonesia justru mengimpor minyak dari Singapura.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menduga pengelolaan minyak di Indonesia bermasalah, sehingga pemerintah terus mengimpor minyak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved